Gunung Bromo Erupsi, Gus Ipul : Wisatawan Tak Perlu Takut  

Reporter

Jumat, 18 Desember 2015 09:27 WIB

Relawan berkomunikasi dengan rekannya saat patroli di kawasan kaldera Gunung Bromo yang berstatus Siaga, Probolinggo, Jawa Timur, 15 Desember 2015. ANTARA/Ari Bowo Sucipto

TEMPO.CO, Probolinggo - Wakil Gubernur Jawa Timur Syaifullah Yusuf mengimbau wisatawan mancanegara maupun lokal tidak takut datang ke Gunung Bromo. Imbauan ini dikatakan Syaifullah karena Gunung Bromo sampai hari ini sedang erupsi.

"Wisatawan jangan takut," kata Gus Ipul, sapaan Syaifullah, kepada wartawan saat melakukan tinjauan persiapan bencana di Gunung Bromo, Jumat, 18 Desember 2015.

Hanya, karena status Gunung Bromo sedang siaga, para wisatawan dilarang berkunjung ke lautan pasir maupun padang savana. Tapi wisatawan masih dapat berkunjung ke area penanjakan satu dan penanjakan dua.

"Wisatawan masih bisa menikmati sunrise," katanya.

Hal yang sama dikatakan Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi Gunung Bromo Ahmad Subhan, bahwa area yang berbahaya adalah radius 2,5 kilometer dari kawah Gunung Bromo. Wisatawan, kata Ahmad, dapat melihat abu erupsi Gunung Bromo dari lava view yang terletak di Cemoro Lawang.

"Dari sini bisa foto-foto dengan background Gunung Bromo," katanya.

Bahkan saat Tempo berkunjung ke area Cemoro Lawang, ada enam orang wisatawan mancanegara yang berkunjung. Mereka asyik mengambil gambar dengan latar Gunung Bromo yang sedang mengeluarkan asap vulkanik.

"Bromo sangat indah dan kami tidak takut meski sedang erupsi," kata Mike, salah satu wisatawan asal Belanda itu, dalam bahasa Indonesia.

Hingga kini, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Bandung masih memantau aktivitas vulkanik Gunung Bromo. Gunung yang menjadi salah satu tujuan wisata favorit wisatawan di Probolinggo ini sempat memuntahkan abu hingga ketinggian 1.500 meter. Semburan itu bahkan melumpuhkan aktivitas Bandar Udara Abdul Rachman Saleh Malang hingga hari ini.




EDWIN FAJERIAL

Berita terkait

Alasan Gunung Bromo Ditutup Sementara di Akhir April 2024

9 hari lalu

Alasan Gunung Bromo Ditutup Sementara di Akhir April 2024

Gunung Bromo akan ditutup sementara mulai dari 25 April 2024

Baca Selengkapnya

Erupsi Gunung Ruang, Badan Geologi Cabut Peringatan Bahaya Tsunami

11 hari lalu

Erupsi Gunung Ruang, Badan Geologi Cabut Peringatan Bahaya Tsunami

Gunung Ruang masih berstatus Awas, namun Badan Geologi sudah mencabut peringatan dini tsunami.

Baca Selengkapnya

Letusan Gunung Ruang, Badan Geologi Sempat Peringatkan Potensi Tsunami

14 hari lalu

Letusan Gunung Ruang, Badan Geologi Sempat Peringatkan Potensi Tsunami

Badan Geologi sempat mengingatkan potensi tsunami akibat erupsi Gunung Ruang Sulawesi Utara.

Baca Selengkapnya

Sembilan Destinasi Wisata Terfavorit Selama Lebaran, Malioboro sampai Bromo

16 hari lalu

Sembilan Destinasi Wisata Terfavorit Selama Lebaran, Malioboro sampai Bromo

Kemenparekraf mengungkap sejumlah destinasi wisata yang menjadi tujuan utama wisatawan selama libur Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Sambut Lebaran, Sebanyak 3,5 Ton Sampah Gunung Bromo Dibersihkan

24 hari lalu

Sambut Lebaran, Sebanyak 3,5 Ton Sampah Gunung Bromo Dibersihkan

Sekitar 85 persen volume sampah yang diangkut dari Gunung Bromo berasal dari area Tengger Laut Pasir dan Penanjakan.

Baca Selengkapnya

Masalah Sampah di Kawasan Bromo Belum Sepenuhnya Bisa Diatasi, Ini Sebabnya

28 hari lalu

Masalah Sampah di Kawasan Bromo Belum Sepenuhnya Bisa Diatasi, Ini Sebabnya

Hingga sekarang belum ada peraturan mengenai penanganan sampah di dalam kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru.

Baca Selengkapnya

Banyak Sampah, Kawasan Wisata Gunung Bromo Ditutup

29 hari lalu

Banyak Sampah, Kawasan Wisata Gunung Bromo Ditutup

Penutupan sementara bertujuan memulihkan kawasan dengan cara membersihkan sampah-sampah dari kawasan Bromo.

Baca Selengkapnya

Gunung Bromo Ditutup untuk Kunjungan Wisatawan saat Hari Raya Nyepi

54 hari lalu

Gunung Bromo Ditutup untuk Kunjungan Wisatawan saat Hari Raya Nyepi

Penutupan kawasan wisata Gunung Bromo dilakukan untuk menghormati Hari Raya Nyepi, Tahun Baru Saka 1946.

Baca Selengkapnya

60 Kali Letusan Gunung Marapi Sepanjang Februari 2024

1 Maret 2024

60 Kali Letusan Gunung Marapi Sepanjang Februari 2024

Gunung Api Marapi di Sumatera Barat tercatat mengalami sekitar 60 kali sepanjang Februari 2024. Erupasi masih terjadi ketika proses akumulasi data.

Baca Selengkapnya

Gunung Ibu Erupsi Lagi, Pemukiman Warga Diguyur Hujan Abu

23 Februari 2024

Gunung Ibu Erupsi Lagi, Pemukiman Warga Diguyur Hujan Abu

Gunung Ibu Halmahera kembali meletus tengah malam, pada pergantian hari. Hujan abu mencapai pemukiman warga.

Baca Selengkapnya