Polisi Intensif Periksa 4 Napi dan 8 Terduga Teroris  

Reporter

Editor

Anton Septian

Selasa, 19 Januari 2016 03:12 WIB

Anggota Densus 88 Antiteror Polda Jabar melakukan penggerebekan terduga ISIS di Desa Orimalang, Kecamatan Jamblang, Cirebon, Jawa Barat, 15 Januari 2016. Aparat mengangkap tiga orang terduga teroris dan sejumlah barang bukti diantaranya bendera ISIS, buku jihad serta sejumlah dokumen lain. ANTARA FOTO

TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian RI menyatakan masih memeriksa empat tahanan lembaga pemasyarakatan (lapas) Tangerang dan delapan terduga teroris terkait dengan peristiwa teror bom di Jalan Thamrin, Jakarta, Kamis pekan lalu. “Keempat tahanan kami periksa atas kepemilikan senjata api,” tutur Kepala Divisi Humas Mabes Polri Inspektur Jenderal Anton Charliyan di kantornya, Senin, 18 Januari 2016.

Anton mengatakan keempat tahanan tersebut diduga memiliki senjata api. Namun dia belum dapat memastikan apakah tahanan itu memiliki kaitan dengan rangkaian teror di Thamrin pada Kamis, 14 Januari 2016. “Semua ini masih penyelidikan,” katanya.

Karena itu, polisi belum dapat memastikan keempatnya terlibat dalam teror. Sampai saat ini, kata Anton, pihaknya hanya memeriksa mereka atas kepemilikan senjata api. Namun dia tidak menyebutkan secara detail jenis senjata api yang mereka miliki.

Polisi memeriksa 12 orang dalam kasus teror bom Thamrin. Empat di antaranya adalah narapidana di Lapas Tangerang. Delapan lainnya merupakan terduga teroris yang ditangkap dalam operasi besar-besaran pekan lalu.

Di Cirebon, polisi menangkap tiga orang. Lalu di Indramayu 2 orang, Balikpapan (1), Bekasi (4), dan Tegal (2). Di antara mereka, ada yang dilepaskan lagi. Operasi dilakukan untuk pertama kali di wilayah Jawa Barat pada pukul 23.00.

Keesokan harinya, pukul 05.00, Densus 88 Antiteror menggerebek sebuah rumah di Balikpapan. Selanjutnya di Indramayu pukul 10.00 pada hari yang sama. Selama dua hari itu polisi juga melakukan penangkapan, termasuk di Tegal.

Anton menambahkan, mereka ditangkap karena diduga tergabung dalam jaringan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS). Di Indonesia, kelompok ini terdiri atas sel yang berbeda-beda. Anton mengindikasikan bahwa jaringan mereka terkait dengan teror bom Thamrin, tapi belum bisa menjelaskan secara terperinci.

Polisi menyita bahan peledak dari sejumlah tempat, bendera ISIS, dan sejumlah perlengkapan jihad. Delapan terduga teroris tersebut diduga berencana melakukan teror lagi di Indonesia, pascateror Thamrin.

Polisi terus mendalami peran delapan pelaku tersebut. “Kami harus memerinci, siapa yang memegang dana, siapa yang merakit bom, siapa yang eksekusi, semua perannya akan kita rinci ke depan,” ujar Anton.

AVIT HIDAYAT

Berita terkait

Densus 88 Tangkap 8 Teroris Anggota JI, Polisi Sebut Semua Pengurus Organisasi

15 hari lalu

Densus 88 Tangkap 8 Teroris Anggota JI, Polisi Sebut Semua Pengurus Organisasi

Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko menyebut delapan tersangka teroris itu berinisial G, BS, SK, A, MWDS, DK, H, dan RF.

Baca Selengkapnya

Densus 88 Tangkap 8 Teroris Diduga Anggota JI sedang Latihan Fisik dan Militer di Poso Sulteng

17 hari lalu

Densus 88 Tangkap 8 Teroris Diduga Anggota JI sedang Latihan Fisik dan Militer di Poso Sulteng

Delapan terduga teroris yang sedang latihan fisik dan militer di Poso Sulteng itu disebut punya posisi strategis di Jamaah Islamiyah.

Baca Selengkapnya

Densus 88 Tangkap Tujuh Orang Terduga Teroris Anggota Jamaah Islamiyah di Sulawesi Tengah

17 hari lalu

Densus 88 Tangkap Tujuh Orang Terduga Teroris Anggota Jamaah Islamiyah di Sulawesi Tengah

Tim Densus 88 Antiteror Polri menangkap tujuh orang diduga terafiliasi sebagai anggota kelompok teroris Jamaah Islamiyah

Baca Selengkapnya

Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Boyolali Jawa Tengah, Ini Profil Densus 88 Antiteror

29 Januari 2024

Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Boyolali Jawa Tengah, Ini Profil Densus 88 Antiteror

Simak sejarah dan profil Densus 88 yang khusus menangani kasus terorisme di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Terduga Teroris yang Ditangkap Lagi di Boyolali Kelompok Jamaah Islamiyah

29 Januari 2024

Terduga Teroris yang Ditangkap Lagi di Boyolali Kelompok Jamaah Islamiyah

Terduga teroris yang ditangkap di Boyolali masuk kelompok Jamaah Islamiyah. Total ada 11 orang yang diringkus.

Baca Selengkapnya

Densus 88 Kembali Ciduk 1 Terduga Teroris di Kabupaten Boyolali

27 Januari 2024

Densus 88 Kembali Ciduk 1 Terduga Teroris di Kabupaten Boyolali

Densus 88 kembali menangkap satu terduga teroris di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Sabtu, 27 Januari 2024.

Baca Selengkapnya

Polisi: 10 Terduga Teroris di Jateng Bagian Jamaah Islamiyah Wilayah Timur

26 Januari 2024

Polisi: 10 Terduga Teroris di Jateng Bagian Jamaah Islamiyah Wilayah Timur

Penangkapan sepuluh terduga teroris dilakukan di beberapa wilayah di Jawa Tengah pada Kamis

Baca Selengkapnya

Densus 88 Masih Selidiki Peran 10 Terduga Teroris Jaringan Jamaah Islamiyah di Jawa Tengah

26 Januari 2024

Densus 88 Masih Selidiki Peran 10 Terduga Teroris Jaringan Jamaah Islamiyah di Jawa Tengah

10 orang terduga teroris di Jawa Tengah diduga berasal dari kelompok Jamaah Islam (JI).

Baca Selengkapnya

Total 10 Terduga Teroris Ditangkap Densus 88 di Solo Raya, 1 Orang Dibekuk di Karanganyar

25 Januari 2024

Total 10 Terduga Teroris Ditangkap Densus 88 di Solo Raya, 1 Orang Dibekuk di Karanganyar

Sebelum penangkapan di Karanganyar, tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri telah menangkap sejumlah terduga teroris di beberapa daerah di Solo Raya.

Baca Selengkapnya

Densus 88 Juga Tangkap 3 Terduga Teroris di Boyolali

25 Januari 2024

Densus 88 Juga Tangkap 3 Terduga Teroris di Boyolali

Kapolres Boyolali tidak diberi tahu ketiga warga yang ditangkap DEnsus 88 itu masuk dalam jaringan teroris apa.

Baca Selengkapnya