Keuangan Anjlok, Perusahaan di Pangkep Bayar Gaji Separuh  

Reporter

Selasa, 24 November 2015 15:03 WIB

TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Pangkep - Suardi, 36 tahun, pekerja PT Daya Cayo Asritama, Pangkep, mengeluhkan pembayaran gaji bulan Oktober yang baru dibayar setengahnya. Bahkan dia mengkhawatirkan perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan itu tidak membayarkan gaji bulan ini.

"Iya, Pak, bukan hanya saya, ada puluhan dan ratusan pekerja yang mengalami hal itu. Padahal kami tetap bekerja dan produksi," kata Suardi kepada Tempo, Selasa, 24 November 2015.

Menurut Suardi, pihak manajemen perusahaan beralasan tidak memiliki dana lantaran pengaruh ekonomi global tak stabil, sehingga berdampak pada penjualan keramik atau marmer produksi perusahaan. "Itu alasan perusahaan setelah dilakukan komunikasi, kok bisa seperti ini," ucap Suardi.

Suardi menjelaskan, gajinya per bulan sebesar Rp 2,8 juta, tapi perusahaan baru membayarkan Rp 1,7 juta untuk bulan Oktober. Tak hanya itu, perusahaan sebelumnya juga telah merumahkan ratusan pekerja pada Agustus dan September lalu. Suardi sempat berpikiran, setelah adanya PHK, keuangan perusahaan bisa membaik.

Kepala Personalia PT Daya Cayo Asritama Nuraidah membenarkan ihwal pembayaran gaji pekerja yang baru terbayar setengah. "Iya, Pak, memang benar pembayaran gaji dibayarkan setengah dulu karena kondisi keuangan perusahaan yang tidak stabil," ujar Nuraidah saat dihubungi.

Nuraidah belum bisa memastikan kapan kondisi itu berakhir. Nuraidah berharap keuangan akan segera membaik, sehingga pembayaran gaji bisa normal kembali. "Kami pasti mengupayakan membayar yang setengah tersebut," tutur Nuraidah.

Sementara itu, pegawai Bagian Pengawasan Ketenagakerjaan Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kabupaten Pangkep, Vivi Irdiani, mengatakan memang ada persoalan terkait dengan keuangan sejumlah perusahaan.

Namun pemerintah belum bisa mengambil langkah karena para pekerja pun telah melakukan komunikasi dengan manajemen perusahaan. "Kami belum bisa mengambil langkah untuk masalah itu. Lagian memang ini kondisi internal perusahaan yang mengalami permasalahan keuangan," ujar Vivi.

BADAUNI A.P.




Berita terkait

PKB Usulkan Azhar Arsyad Maju di Pilkada Makassar, Sebut Dia sebagai Simbol Partai di Sulsel

26 hari lalu

PKB Usulkan Azhar Arsyad Maju di Pilkada Makassar, Sebut Dia sebagai Simbol Partai di Sulsel

PKB Kota Makassar meraih lima kursi di DPRD kota itu pada pemilu legislatif atau Pileg 2024.

Baca Selengkapnya

Pemkot Makassar Borong Lima Penghargaan Top BUMD Award 2024

45 hari lalu

Pemkot Makassar Borong Lima Penghargaan Top BUMD Award 2024

Wali Kota Ramdhan Pomanto meraih Top Pembina BUMD 2024.

Baca Selengkapnya

Lagi, Anggota KPPS di Makassar Meninggal Dunia

20 Februari 2024

Lagi, Anggota KPPS di Makassar Meninggal Dunia

Anggota KPPS Muhammad Fahriansyah, 26 tahun, yang bertugas di TP) 12 Kelurahan Lariang Bangi, Kecamatan Makassar, meninggal

Baca Selengkapnya

Makassar Menuju Resilient City dengan Pertumbuhan yang Inklusif

29 Januari 2024

Makassar Menuju Resilient City dengan Pertumbuhan yang Inklusif

Visi Danny Pomanto membangun resiliensi dan pertumbuhan inklusif Kota Makassar.

Baca Selengkapnya

10 Tempat Wisata di Makassar, Ada Hutan Mangrove hingga Situs Bersejarah

10 Januari 2024

10 Tempat Wisata di Makassar, Ada Hutan Mangrove hingga Situs Bersejarah

Daftar tempat wisata di Makassar yang populer, di antaranya Pantai Losari, Fort Rotterdam, hingga Pulau Khayangan. Berikut ini informasi lokasinya.

Baca Selengkapnya

Makassar, Kota Sehat yang Diarenya Meningkat

31 Desember 2023

Makassar, Kota Sehat yang Diarenya Meningkat

Jamban itu digunakan oleh lima orang. Mereka berdomisili di Kelurahan Banta-bantaeng, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar.

Baca Selengkapnya

MV. Star Breeze Bersanda di Pelabuhan Makassar

29 November 2023

MV. Star Breeze Bersanda di Pelabuhan Makassar

Pelabuhan Makassar akan dijadikan sebagai destinasi kapal pesiar internasional.

Baca Selengkapnya

Daftar Rekomendasi 8 Kuliner Khas Kota Makassar

11 November 2023

Daftar Rekomendasi 8 Kuliner Khas Kota Makassar

Ada banyak sekali kuliner khas Kota Makassar yang wajib dicoba saat Anda berkunjung ke daerah ini.

Baca Selengkapnya

HUT Kota Makassar: Ini Alasan Kenapa Dijuluki sebagai Kota Daeng

10 November 2023

HUT Kota Makassar: Ini Alasan Kenapa Dijuluki sebagai Kota Daeng

Kota Daeng menjadi salah satu julukan bagi Kota Makassar. Mengapa demikian?

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Penetapan 9 November Jadi HUT Kota Makassar yang Kini Masuki 416 Tahun

9 November 2023

Kilas Balik Penetapan 9 November Jadi HUT Kota Makassar yang Kini Masuki 416 Tahun

HUT Kota Makassar pada 9 November 1607 menandai salat Jumat pertama di Gowa-Tallo sekaligus penanda semua rakyat Gowa-Tallo memeluk Islam.

Baca Selengkapnya