Putus Cinta dengan Polwan, Polisi Bunuh Diri Pakai Pistol  

Reporter

Kamis, 3 Desember 2015 20:54 WIB

TEMPO/ Machfoed Gembong

TEMPO.CO, Makassar - Brigadir Dua Ricky Ricardo, anggota Kepolisian Resor Mamuju, Sulawesi Barat, bunuh diri menggunakan senjata api miliknya di Jalan KS Tubun, Mamuju, Rabu, 2 Desember 2015.

Kepala Polres Mamuju, Ajun Komisaris Besar Eko Wagiyanto, mengatakan motif bunuh diri Ricky Ricardo diduga karena putus cinta. Hubungan asmaranya dengan polisi wanita, Brigadir Dua F, kandas.

Hubungan asmara kedua polisi ini tidak direstui orangtua F. "Motifnya karena ada permasalahan pribadi. Informasinya karena putus cinta," ucap bekas Kepala Satuan Reskrim Polrestabes Makassar itu.

Hingga kini, jenazah Ricky masih berada di Mamuju dan belum dimakamkan lantaran menunggu kedatangan orangtua almarhum. "Masih dikoordinasikan dengan pihak keluarganya. Orangtua korban masih dalam perjalanan ke Mamuju," ujarnya.

Kepolisian juga sudah menyita senjata api jenis revolver yang dipakai Ricky. Selain itu, turut diamankan bersama empat peluru dan sebuah selongsong.

Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan dan Barat akan mengevaluasi penggunaan senjata api bagi seluruh polisi. Dalam setahun terakhir, tercatat tiga kasus penggunaan pistol yang mengakibatkan kematian. Dua di antaranya kasus bunuh diri polisi. Selain kasus bunuh diri Ricky, aksi polisi menembak kepalanya juga dilakukan anggota Kepolisian Sektor Manggala, Brigadir Arifin di Makassar, April lalu.

Tidak hanya itu, kasus penyalahgunaan senjata api terjadi di Pangkajene Kepulauan, Juli lalu. Kala itu, seorang bocah berumur 9 tahun, FI, menembak kepala ibunya, Eva, memakai senjata api milik Haerudin, anggota Brimob Polda Sulawesi Selatan dan Barat.

TRI YARI KURNIAWAN

Berita terkait

Ancaman Polri kepada Personel yang Terbukti Gunakan Narkoba

18 menit lalu

Ancaman Polri kepada Personel yang Terbukti Gunakan Narkoba

Polri bakal langsung memecat anggota kepolisian yang terbukti mengkonsumsi narkoba.

Baca Selengkapnya

Banyak Veteran Perang AS yang Bunuh Diri, Pemicu Terbesar Masalah Keluarga

15 jam lalu

Banyak Veteran Perang AS yang Bunuh Diri, Pemicu Terbesar Masalah Keluarga

Pemicu depresi dan bunuh diri veteran perang AS beragam, di antaranya lama hidup jauh dari rumah, pasangan, dan anak -- situasi yang membuat stres.

Baca Selengkapnya

Soal Alat Sadap IMSI Catcher di Indonesia, Ini Kata Bos Polus Tech

1 hari lalu

Soal Alat Sadap IMSI Catcher di Indonesia, Ini Kata Bos Polus Tech

Bos Polus Tech mengakui kesulitan untuk mengawasi penggunaan alat sadap oleh pembeli.

Baca Selengkapnya

TPNPB-OPM Tanggapi Rencana TNI-Polri Kerahkan Pasukan Tambahan di Intan Jaya

1 hari lalu

TPNPB-OPM Tanggapi Rencana TNI-Polri Kerahkan Pasukan Tambahan di Intan Jaya

Menurut Sebby Sambom, penambahan pasukan itu tak memengaruhi sikap TPNPB-OPM.

Baca Selengkapnya

Cara Kerja Teknologi Pengintai Asal Israel yang Masuk Indonesia: Palsukan Situs Berita

2 hari lalu

Cara Kerja Teknologi Pengintai Asal Israel yang Masuk Indonesia: Palsukan Situs Berita

Sejumlah perusahaan asal Israel diduga menjual teknologi pengintaian atau spyware ke Indonesia. Terungkap dalam investigasi gabungan Tempo dkk

Baca Selengkapnya

Syarat Penerimaan Polri Lengkap 2024 dan Cara Daftarnya

2 hari lalu

Syarat Penerimaan Polri Lengkap 2024 dan Cara Daftarnya

Berikut ini syarat penerimaan SIPSS, Taruna Akpol, Bintara, dan Tamtama Polri 2024 serta tata cara pendaftarannya yang perlu diketahui.

Baca Selengkapnya

Amnesty Desak DPR dan Pemerintah Buat Aturan Ketat Impor Spyware

3 hari lalu

Amnesty Desak DPR dan Pemerintah Buat Aturan Ketat Impor Spyware

Amnesty mendesak DPR dan pemerintah membuat peraturan ketat terhadap spyware yang sangat invasif dan dipakai untuk melanggar HAM

Baca Selengkapnya

Investigasi Tempo dan Amnesty International: Produk Spyware Israel Dijual ke Indonesia

3 hari lalu

Investigasi Tempo dan Amnesty International: Produk Spyware Israel Dijual ke Indonesia

Investigasi Amnesty International dan Tempo menemukan produk spyware dan pengawasan Israel yang sangat invasif diimpor dan disebarkan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Soal Kematian Brigadir RAT, Kompolnas Ungkap Sejumlah Kejanggalan

3 hari lalu

Soal Kematian Brigadir RAT, Kompolnas Ungkap Sejumlah Kejanggalan

Kompolnas menilai masih ada sejumlah kejanggalan dalam kasus kematian Brigadir RAT.

Baca Selengkapnya

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

4 hari lalu

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

Komnas HAM Papua menyatakan permintaan TPNPB-OPM bukan sesuatu yang berlebihan.

Baca Selengkapnya