Seorang TKW di Hong Kong Mengaku Ditipu 'Fadli Zon'  

Reporter

Editor

Suseno TNR

Minggu, 20 Desember 2015 13:28 WIB

Ilustrasi Penipuan

TEMPO.CO, Jakarta - Tenaga kerja wanita Indonesia di Hong Kong bernama Banjirah mengaku menjadi korban penipuan bisnis investasi. Penipunya adalah pria yang dia kenal lewat jejaring sosial Facebook. "Total uang yang saya investasikan Rp 55 juta," kata perempuan 50 tahun itu ketika dihubungi lewat telepon, Ahad, 20 Desember 2015.

Menurut Banjirah, pria itu mengaku bernama Herlambang. Namun, dalam akun Facebook-nya, Herlambang memasang foto Fadli Zon, anggota Dewan Perwakilan Rakyat dari Fraksi Partai Gerakan Indonesia Raya. Dalam beberapa kali komunikasi lewat telepon, suara pria itu juga mirip suara Fadli Zon. “Kami sering telepon sampai berjam-jam. Lalu dia sering kirim pesan nasihat dan berita-berita politik gitu,” ucapnya. Karena itu, Banjirah yakin Herlambang adalah Fadli Zon.

Suatu ketika, Banjirah bercerita kepada Herlambang tentang keinginannya berhenti menjadi buruh migran. Dia sudah memiliki rencana menanamkan investasi di Mavrodi Mondial Moneybox. "Tapi sama Pak Fadli Zon dilarang. Katanya nanti dia dicarikan yang lebih bagus," ujarnya.

Dalam komunikasi berikutnya, Herlambang menawarkan Banjirah membeli saham Petromax, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan minyak bumi. "Dia bilang harga minyak bumi lagi turun. Kalau saya beli itu Rp 10 juta, nanti tiga bulan dapat Rp 20 juta," tutur Banjirah.

Banjirah tertarik dengan ajakan itu. Dia meminjam uang kepada majikannya sebesar 20 ribu dolar Hong Kong. Uang pinjaman itu digabungkan dengan uang miliknya lalu diserahkan kepada Herlambang. Namun, setelah sepuluh bulan berlalu, dia belum menerima hasil dari investasinya itu. Saat masalah itu ditanyakan, Herlambang hanya meminta Banjirah bersabar.

Kecurigaan Banjirah baru muncul setelah Herlambang menghilang pada 6 Desember 2015. Akun Facebook pria itu tidak pernah aktif lagi. Nomor teleponnya pun tidak bisa dihubungi. “Saya belum lapor ke polisi karena takut dituduh pencemaran nama baik. Makanya saya mau cari tahu dulu, benar atau tidak dia Pak Fadli,” ujarnya.

ARIEF HIDAYAT | GHOIDA RAHMAH




Berita terkait

Kemenperin Periksa Pejabat Terlibat Penipuan SPK Fiktif, Terbongkar karena Aduan Pihak Ketiga

11 jam lalu

Kemenperin Periksa Pejabat Terlibat Penipuan SPK Fiktif, Terbongkar karena Aduan Pihak Ketiga

Seorang pejabat di Kemenperin menyalahgunakan jabatan untuk membuat SPK fiktif.

Baca Selengkapnya

4 Tips Hindari Jadi Korban Penipuan Transaksi Digital

5 hari lalu

4 Tips Hindari Jadi Korban Penipuan Transaksi Digital

Berikut empat tips agar terhindar dari modus penipuan transaksi digital. Contohnya pinjaman online dan transaksi digital lain.

Baca Selengkapnya

Beredar SPDP Korupsi di Boyolali Jawa Tengah, Ini Klarifikasi KPK

6 hari lalu

Beredar SPDP Korupsi di Boyolali Jawa Tengah, Ini Klarifikasi KPK

Surat berlogo dan bersetempel KPK tentang penyidikan korupsi di Boyolali ini diketahui beredar sejumlah media online sejak awal 2024.

Baca Selengkapnya

Marak WNI Jadi Korban Penipuan Berkedok Pengantin di Cina, KBRI Ungkap Modusnya

6 hari lalu

Marak WNI Jadi Korban Penipuan Berkedok Pengantin di Cina, KBRI Ungkap Modusnya

Banyak WNI yang diiming-imingi menjadi pengantin di Cina dengan mas kawin puluhan juta. Tak semuanya beruntung.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Memblokir SMS Spam atau Penipuan

7 hari lalu

Begini Cara Memblokir SMS Spam atau Penipuan

Jika Anda tak ingin menerima SMS spam atau penipuan, lakukan ikuti langkah berikut.

Baca Selengkapnya

Vietnam Penjarakan Konglomerat Lagi, Pengusaha Minuman Terjerat Penipuan Rp 648 M

11 hari lalu

Vietnam Penjarakan Konglomerat Lagi, Pengusaha Minuman Terjerat Penipuan Rp 648 M

Vietnam kembali melakukan tindakan keras dalam pemberantasan korupsi dengan memenjarakan konglomerat minuman ringan.

Baca Selengkapnya

Kementerian Perdagangan Sebut Sektor Penjualan Online Terbanyak Mendapat Keluhan dari Konsumen

18 hari lalu

Kementerian Perdagangan Sebut Sektor Penjualan Online Terbanyak Mendapat Keluhan dari Konsumen

Kementerian Perdagangan menyebut sektor penjualan online paling banyak dilaporkan keluhan konsumen lantaran banyak penipuan. Selain itu, Kemendag telah menutup setidaknya 223 akun yang diindikasi sebagai penipu.

Baca Selengkapnya

Kelola Penggunaan Media Sosial agar Tidak Stres dengan Tips Berikut

21 hari lalu

Kelola Penggunaan Media Sosial agar Tidak Stres dengan Tips Berikut

Berikut beberapa tips untuk meminimalkan dampak penggunaan media sosial terhadap tingkat stres pada peringatan Bulan Kesadaran Stres.

Baca Selengkapnya

Dosen di Malaysia Tuding Guru Besar Unas Praktik Penipuan dan Jurnal Predator

24 hari lalu

Dosen di Malaysia Tuding Guru Besar Unas Praktik Penipuan dan Jurnal Predator

Disebutkan, ada sedikitnya 24 dosen dari Universiti Malaysia Terengganu yang telah dicatut namanya dalam sejumlah makalah Guru Besar Unas ini.

Baca Selengkapnya

'Crazy Rich' Vietnam Dijatuhi Hukuman Mati untuk Kasus Penipuan Senilai Rp 200 T

24 hari lalu

'Crazy Rich' Vietnam Dijatuhi Hukuman Mati untuk Kasus Penipuan Senilai Rp 200 T

Wanita 'Crazy Rich' Vietnam dijatuhi hukuman mati atas perannya dalam penipuan keuangan senilai 304 triliun dong atau sekitar Rp 200 T.

Baca Selengkapnya