Dua PNS Karawang Jadi Tersangka Korupsi Posyandu  

Reporter

Selasa, 15 Desember 2015 22:20 WIB

TEMPO.CO, Karawang - Kejaksaan Negeri Karawang menetapkan dua orang pegawai negeri sipil sebagai tersangka dalam korupsi anggaran posyandu di Kabupaten Karawang. Miftahul Arifin, kepala Kejari Karawang, mengatakan dua tersangka itu adalah MR dan AS. Mereka dijadikan tersangka berdasarkan temuan dua alat bukti yang menguatkan.

"MR adalah pejabat pembuat komitmen, sedangkan AS adalah bendahara pembayaran dalam proyek itu," ucap Miftahul Arifin, didampingi Kasi Pidana Khusus (Pidsus) Titin Herawati Utara dan Kasi Kasi Intel kepada awak media, Selasa,15 Desember 2015.

Arifin mengatakan MR dan AS disangkakan Pasal 2 dan 3 Undang-Undang Tindakan Pidana korupsi jo Pasal 55 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP). "Kedua PNS itu terbukti kongkalikong dalam proyek pengadaan 90 posyandu di Karawang. Sumber dana proyek itu berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Provinsi Jawa Barat Tahun Anggaran 2014," bebernya.

Arifin mengatakan MR dan AS terbukti merugikan negara senilai Rp 3 miliar. Namun, ia belum mengetahui detail uang negara yang diselewengkan dua PNS itu. "Kami sudah bisa melihat besaran kerugiannya. Tapi, untuk detailnya, kami masih menunggu hasil penghitungan ahli," ujarnya.

Arifin mengatakan modus operandi tersangka adalah menyatakan pengadaan sudah selesai 100 persen, padahal pada kenyataannya belum. "Kami juga sudah beberapa kali memeriksa puluhan kepala desa dan camat serta panitia pembangunan proyek posyandu itu, termasuk memeriksa Teddy Rusfendi Sutisna, Sekretaris Daerah Karawang, pada Senin 16, November 2015," ungkap Arifin.

Program pengadaan 90 posyandu tersebut berada di bawah pengawasan Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD). Sejak empat bulan lalu, Kejari Karawang gencar melakukan pemeriksaan proyek pembangunan dan pengadaan posyandu. "Kasus tersebut masih mungkin berkembang. Selama dua bulan, kami berkeliling ke 90 posyandu untuk melakukan penyelidikan," kara Arifin.

HISYAM LUTHFIANA

Berita terkait

Warga Panama Selenggarakan Pemilihan Umum

15 jam lalu

Warga Panama Selenggarakan Pemilihan Umum

Warga Panama pada Minggu, 5 Mei 2024, berbondong-bondong memberikan hak suaranya dalam pemilihan umum untuk memilih presiden

Baca Selengkapnya

Beredar Video Harvey Moeis Jalan-Jalan Meski Ditahan, Kuasa Hukum: Itu Nyebar Fitnah

1 hari lalu

Beredar Video Harvey Moeis Jalan-Jalan Meski Ditahan, Kuasa Hukum: Itu Nyebar Fitnah

Kuasa hukum Harvey Moeis dan istrinya Sandra Dewi, Harris Arthur Hedar, membantah kliennya berkeliaran di salah satu pusat pembelanjaan di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Mangkir tanpa Alasan, KPK: Praperadilan Tak Hentikan Penyidikan

2 hari lalu

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Mangkir tanpa Alasan, KPK: Praperadilan Tak Hentikan Penyidikan

KPK mengatakan, kuasa hukum Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor seharusnya berperan mendukung kelancaran proses hukum.

Baca Selengkapnya

KPK Sita Kantor NasDem di Sumatera Utara dalam Kasus Korupsi Bupati Labuhanbatu

3 hari lalu

KPK Sita Kantor NasDem di Sumatera Utara dalam Kasus Korupsi Bupati Labuhanbatu

KPK menyita kantor Partai NasDem di Labuhanbatu, Sumatera Utara, dalam perkara korupsi yang menjerat Bupati Erik Atrada Ritonga.

Baca Selengkapnya

Fakta-Fakta Sidang SYL: Duit Kementerian Dipakai Buat Sunatan, Bangun Kafe, hingga Cicil Alphard

3 hari lalu

Fakta-Fakta Sidang SYL: Duit Kementerian Dipakai Buat Sunatan, Bangun Kafe, hingga Cicil Alphard

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo alias SYL acapkali menggunakan uang Kementan untuk keperluan pribadi.

Baca Selengkapnya

Profil Hendry Lie, Bos Sriwijaya Air yang Ditetapkan Tersangka Kasus Timah

3 hari lalu

Profil Hendry Lie, Bos Sriwijaya Air yang Ditetapkan Tersangka Kasus Timah

PT Sriwijaya Air didirikan oleh Chandra Lie, Hendry Lie, Johannes Bunjamin, dan Andy Halim pada 28 April 2003.

Baca Selengkapnya

Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Melawan KPK Akan Digelar Hari Ini

4 hari lalu

Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Melawan KPK Akan Digelar Hari Ini

Gugatan praperadilan Bupati Sidoarjo itu akan dilaksanakan di ruang sidang 3 Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pukul 09.00.

Baca Selengkapnya

Ekuador Gugat Meksiko di ICJ karena Beri Suaka Mantan Wakil Presiden

4 hari lalu

Ekuador Gugat Meksiko di ICJ karena Beri Suaka Mantan Wakil Presiden

Meksiko sebelumnya telah mengajukan banding ke ICJ untuk memberikan sanksi kepada Ekuador karena menyerbu kedutaan besarnya di Quito.

Baca Selengkapnya

KPK: Potensi Korupsi di Sektor Pengadaaan Barang Jasa dan Pelayanan Publik di Daerah Masih Tinggi

5 hari lalu

KPK: Potensi Korupsi di Sektor Pengadaaan Barang Jasa dan Pelayanan Publik di Daerah Masih Tinggi

Deputi Bidang Koordinasi dan Supervisi KPK memprioritaskan lima program unggulan untuk mencegah korupsi di daerah.

Baca Selengkapnya

Beredar SPDP Korupsi di Boyolali Jawa Tengah, Ini Klarifikasi KPK

5 hari lalu

Beredar SPDP Korupsi di Boyolali Jawa Tengah, Ini Klarifikasi KPK

Surat berlogo dan bersetempel KPK tentang penyidikan korupsi di Boyolali ini diketahui beredar sejumlah media online sejak awal 2024.

Baca Selengkapnya