'Terorisme Musuh Semua Agama'  

Reporter

Editor

Anton Septian

Jumat, 15 Januari 2016 17:51 WIB

Ketua PBNU Said Aqil Siradj beserta jajaran pengurus PBNU melakukan konferensi pers terkait ledakan bom di Sarinah, Jakarta, 14 Januari 2016. TEMPO/Inge Klara Safitri

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah organisasi keagamaan berkumpul di kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama untuk mengutuk aksi teror yang terjadi kemarin di sekitar pusat belanja Sarinah, Jakarta. "Jadikan teroris musuh bersama, musuh semua agama," kata Ketua Umum PBNU Said Aqil Siroj saat konferensi pers pada Jumat, 15 Januari 2016.

Said mengatakan sangatlah berdosa seorang muslim yang mengatasnamakan Islam justru melakukan teror yang melukai orang lain. "Jelas-jelas bertentangan dengan agama Islam," ujarnya.

Masing-masing perwakilan organisasi keagamaan yang hadir di kantor PBNU juga mengeluarkan kecaman terhadap aksi teror tersebut. Di antaranya Sekretaris Eksekutif Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) Yohanes Rasul Edy Purwanto.

Yohanes mengatakan dirinya mendukung upaya anak bangsa melawan teror yang terjadi di Indonesia. Ia juga mengatakan kejahatan teror adalah kejahatan melawan ideologi Pancasila. "Bagi kami, itu kejahatan melawan Pancasila."

Tokoh dari organisasi Perwakilan Umat Buddha Indonesia (Walubi) bernama Minto mengimbau masyarakat Indonesia tetap tenang dan tetap beraktivitas seperti biasa. "Namun tetap harus waspada," tuturnya.

Ketua Umum Majelis Tinggi Agama Khonghucu Indonesia (Matakin) Uung Sendana mengatakan upaya menjaga keamanan bukan hanya peran pemerintah, tapi juga masyarakat dan harus dimulai dari lingkungan sekitar. "Mencegah hal-hal negatif yang membahayakan bangsa adalah tugas kita semua."

Setidaknya ada enam perwakilan organisasi keagamaan yang berkumpul di kantor PBNU, mereka berasal dari organisasi NU, Matakin, Walubi, KWI, PGI, Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI), dan Lembaga Persahabatan Ormas Islam (LPOI). Mereka berkumpul untuk mengecam tindakan teror kemarin atas nama Aliansi Kebhinekaan Lintas Iman Bela Negara.

DIKO OKTARA

Berita terkait

Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

14 hari lalu

Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang Heri Akhmadi meresmikan pesantren pertama Nahdlatul Ulama (NU)

Baca Selengkapnya

Manuver Merebut Suara NU

2 September 2023

Manuver Merebut Suara NU

Dipilihnya Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar disebut-sebut untuk mengerek elektabilitas mereka dengan mendulang suara NU.

Baca Selengkapnya

Profil Muhaimin Iskandar, Ketua Umum PKB yang Didukung Jadi Capres atau Cawapres 2024

24 Juli 2023

Profil Muhaimin Iskandar, Ketua Umum PKB yang Didukung Jadi Capres atau Cawapres 2024

Muhaimin Iskandar alias Cak Imin didukung sebagai bakal capres maupun cawapres oleh kiai dan santri. Berikut profil Muhaimin Iskandar.

Baca Selengkapnya

Sahur Bersama Menag, Gus-gus Se-Jawa Berikrar Siap Berdayakan NU Demi Kemaslahatan Umat

16 April 2023

Sahur Bersama Menag, Gus-gus Se-Jawa Berikrar Siap Berdayakan NU Demi Kemaslahatan Umat

Para putra kiai pesantren siap mengabdikan diri secara aktif dalam rangka memberdayakan NU agar bisa terus memberikan kemaslahatan yang luas

Baca Selengkapnya

Pesan Yandri Susanto saat Pelantikan PC/PAC Fatayat NU

5 Maret 2023

Pesan Yandri Susanto saat Pelantikan PC/PAC Fatayat NU

Yandri meminta Fatayat NU menjalankan dakwah dengan sejuk, sekaligus mensosialisasikan Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika.

Baca Selengkapnya

Lobi Menjelang Vonis Mati Ferdy Sambo

19 Februari 2023

Lobi Menjelang Vonis Mati Ferdy Sambo

Sebelum vonis dijatuhkan, berbagai lobi dilancarkan untuk meringankan hukuman Ferdy Sambo.

Baca Selengkapnya

Indicting Indosurya, Again

13 Februari 2023

Indicting Indosurya, Again

THE West Jakarta District Court acquitted the owner of Indosurya Saving and Loan Cooperative, Henry Surya, despite ...

Baca Selengkapnya

Saling Lapor Petinggi KPK karena Formula E

8 Februari 2023

Saling Lapor Petinggi KPK karena Formula E

Kengototan KPK mengusut kasus Formula E berdampak pada perpecahan antar-petinggi lembaga itu.

Baca Selengkapnya

Zuhri, Santri Penjual Pecel Lele Lamongan yang Raih Beasiswa S3 di Cina

10 November 2022

Zuhri, Santri Penjual Pecel Lele Lamongan yang Raih Beasiswa S3 di Cina

Ahmad Syaifuddin Zuhri, pria asal Lamongan, Jawa Timur berhasil menuntaskan studi doktoralnya di Cina berkat beasiswa pemerintah Cina.

Baca Selengkapnya

Setelah Heru Budi Sowan PBNU, PWNU DKI: Jangan Segan Komunikasi dengan Tokoh Agama Jakarta

19 Oktober 2022

Setelah Heru Budi Sowan PBNU, PWNU DKI: Jangan Segan Komunikasi dengan Tokoh Agama Jakarta

PWNU DKI Jakarta meminta agar Heru Budi Hartono tidak segan berkomunikasi, meminta pendapat dari tokoh ormas dan agama Jakarta.

Baca Selengkapnya