Pasang Fiber Optik, Pekerja Hilang Terbawa Arus Sungai

Reporter

Kamis, 17 Desember 2015 01:17 WIB

Ilustrasi sungai meluap. ANTARA/Nyoman Budhiana

TEMPO.CO, Tasikmalaya - Seorang pekerja pemasangan kabel fiber optik, Yadi (40 tahun), warga Cirebon, terjatuh dari pohon ketika sedang memasang kabel di pinggir Sungai Citanduy, tepatnya di Jembatan Citanduy, Kecamatan Sindangkasih, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Rabu 16 Desember 2015. Nahasnya, korban terjatuh ke bebatuan cadas di pinggir Sungai Citanduy, lalu tubuhnya tercebur ke sungai yang saat itu arusnya sangat deras.

Tubuh korban sempat muncul ke permukaan namun tenggelam digulung arus Sungai Citanduy yang terkenal ganas, terlebih saat ini musim hujan. Saksi yang merupakan pengawas pemasangan fiber optik, Arif Wibowo mengatakan, saat kejadian korban sedang bekerja bersamanya. Saat itu, korban berusaha memasang kabel, sedangkan dirinya bertugas mengatur lalu lintas di sekitar Jembatan Citanduy. "Saya mengatur lalu lintas di jalan, teman saya yang pasang kabelnya," katanya saat ditemui di lokasi kejadian.

Saat kejadian, posisi Arif membelakangi korban. Tiba-tiba dia mendengar ada suara terjatuh dan suara orang tercebur. "Saat dilihat, teman saya sudah jatuh," jelas dia.

Setelah korban terjatuh, Arif melanjutkan, tubuh korban sempat muncul ke permukaan sungai. Namun, kemudian tenggelam. "Kelihatannya pingsan. Saya mau menolong, tidak bisa, terlalu curam," katanya.

Menurut Arif, korban dengan bantuan tangga berusaha menaiki sebuah pohon untuk memasang kabel fiber optik. Setelah anak tangga terakhir, korban memanjat pohon untuk memasang kabel. "Korban sedang naik ke pohon untuk memasang kabel," kata Arif.

Arif menduga, dahan pohon tempat pijakan kaki korban patah. Tubuh korban terjatuh ke bantaran sungai lalu tercebur. "Diduga dahan patah lalu jatuh," ujarnya.

Kasat Sabhara Polres Tasikmalaya Kota, Ajun Komisari Dani Prasetya mengatakan, pihaknya mendapat laporan ada warga yang terjatuh ke sungai. Saat tiba di lokasi, petugas menemukan topi, tas kecil dan telepon genggam milik korban di bebatuan cadas di bantaran sungai. "Kami dan BPBD, relawan langsung mencari korban. Namun hingga sore ini belum ditemukan" jelasnya.

Tim gabungan hingga Rabu sore terus melakukan penyisiran di Sungai Citanduy untuk mencari korban. "Kami harap bisa segera ditemukan," ucap Dani.

CANDRA NUGRAHA

Berita terkait

Empat Teknisi Septic Tank Cirebon Super Block Mall Tewas, Polisi Periksa Enam Saksi

18 hari lalu

Empat Teknisi Septic Tank Cirebon Super Block Mall Tewas, Polisi Periksa Enam Saksi

Empat teknisi itu tewas setelah melakukan perawatan rutin di ruang septic tank Cirebon Super Block Mall

Baca Selengkapnya

4 Jenis Kecelakaan yang Tak Dijamin BPJS Kesehatan, Bagaimana Prosedur Klaimnya?

29 hari lalu

4 Jenis Kecelakaan yang Tak Dijamin BPJS Kesehatan, Bagaimana Prosedur Klaimnya?

Begini syarat dan ketentuan jika korban kecelakaan dapat ditanggung BPJS.

Baca Selengkapnya

Inilah 4 Jenis Kecelakaan yang Tidak Ditanggung BPJS Kesehatan

58 hari lalu

Inilah 4 Jenis Kecelakaan yang Tidak Ditanggung BPJS Kesehatan

Tidak semua jenis kecelakaan masuk dalam cakupan perlindungan BPJS Kesehatan.

Baca Selengkapnya

Pentingnya Kerjasama Perusahaan dan Rumah Sakit untuk Keselamatan Kerja

59 hari lalu

Pentingnya Kerjasama Perusahaan dan Rumah Sakit untuk Keselamatan Kerja

PERDOKI mengingatkan pentingnya kolaborasi perusahaan dengan penyedia layanan kesehatan dalam menangani persoalan kesehatan dan keselamatan kerja.

Baca Selengkapnya

Ridwan Kamil Penuhi Panggilan Bawaslu, Begini Kasus Dugaan Bagi-bagi Uang di Tasikmalaya Itu

30 Januari 2024

Ridwan Kamil Penuhi Panggilan Bawaslu, Begini Kasus Dugaan Bagi-bagi Uang di Tasikmalaya Itu

Bawaslu Jawa Barat mengungkapkan bahwa ada fakta Ketua TKD Prabowo-Gibran wilayah Jawa Barat Ridwan Kamil, melakukan bagi-bagi uang (saweran).

Baca Selengkapnya

Gangguan Pabrik Chandra Asri, Polusi Pembakaran Gas Selimuti Langit Cilegon

20 Januari 2024

Gangguan Pabrik Chandra Asri, Polusi Pembakaran Gas Selimuti Langit Cilegon

PT Chandra Asri Pacifik Tbk mengalami gangguan alat yang menimbulkan pembakaran gas di cerobong.

Baca Selengkapnya

Perbaiki Saluran Air Limbah di Meikarta: 2 Pekerja Mati Lemas, 1 Semaput

11 Januari 2024

Perbaiki Saluran Air Limbah di Meikarta: 2 Pekerja Mati Lemas, 1 Semaput

Dua pekerja tewas saat memperbaiki saluran pengolahan air limbah di area Distrik 1 Meikarta, Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi.

Baca Selengkapnya

7 Fakta Smelter Nikel di Indonesia

3 Januari 2024

7 Fakta Smelter Nikel di Indonesia

Pada 24 Desember 2023, smelter nikel milik PT ITSS meledak dan menewaskan 13 orang. Berikut fakta-fakta smelter nikel di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Dua Kebakaran Tungku Smelter dalam Sepekan di Morowali, Kronologi Kejadian di PT ITSS dan PT GNI

31 Desember 2023

Dua Kebakaran Tungku Smelter dalam Sepekan di Morowali, Kronologi Kejadian di PT ITSS dan PT GNI

Dalam sepekan, dua insiden kecelakaan kerja terjadi di smelter di Morowali pada 24 dan 28 Desember 2023. Smelter terbakar dan membawa korban jiwa.

Baca Selengkapnya

Ledakan Tungku Smelter di Morowali Tewaskan Belasan Pekerja, Luhut: Siapapun yang Melanggar akan Dihadapkan pada Hukum

29 Desember 2023

Ledakan Tungku Smelter di Morowali Tewaskan Belasan Pekerja, Luhut: Siapapun yang Melanggar akan Dihadapkan pada Hukum

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan buka suara soal insiden meledaknya tungku smelter milik PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS) yang beroperasi di PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP), Sulawesi Tengah

Baca Selengkapnya