Ini Sosok Afif, Penembak Polisi dalam Teror Sarinah

Reporter

Editor

Anton Septian

Jumat, 15 Januari 2016 14:32 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Dua orang diduga teroris yang tewas dalam serangan teror di Sarinah kemarin merupakan residivis dari kasus radikalisme. "Kami menduga, di antara lima mayat yang diduga pelaku, kemungkinan dua orang adalah residivis kegiatan radikal serupa," kata Kepala Divisi Humas Mabes Polri Inspektur Jenderal Anton Charliyan di gedung Divisi Humas Mabes Polri, Jumat, 15 Januari 2016.

Kepala Kepolisian RI Jenderal Badroddin Haiti mengatakan orang residivis ini salah satunya memiliki nama alias Afif. Menurut Badrodin, Afif ditangkap pada 2010 dan diganjar hukuman penjara 7 tahun. "Itu masih kami periksa kembali, bagaimana dia bisa keluar," ujar Badroddin setelah salat Jumat.

Badrodin mengatakan Afif teridentifikasi sebagai pria dalam foto yang beredar, menggunakan kaus hitam dan celana jins biru. Ia juga membawa tas ransel berisi bom dan memakai topi hitam. Afif diduga pernah mengikuti pendidikan militer di Aceh.

Kepolisian masih enggan mengungkapkan identitas lain dari pelaku serangan teror yang tewas saat kejadian. Menurut Badroddin, saat ini mereka masih mengidentifikasi jenazah para pelaku di Rumah Sakit Polri, Kramat Jati. "Kan, kami harus benar-benar pasti, periksa DNA dan sidik jari juga," tuturnya.

Afif dan empat pelaku teror lainnya tewas dalam serangan yang mereka lakukan di Jalan M.H. Thamrin kemarin. Mereka meledakkan bom di depan gerai Starbucks dan di pos polisi di seberangnya, serta menembaki sejumlah orang.

EGI ADYATAMA

Berita terkait

7 Mantan Kapolri Kunjungi Mabes Polri, Kompolnas: Bentuk Kecintaan Senior kepada Adiknya

28 Oktober 2022

7 Mantan Kapolri Kunjungi Mabes Polri, Kompolnas: Bentuk Kecintaan Senior kepada Adiknya

Kompolnas menyatakan kunjungan para mantan Kapolri ke Mabes Polri kemarin bagai air yang menyejukkan.

Baca Selengkapnya

7 Eks Kapolri Temui Jenderal Listyo Sigit, Siapa Saja? Ini Profil Mereka

28 Oktober 2022

7 Eks Kapolri Temui Jenderal Listyo Sigit, Siapa Saja? Ini Profil Mereka

Tujuh mantan Kapolri turun gunung sambangi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo pada Kamis, 27 Oktober 2022. Siapa saja mereka? Ini profilnya.

Baca Selengkapnya

Waskita Karya Dapat Rp 824 M dari Jual Saham Tol Medan-Kualanamu, Untuk Apa?

25 April 2021

Waskita Karya Dapat Rp 824 M dari Jual Saham Tol Medan-Kualanamu, Untuk Apa?

PT Waskita Karya Tbk. (WSKT) meraup pendapatan Rp 824 miliar dari hasil penjualan sahamnya di entitas usaha.

Baca Selengkapnya

Bom Gereja Katedral Makassar, Ini Rentetan Bom Bunuh Diri 5 Tahun Terakhir

28 Maret 2021

Bom Gereja Katedral Makassar, Ini Rentetan Bom Bunuh Diri 5 Tahun Terakhir

Publik kembali dikejutkan dengan bom Gereja Katedral Makassar. Setidaknya sejak 2016 lalu serangkaian bom bunuh diri terjadi di Tanah Air.

Baca Selengkapnya

Cerita 29 Tahun McDonald's Sarinah, Saksi Bisu Teror Bom Thamrin

8 Mei 2020

Cerita 29 Tahun McDonald's Sarinah, Saksi Bisu Teror Bom Thamrin

McDonald's Sarinah, yang mulai beroperasi sejak 1991, bakal tutup pada 10 Mei 2020. Menjadi saksi bisu teror bom Thamrin dan kerusuhan 22 Mei 2019.

Baca Selengkapnya

Kisah Denny Mahieu, Penyintas di Teror Bom Sarinah 4 Tahun Lalu

14 Januari 2020

Kisah Denny Mahieu, Penyintas di Teror Bom Sarinah 4 Tahun Lalu

Salah satu penyintas korban bom Sarinah, Inspektur Satu Denny Mahieu mengaku sudah berdamai dengan peristiwa teror itu.

Baca Selengkapnya

Diduga Terlibat Teror Bom di Thamrin, Densus 88 Bekuk 2 Teroris

23 Agustus 2019

Diduga Terlibat Teror Bom di Thamrin, Densus 88 Bekuk 2 Teroris

Tim Detasemen Khusus 88 Antiteror Polri meringkus 2 terduga teroris jaringan Jamaah Ansharu Daulah Jawa Timur, yang terkait ke teror bom di Thamrin.

Baca Selengkapnya

Pengacara: Aman Abdurrahman Imbau Anak Buahnya Hijrah ke Suriah

19 Mei 2018

Pengacara: Aman Abdurrahman Imbau Anak Buahnya Hijrah ke Suriah

Pengacara Aman Abdurrahman membantah kliennya melakukan lima aksi teror, seperti yang dituduhkan jaksa.

Baca Selengkapnya

Aman Abdurrahman Dituntut Mati, Ini 6 Hal yang Memberatkan

18 Mei 2018

Aman Abdurrahman Dituntut Mati, Ini 6 Hal yang Memberatkan

Lima serangan teror pada Januari-Juni 2017 terbukti atas perintah Aman Abdurrahman sebagai pimpinan Jamaah Ansharut Daulah.

Baca Selengkapnya

Aman Abdurrahman di Persidangan Sebut Indonesia Negara Kafir

17 Mei 2018

Aman Abdurrahman di Persidangan Sebut Indonesia Negara Kafir

Aman Abdurrahman dinilai sebagai aktor intelektual sejumlah serangan teror bom di Indonesia.

Baca Selengkapnya