TNI Gagalkan Penyelundupan Senjata Api ke Poso, Sulawesi  

Reporter

Jumat, 29 Januari 2016 19:01 WIB

Ilustrasi. tribune.com.pk

TEMPO.CO, Bandung - Polisi Militer TNI Angkatan Udara di pangkalan Husein Sastra Negara menggagalkan upaya pengiriman senjata api antik jenis revolver di Bandara Husein Sastranegara pada Selasa, 26 Januari 2016. Rencananya, senjata api tersebut akan dikirim dari Bandung ke Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah.

Kepala Seksi Pengamanan Fisik Satpom Lanud Husein Sastranegara Lettu (Pom) Ahsanul Arafin mengatakan, digagalkannya upaya pengiriman senjata api tersebut bermula dari hasil pemeriksaan menggunakan Sinar-X terhadap barang-barang kargo yang akan dikirimkan melalui Bandara Husein Sastranegara.

“Bermula dari satpom Husein yang melakukan patroli di wilayah obyek vital di bandara. Pada saat patroli kami pantau, kami mendapatkan info dari operator X-ray yang menemukan benda diduga mirip senpi. Kemudian dari Satpom langsung cek ke TKP dan minta cek ulang serta dipastikan dugaan senpi itu betul,” ujar Ashanul kepada wartawan di markas Kodim 0618 Bandung, Jumat, 29 Januari 2016.

Menurut dia, untuk mengetahui apakah senjata api tersebut aktif atau tidak, pihaknya akan meminta bantuan PT Pindad. Berdasarkan pemeriksaan awal terhadap senjata tersebut, diketahui revolver organik itu dibuat sekitar tahun 1873 di Italia.

“Lebih pastinya kita koordinasi dengan Kodim dan Polda Jawa Barat untuk mengungkap kasus ini. Dan untuk memastikan ke Pindad apakah senjata itu aktif,” ujar Ashanul.

Sementara itu, orang yang mengirim senjata api tersebut telah ditangkap oleh Kodim 0618 Bandung untuk dimintai keterangan. Ada empat orang yang ditangkap pihak Kodim terkait dengan kasus tersebut. “Hasilnya Kodim ke Danlanud untuk pihak pengirim sudah diamankan,” katanya.

Komandan Kodim 0618 Bandung Kolonel Infanteri Agoes Hari mengatakan, berdasarkan hasil penyelidikan sementara, pihak yang mengirimkan senjata tersebut melalui Bandara Husein Sastranegara merupakan kolektor benda-benda antik. Setelah ditelusuri rumah si pengirim berinisial P di daerah Ujung Berung, Kota Bandung, ditemukan senjata-senjata tradisional antik berupa parang, samurai, dan keris.

“Pengirim bernama P dan punya usaha barang antik,” kata Agoes. Senjata api revolver tersebut telah dibeli oleh seseorang di Poso melalui jual-beli online.

Kendati demikian, pihaknya akan segera berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk mendalami kasus pengiriman senjata api tersebut. Agus mengkhawatirkan benda tersebut ada hubungannya dengan aktivitas terorisme di Indonesia.

“Ini kegiatan bersama Kodim dan TNI AU sehingga menghindari kecemasan adanya bom dan teroris sehingga masyarakat tenang,” ujarnya.

IQBAL T. LAZUARDI S

Berita terkait

Braga Free Vehicle Akhir Pekan ini di Bandung, Begini Tata Tertib Pengunjung dan Lokasi Parkir

2 hari lalu

Braga Free Vehicle Akhir Pekan ini di Bandung, Begini Tata Tertib Pengunjung dan Lokasi Parkir

Pengunjung atau wisatawan di jalan legendaris di Kota Bandung itu hanya bisa berjalan kaki karena kendaraan dilarang melintas serta parkir.

Baca Selengkapnya

Rencana Jalan Braga Bandung Bebas Kendaraan saat Akhir Pekan Dibayangi Masalah

2 hari lalu

Rencana Jalan Braga Bandung Bebas Kendaraan saat Akhir Pekan Dibayangi Masalah

Pemerintah Kota Bandung ingin menghidupkan kembali Jalan Braga yang menjadi ikon kota sebagai tujuan wisata.

Baca Selengkapnya

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

10 hari lalu

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

Di Bandung, Sheila on 7 akan mangung di Stadion Siliwangi. Awalnya stadion itu bernama lapangan SPARTA, markas tim sepak bola militer Hindia Belanda.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

20 hari lalu

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

Seorang wanita ditemukan tewas di Apartemen Jardin, Kota Bandung, diduga dibunuh pelanggannya

Baca Selengkapnya

Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

25 hari lalu

Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

Salah satu aktivitas rekreasi yang bisa dilakukan bersama dengan keluarga ketika masa libur lebaranadalah berenang.

Baca Selengkapnya

Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

30 hari lalu

Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

Kepala Terminal Leuwipanjang Kota Bdung Asep Hidayat mengatakan, kenaikan jumlah penumpang di arus mudik Lebaran terpantau sejak H-7.

Baca Selengkapnya

Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

56 hari lalu

Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

Pakar ITB menengarai kemunculan monyet ekor panjang di Bandung akibat kerusakan habitat asli. Populasi mamalia itu juga tergerus karena perburuan.

Baca Selengkapnya

Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

4 Maret 2024

Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

Macaca Fascicularis atau di Indonesia lebih dikenal monyet ekor panjang kerap bertindak agresif pada manusia, apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

3 Maret 2024

Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

Monyet turun gunung, termasuk monyet ekor panjang ini disebut-sebut menjadi pertanda akan terjadi suatu peristiwa, apa itu?

Baca Selengkapnya

4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

29 Februari 2024

4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

Sekelompok monyet ekor panjang berkeliaran di atap-atap rumah warga di Kota Bandung beberapa hari belakangan. Tanda bencana alam?

Baca Selengkapnya