TEMPO.CO, Yogyakarta - Badan Lingkungan Hidup Kota Yogyakarta mengerahkan sumber daya dari tiga sektor kawasan guna mendukung penanganan sampah di kawasan Malioboro menghadapi libur Natal dan tahun baru ini. “Masa libur akhir tahun ini lebih panjang sampai dua pekan, mulai Natal hingga tahun baru, penanganan sampah lebih sulit dan lama karena cepat membeludak,” ujar Kepala Bidang Kebersihan BLH Kota Yogyakarta Udi Santoso, Senin, 28 Desember 2015.
Tiga kawasan yang sepekan ini sudah bekerja membantu, yakni sektor Pasar Kranggan, Pasar Ngasem, dan Gading. “Peningkatan sampah liburan akhir tahun ini relatif sama seperti liburan Lebaran, hanya periodenya saja lebih panjang dan butuh tenaga ekstra,” ujar Udi.
Rata-rata sampah di Malioboro dalam sehari tercatat sekitar dua ton atau meningkat 10 persen dibanding hari normal pada momen libur Natal dan tahun baru ini. Namun, secara keseluruhan, pada musim libur akhir tahun ini di Kota Yogyakarta sampah meningkat tajam dari rata-rata harian 200-210 ton menjadi 230-240 ton dalam sehari.
“Paling banyak penumpukan sampah saat akhir pekan sehingga personel di delapan sektor kawasan bekerja penuh seharian agar sampah tak menginap dan menimbulkan bau karena terkena hujan,” ujar Udi. Tiap sektor kawasan penanganan sampah memiliki 10-15 personel kebersihan.
Berdasarkan pantauan Tempo, sebaran sampah momen liburan ini tak hanya di pusat-pusat kuliner, tapi juga di titik wisata, terminal, dan lokasi berkumpulnya wisatawan. Seperti sejumlah pot di area Titik Nol, seputaran Taman Pintar, kantong parkir bus Senopati, juga Alun-alun Utara yang masih sibuk membongkar area bekas Pasar Malam Sekaten.
Kepala Unit Pelaksana Teknis Terminal Giwangan Bekti Zunanta menuturkan di area terminal penanganan sampah turut menjadi perhatian penuh karena Giwangan menjadi terminal induk yang menjadi cermin pengelolaan pemerintah kota. “Masa libur ini sampah di terminal pun lebih tinggi dari hariannya, bisa mencapai tiga ton,” ujar Bekti.
Terminal Induk Giwangan Kota Yogyakarta tahun ini berhasil menyabet penghargaan sebagai terminal terbaik kategori kota besar yang memperoleh Adipura dari Kementerian Lingkungan Hidup awal pekan ini. Penghargaan itu menjadi angin sejuk tersendiri bagi pemerintah kota pascagagalnya pemerintah kota menyabet kembali anugerah Adipura pada November lalu.
PRIBADI WICAKSONO
Berita terkait
Aktivis Laporkan Pj Wali Kota Yogyakarta ke Gubernur DIY hingga Ombudsman, Ini Alasannya
7 hari lalu
Koalisi Pegiat HAM dan Anti Korupsi melaporkan Pj Wali Kota Yogyakarta Singgih Rahardjo ke Gubernur DIY, Mendagri, KPK dan Ombudsman
Baca SelengkapnyaDepo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas
12 hari lalu
Pascalibur Lebaran, sejumlah depo sampah di Kota Yogyakarta memang belum dibuka. Tumpukan sampah masih tampak menggunung.
Baca SelengkapnyaHari Kartini, Yogyakarta Diramaikan dengan Mbok Mlayu dan Pameran Lukisan Karya Perempuan
15 hari lalu
Para perempuan di Yogyakarta memperingati Hari Kartini dengan lomba lari dan jalan kaki, serta membuat pameran lukisan.
Baca SelengkapnyaTak Hanya Malioboro, Tiga Kampung Wisata di Yogyakarta Ini juga Dilirik Wisatawan saat Libur Lebaran
18 hari lalu
Tiga kampung wisata di Kota Yogyakarta ini paling banyak didatangi karena namanya sudah populer dan mendapat sederet penghargaan.
Baca SelengkapnyaMengintip Wahana Baru di Taman Pintar Yogyakarta saat Libur Lebaran
30 hari lalu
Dua alat peraga baru di Taman Pintar Yogyakarta di antaranya multimedia berupa Videobooth 360 derajat dan Peraga Manual Pump.
Baca SelengkapnyaViral Karcis Parkir Resmi Ditempeli Tambahan Biaya Titip Helm, Dishub Kota Yogyakarta Bakal Bertindak
34 hari lalu
Dalam foto yang beredar, terdapat tambahan karcis tidak resmi untuk penitipan helm yang membuat tarif parkir di Yogyakarta membengkak.
Baca SelengkapnyaBMKG Yogyakarta Keluarkan Peringatan Cuaca Ekstrem, Wisatawan Perlu Waspada saat ke Pantai
54 hari lalu
Seorang wisatawan asing asal Hungaria juga dilaporkan sempat terseret ombak tinggi saat sedang melancong di Pantai Ngandong, Gunungkidul, Yogyakarta.
Baca SelengkapnyaYogyakarta Tutup TPA Piyungan, Bagaimana Pengelolaan Sampah Destinasi Wisata Itu di Masa Depan?
59 hari lalu
Penutupan TPA Piyungan diharapkan bakal menjadi tonggak perubahan dalam pengelolaan sampah di Yogyakarta.
Baca SelengkapnyaSokong Wisata Berkualitas, Yogyakarta Bentuk Ekosistem Kota Kreatif
6 Maret 2024
Yogyakarta memiliki unsur 5K yaitu Kota, Korporasi, Komunitas, Kampung dan Kampus, yang jadi modal mewujudkan Yogyakarta sebagai Kota Kreatif.
Baca SelengkapnyaBersama Baznas, Berkolaborasi Menghimpun Potensi Zakat
1 Maret 2024
Baznas hingga saat ini telah melakukan kolaborasi penuh dengan Lembaga Amil Zakat
Baca Selengkapnya