Tragedi Aceh Singkil, Pemerintah Diminta Mediasi Konflik  

Reporter

Editor

Agung Sedayu

Rabu, 14 Oktober 2015 11:51 WIB

Ilustrasi pembakaran gereja. getalongwithgod.com

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Komisi Agama Dewan Perwakilan Rakyat Saleh Partaonan Daulay meminta pemerintah memfasilitasi pertemuan antarpihak yang bersengketa di Aceh Singkil. Hal ini terkait dengan kasus pembakaran gereja oleh masyarakat yang menyebabkan jatuhnya korban jiwa di Aceh Singkil.

"Negara mesti hadir sebagai perekat kohesivitas sosial," kata Saleh secara tertulis, Jakarta, Rabu, 14 Oktober 2015.

Menurut Saleh, pemerintah mesti melakukan mediasi pertemuan antarkelompok yang bersengketa, sehingga persoalan bisa diselesaikan dengan berdialog. Namun yang perlu digarisbawahi adalah aturan hukum yang berlaku harus ditegakkan. Hal ini untuk menunjukkan hukum berjalan secara konsisten.

Saleh menyatakan sudah ada aturan perizinan pendirian rumah ibadah. Peraturan ini yang semestinya dipegang dan diikuti. Jika semua persyaratan yang dibutuhkan sudah terpenuhi, semestinya izin dapat diperoleh dengan mudah. Dengan mengikuti aturan yang ada, ujar dia, seharusnya konflik ini tidak ada.

Pemerintah juga harus segera mengambil langkah-langkah untuk menertibkan warga Singkil. Apalagi kasus tersebut terkait dengan isu suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA), sehingga pemerintah harus mencari solusi terbaik dalam menyelesaikan setiap masalah yang ada. "Perlu segera diselesaikan, karena isu-isu SARA sangat rentan menyulut konflik berkepanjangan," tutur Saleh.

Sebelumnya, kerusuhan pecah di Aceh Singkil pada Selasa, 13 Oktober 2015. Sekelompok orang mendatangi Gereja Huria Kristen Indonesia (HKI) Deleng Lagan, Kecamatan Gunung Meriah, Aceh Singkil. Mereka lantas membakar gereja itu. Setelah itu, massa bergerak ke Gereja Kristen Protestan Pakpak Dairi yang berjarak sekitar 10 kilometer dari lokasi sebelumnya. Saat itulah terjadi bentrok. Akibatnya, dua orang dilaporkan tewas.

MAWARDAH NUR HANIFIYANI












Berita terkait

Amnesty Desak DPR dan Pemerintah Buat Aturan Ketat Impor Spyware

7 jam lalu

Amnesty Desak DPR dan Pemerintah Buat Aturan Ketat Impor Spyware

Amnesty mendesak DPR dan pemerintah membuat peraturan ketat terhadap spyware yang sangat invasif dan dipakai untuk melanggar HAM

Baca Selengkapnya

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

1 hari lalu

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

KPK menemukan beberapa dokumen yang berhubungan dengan proyek dugaan korupsi pengadaan perlengkapan rumah dinas DPR dalam penggeledahan.

Baca Selengkapnya

Said Iqbal Yakin Partai Buruh Masuk Senayan pada Pemilu 2029

2 hari lalu

Said Iqbal Yakin Partai Buruh Masuk Senayan pada Pemilu 2029

Presiden Partai Buruh Said Iqbal menyakini partainya masuk ke Senayan pada pemilu 2029 mendatang.

Baca Selengkapnya

KPK Geledah Gedung Setjen DPR, Simak 5 Poin tentang Kasus Ini

2 hari lalu

KPK Geledah Gedung Setjen DPR, Simak 5 Poin tentang Kasus Ini

KPK melanjutkan penyelidikan kasus dugaan korupsi pengadaan sarana kelengkapan rumah jabatan anggota DPR RI tahun anggaran 2020

Baca Selengkapnya

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

2 hari lalu

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

DPR menyatakan kebijakan Arab Saudi bertolak belakang dengan Undang-Undang tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah.

Baca Selengkapnya

Ditolak Partai Gelora untuk Gabung Kubu Prabowo, PKS Tak Masalah Jadi Koalisi atau Oposisi

3 hari lalu

Ditolak Partai Gelora untuk Gabung Kubu Prabowo, PKS Tak Masalah Jadi Koalisi atau Oposisi

Partai Gelora menyebut PKS selalu menyerang Prabowo-Gibran selama kampanye Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Gerindra Klaim Suaranya di Papua Tengah Dirampok

4 hari lalu

Gerindra Klaim Suaranya di Papua Tengah Dirampok

Gerindra menggugat di MK, karena perolehan suaranya di DPR RI dapil Papua Tengah menghilang.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN Bilang Oposisi Tetap Dibutuhkan di Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ini Alasannya

4 hari lalu

Peneliti BRIN Bilang Oposisi Tetap Dibutuhkan di Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ini Alasannya

PKS belum membuat keputusan resmi akan bergabung dengan pemerintahan Prabowo atau menjadi oposisi.

Baca Selengkapnya

BMTH Harus Beri Manfaat Besar Bagi Masyarakat Bali

7 hari lalu

BMTH Harus Beri Manfaat Besar Bagi Masyarakat Bali

Proyek Bali Maritime Tourism Hub (BMTH) yang sedang dibangun di Pelabuhan Benoa, Bali, harus memberi manfaat yang besar bagi masyarakat Bali.

Baca Selengkapnya

MK Gelar Sidang Perdana Sengketa Pileg pada Senin 29 April 2024, Ini Tahapannya

7 hari lalu

MK Gelar Sidang Perdana Sengketa Pileg pada Senin 29 April 2024, Ini Tahapannya

Bawaslu minta jajarannya menyiapkan alat bukti dan kematangan mental menghadapi sidang sengketa Pileg di MK.

Baca Selengkapnya