Kabupaten Alor Kekurangan Dokter Spesialis  

Reporter

Jumat, 15 Januari 2016 03:59 WIB

Ilustrasi dokter. fozto.com

TEMPO.CO, Kalabahi - Kabupaten Alor masih kekurangan dokter spesialis. Salah satu upaya yang dilakukan pemerintah setempat adalah menyekolahkan anak-anak pribumi untuk menjadi dokter spesialis.

"Kami harus menyiapkan sumber daya manusia karena kami ini tinggal di pulau," kata Bupati Alor Amon Djobo, Kamis, 14 Januari 2016. Dia menjelaskan kejadian luar biasa terkait dengan kesehatan sangat rentan terjadi. "Kalau kami tidak persiapan, bisa mati semua di sini."

Amon berujar Pemerintah Kabupaten Alor mengalokasikan APBD untuk menyekolahkan anak-anak penduduk asli sejak 18 tahun lalu. Sampai saat ini, sudah ada 32 anak yang memperoleh bantuan pendidikan.

Amon mengatakan beberapa di antara anak-anak itu sudah ada yang kembali ke Alor dan mengabdi di fasilitas kesehatan Alor. "Masih ada juga yang sekolah spesialis. Ada yang sedang belajar jantung dan kandungan," katanya.

Sementara itu, Pemerintah Kabupaten Alor memenuhi kebutuhan dokter spesialis dengan cara melakukan kontrak dengan dokter-dokter dari luar daerah. Namun, diakuinya, tak mudah mencari dokter yang bersedia mengabdi di kabupaten kepulauan seperti Alor.

Amon melanjutkan, RSUD Alor dan Puskesmas sudah memiliki dokter spesialis penyakit dalam, kandungan, anestesi, dan jantung. Ke depan, Amon ingin menyediakan spesialis mata. "Nanti akan kami sekolahkan," ujarnya.

Kabupaten Alor memiliki 237 ribu penduduk yang tersebar di 17 kecamatan. Ada sekitar 1.300 petugas kesehatan yang bertugas di seluruh wilayah itu.

NINIS CHAIRUNNISA


Berita terkait

Tuntutan dari Mahasiswa UGM, IPK 4,00 di Universitas Jember, serta Penyakit Akibat Polusi Mengisi Top 3 Tekno

3 hari lalu

Tuntutan dari Mahasiswa UGM, IPK 4,00 di Universitas Jember, serta Penyakit Akibat Polusi Mengisi Top 3 Tekno

Topik tentang mahasiswa UGM menggelar aksi menuntut tranparansi biaya pendidikan menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

5 Kampus Kedokteran Terbaik di Indonesia Versi QS WUR by Subject 2024

19 hari lalu

5 Kampus Kedokteran Terbaik di Indonesia Versi QS WUR by Subject 2024

QS World University Rankings atau QS WUR by Subject 2024 kembali menghadirkan daftar kampus dengan jurusan kedokteran terbaik di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Peneliti UI Ungkap Tantangan Pemanfaatan Kecerdasan Buatan dalam Bidang Kedokteran

49 hari lalu

Peneliti UI Ungkap Tantangan Pemanfaatan Kecerdasan Buatan dalam Bidang Kedokteran

Pemanfaatan kecerdasan buatan (AI) di bidang kedokteran harus tetap memperhatikan prinsip etika.

Baca Selengkapnya

Masih Mogok Kerja, Polisi Korea Selatan Gerebek Kantor Ikatan Dokter

1 Maret 2024

Masih Mogok Kerja, Polisi Korea Selatan Gerebek Kantor Ikatan Dokter

Polisi Korea Selatan menggerebek kantor ikatan dokter karena mogok kerja masih berlangsung.

Baca Selengkapnya

Cerita Teman Anggi si Pembajak Shopee Mau Pinjamkan Rekening Banknya untuk Penipuan

20 Februari 2024

Cerita Teman Anggi si Pembajak Shopee Mau Pinjamkan Rekening Banknya untuk Penipuan

Kepada hakim, ALI tak menyangka temannya, Anggi, akan membajak paket Shopee dan menggunakan akun banknya untuk penipuan lantaran mahasiswi kedokteran.

Baca Selengkapnya

Kisah Marie Thomas Melawan Diskriminasi hingga Jadi Dokter Perempuan Pertama di Hindia Belanda

19 Februari 2024

Kisah Marie Thomas Melawan Diskriminasi hingga Jadi Dokter Perempuan Pertama di Hindia Belanda

Marie Thomas dikenal sebagai dokter perempuan pertama. Ia melalui diskriminasi saat sekolah kedokteran

Baca Selengkapnya

Apa Syarat Pendirian Fakultas Kedokteran di Indonesia?

8 Februari 2024

Apa Syarat Pendirian Fakultas Kedokteran di Indonesia?

Pendirian Fakultas Kedokteran diatur dalam Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2021.

Baca Selengkapnya

Prabowo Janjikan Bangun 300 Fakultas Kedokteran, Apa Tanggapan IDI dan IDAI?

8 Februari 2024

Prabowo Janjikan Bangun 300 Fakultas Kedokteran, Apa Tanggapan IDI dan IDAI?

IDI dan IDAI menilai rencana Prabowo mendirikan 300 Fakultas Kedokteran Prabowo bukan solusi yang tepat mengatasi masalah kesehatan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Prabowo Janji Bangun 300 Fakultas Kedokteran dan Beasiswa 10 Ribu Pelajar

4 Februari 2024

Prabowo Janji Bangun 300 Fakultas Kedokteran dan Beasiswa 10 Ribu Pelajar

Calon presiden Prabowo Subianto menjanjikan 300 fakultas kedokteran dan beasiswa untuk 10 ribu pelajar.

Baca Selengkapnya

Biaya Kuliah Fakultas Kedokteran di ITS hingga IPB University

16 Januari 2024

Biaya Kuliah Fakultas Kedokteran di ITS hingga IPB University

Berapa besaran UKT untuk Program Studi Kedokteran?

Baca Selengkapnya