Duka menyelimuti keluarga Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti. Putra pertamanya, Panji Hilmansyah mengembuskan nafas terakhir di Amerika Serikat. Staf khusus Susi belum bisa memastikan penyebab meninggalnya Panji, tapi diduga akibat serangan jantung. facebook.com
TEMPO.CO, Pangandaran - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti ternyata tiba lebih awal di Pangandaran, Minggu pagi, 24 Januari 2016. Pesawat yang ditumpangi Susi mendarat di landasan pacu milik Susi Air, di Pamugaran, Kecamatan Pangandaran, sekitar pukul 07.30 WIB. Ini lebih awal dari rencana semula, yakni bersamaan dengan jenazah putranya, Panji Hilmansyah. Kedatangan Menteri Susi di Pangandaran untuk menyambut kedatangan jenazah putra sulungnya, Panji Hilmansyah, yang meninggal di Amerika seminggu yang lalu.
Penjabat Sementara Bupati Pangandaran Daud Achmad mengaku bertemu dengan Susi di kediamannya sekaligus kantor Susi Air di Jalan Merdeka No. 312. Saat bertemu, dia hanya bersalaman dengan Menteri Susi. "Saya telah menyampaikan ucapan belasungkawa mewakili pemerintah Pangandaran," katanya saat ditemui di kantor Susi Air.
Bupati Pangandaran terpilih, Jeje Wiradinata, mengatakan kondisi Menteri Susi sudah lebih tenang dan kuat. Meski tampak tenang, Menteri Susi agak terlihat pucat. "Tadi ketemu sebentar," ucapnya.
Jeje pun meminta Menteri Susi beristirahat sejenak. "Saya bilang istirahat dulu. Kan sudah seminggu mungkin kurang istirahat," ujarnya.
Jenazah Panji diperkirakan tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Minggu petang, pukul 18.15 WIB. Jenazah akan langsung diterbangkan ke Pangandaran melalui Bandara Nusawiru. Setelah mendarat di Nusawiru, jenazah akan disalatkan di Masjid Agung Pangandaran. Setelah itu, jenazah dimakamkan di kompleks pemakaman keluarga Uyeng, Desa Babakan, Kecamatan Pangandaran.
