ICW: Pemerintah Tak Konsisten, Nasib Guru Tak Jelas  

Reporter

Editor

Zed abidien

Selasa, 22 Desember 2015 14:24 WIB

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan melihat proses belajar mengajar matematika di Desa Laladon, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, 11 April 2015. Nama kampung matematika diberikan karena di kampung itu pelajaran utama yang diajarkan para guru adalah matematika. Ridwan Hasan Saputra adalah pihak yang membantu terselenggaranya kampung matematika itu. TEMPO/Lazyra Amadea Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia Corruption Watch (ICW) menggelar diskusi publik bertajuk “Pengelolaan Guru, Sentralisasi atau Desentralisasi”, yang membahas sejumlah masalah pendidikan Indonesia akibat ketidakjelasan pembagian tugas pemerintah pusat dan pemerintah daerah.

"Kita semua berharap ada kejelasan siapa yang akan memegang pengelolaan guru, apakah pusat atau daerah. Ini supaya nasib guru pun jelas, terutama agar mereka tak jadi korban politik," kata Ketua ICW Ade Irawan dalam diskusi yang diadakan di Balai Kartini, Jakarta, Selasa, 22 Desember 2015, tersebut.

Kajian ICW mengaitkan masalah pembagian peran pemerintah tersebut dengan rekrutmen, pendidikan calon guru, status, kesejahteraan, kepangkatan, pengembangan karier, serta ketimpangan persebaran guru di Indonesia.

Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2015 tentang Guru dan Dosen serta Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru jelas membagi porsi tugas teknis pemerintah pusat dan daerah. Faktanya, daerah cenderung memilah dan hanya mengambil kebijakan yang menguntungkan secara politis, seperti distribusi dan mutasi guru, sedangkan peningkatan kapasitas dan kesejahteraan mereka abaikan.

Pemerintah daerah sampai saat ini masih bergantung pada program Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang sebenarnya juga mengalami kendala dana dan sumber daya. Hal itu diyakini menghambat proses pendidikan.

ICW, melalui diskusi tersebut, meminta kejelasan peran pemerintah dalam mengelola guru. Kejelasan itu akan mendorong berbagai masalah yang kini membelit dunia pendidikan.

YOHANES PASKALIS




Berita terkait

4 Prodi dengan Kuota Terbesar di PPG Prajabatan 2024

6 hari lalu

4 Prodi dengan Kuota Terbesar di PPG Prajabatan 2024

Apa saja prodi dengan kuota terbesar di PPG Prajabatan?

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Selidiki Pertemuan Alexander Marwata dan Eks Kepala Bea Cukai Yogya, ICW: Keliru

9 hari lalu

Polda Metro Jaya Selidiki Pertemuan Alexander Marwata dan Eks Kepala Bea Cukai Yogya, ICW: Keliru

Peneliti ICW Diky Anandya mengatakan, pertemuan Alexander Marwata dan Eko Darmanto dilakukan dalam rangka aduan masyarakat pada Maret 2023.

Baca Selengkapnya

ICW Sebut Remisi Terlihat Diobral untuk para Koruptor

19 hari lalu

ICW Sebut Remisi Terlihat Diobral untuk para Koruptor

Sebanyak 240 narapidana korupsi di Lapas Sukamiskin mendapat remisi Idul Fitri

Baca Selengkapnya

Remisi terhadap Koruptor Dinilai Bermasalah Setelah Pencabutan PP 99 Tahun 2012

22 hari lalu

Remisi terhadap Koruptor Dinilai Bermasalah Setelah Pencabutan PP 99 Tahun 2012

Eks Penyidik KPK Yudi Purnomo Harahap menilai remisi terhadap para koruptor lebih mudah setelah pencabutan PP 99 Tahun 2012 oleh Mahkamah Agung.

Baca Selengkapnya

Reaksi Pengamat dan Aktivis Antikorupsi Soal Wacana KPK dan Ombudsman Dilebur

24 hari lalu

Reaksi Pengamat dan Aktivis Antikorupsi Soal Wacana KPK dan Ombudsman Dilebur

Muncul kabar bahwa KPK dan Ombudsman akan dilebur, bagaimana respons aktivis antikorupsi dan para pengamat?

Baca Selengkapnya

Pendaftaran PPG Prajabatan 2024 Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftarnya

25 hari lalu

Pendaftaran PPG Prajabatan 2024 Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftarnya

PPG Prajabatan merupakan salah satu program prioritas Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Ditjen GTK) untuk memenuhi kebutuhan guru.

Baca Selengkapnya

Awal Mula Berhembus Kabar KPK Digabung dengan Ombudsman

27 hari lalu

Awal Mula Berhembus Kabar KPK Digabung dengan Ombudsman

tersiar kabar KPK akan dihapuskan lalu digabungkan dengan Ombudsman, bagaimana awalnya?

Baca Selengkapnya

Wacana Peleburan KPK dengan Ombudsman, Apa Tanggapan ICW dan IM57+ Institute?

27 hari lalu

Wacana Peleburan KPK dengan Ombudsman, Apa Tanggapan ICW dan IM57+ Institute?

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata menyebut adanya kemungkinan KPK dan Ombudsman akan digabung.

Baca Selengkapnya

Korupsi di PT Timah Berlangsung Sejak 2015, ICW Heran Pejabat Daerah Seolah Tak Tahu

28 hari lalu

Korupsi di PT Timah Berlangsung Sejak 2015, ICW Heran Pejabat Daerah Seolah Tak Tahu

ICW meminta Kejaksaan Agung tak hanya mengejar pelaku secara personal, tapi korporasi dalam kasus korupsi di kawasan IUP PT Timah.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Laptop Huawei Matebook D14, Guru Bicara Ekskul Pramuka

29 hari lalu

Top 3 Tekno: Laptop Huawei Matebook D14, Guru Bicara Ekskul Pramuka

Selain spesifikasi laptop Huawei Matebook D14 terbaru dan 5 catatan para guru atas polemik ekskul Pramuka, ada juga soal ledakan amunisi kedaluwarsa.

Baca Selengkapnya