Pakde Karwo Minta Pengganti Risma Utamakan Serapan Anggaran  

Reporter

Jumat, 18 September 2015 17:31 WIB

Ekspresi Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini saat berbincang dengan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Yuddy Chrisnandi di ruang kerjanya, di Gedung KemenPAN-RB, Jakarta, 4 Agustus 2015. Dalam pertemuan tersebut, Risma membahas kurangnya tenaga dokter spesialis dan guru Pegawai Negeri Sipil di Surabaya. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Surabaya - Gubernur Jawa Timur Soekarwo segera melantik Nurwiyatno sebagai Pejabat Sementara Wali Kota Surabaya menggantikan Tri Rismaharani yang habis masa jabatannya. "Akan dilantik bersama-sama dengan PJ tiga kabupaten, yaitu Jember, Gresik, dan Situbondo pada 28 September di Grahadi," ujar Soekarwo, Jumat, 18 September 2015.

Nurwiyatno adalah Kepala Inspektorat Daerah Provinsi Jawa Timur. Dia juga pernah menjabat sebagai Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Provinsi Jawa Timur.

Menurut Soekarwo tugas Nurwiyatno sebagai pejabat sementara wali kota ada dua. Pertama, melakukan konsolidasi politik secara internal dengan DPRD Surabaya, adapun yang kedua adalah menangani masalah penyerapan anggaran.

"Pak Nurwiyatno kan Kepala Inspektorat, pasti dia tahu caranya untuk mempercepat penyerapan anggaran. Jadi tidak ada instruksi khusus kepada Pak Nur," kata Soekarwo.

Soekarwo menuturkan kewenangan pejabat sementara wali kota hanya memeriksa proyek-proyek yang masih dikerjakan oleh satuan kerja perangkat daerah. Pemeriksaan ini diperlukan untuk mengetahui berapa persen jumlah anggaran yang telah terserap maupun yang belum terserap.

"Kalau misalnya anggarannya masih terserap 30 persen tapi pembangunan proyeknya sudah 60 persen, nanti kami minta laporan penyerapan anggaran dan penyerapan proyeknya berapa," katanya.

Pemeriksaan itu, kata Soekarwo, penting mengingat tersendatnya penyerapan anggaran di beberapa daerah, termasuk Surabaya, disebabkan oleh proses administrasi yang belum selesai. Proses administrasi yang dimaksud adalah soal lelang barang. "Yang jadi sebabnya adalah proses administrasi lelang barang dan soal lahan pembangunan proyek gedung," ujar dia.

Oleh karena itu selaku gubernur, Soekarwo mendorong pemerintah kota atau kabupaten untuk terus mempercepat lelang barang. Sebab Pemerintah Provinsi Jawa Timur tidak dapat memberikan sanksi kepada daerah yang lambat dalam penyerapan anggaran. "Tugas kami terus mendorong, bukan menghukum," kata dia.

EDWIN FAJERIAL

Berita terkait

Kemensos Lakukan Asesmen Biopsikososial Terhadap 284 ODGJ

4 jam lalu

Kemensos Lakukan Asesmen Biopsikososial Terhadap 284 ODGJ

Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Sumba Timur, untuk memastikan penanganan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ)

Baca Selengkapnya

PDIP Surabaya Usulkan ke DPP Inkumben Eri Cahyadi-Armuji Maju Pilkada Kota Surabaya

1 hari lalu

PDIP Surabaya Usulkan ke DPP Inkumben Eri Cahyadi-Armuji Maju Pilkada Kota Surabaya

PDIP Surabaya mengusulkan wali kota - wakil wali kota inkumben Eri Cahyadi-Armuji maju ke Pilkada Kota Surabaya 2024.

Baca Selengkapnya

Masuk Bursa Cagub Jakarta, Risma: Saya Takut dan Tak Punya Uang

6 hari lalu

Masuk Bursa Cagub Jakarta, Risma: Saya Takut dan Tak Punya Uang

PDIP sebelumnya mengusulkan Menteri Sosial Tri Rismaharini hingga Menpan RB Abdullah Azwar Anas sebagai cagub Jakarta.

Baca Selengkapnya

Bantu Desain Ulang Kemasan, Upaya Kemensos Keluarkan Pelaku UMKM dari Kemiskinan

6 hari lalu

Bantu Desain Ulang Kemasan, Upaya Kemensos Keluarkan Pelaku UMKM dari Kemiskinan

Sebanyak 11 ribu orang telah keluar dari kemiskinan. Di bulan ini, ada sekitar 4.000 orang keluar dari kemiskinan

Baca Selengkapnya

Eri Cahyadi Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

7 hari lalu

Eri Cahyadi Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengukir sejarah baru dalam kepemimpinannya di Kota Surabaya.

Baca Selengkapnya

Pembangunan Infrastruktur di Kota Surabaya Rampung 2024

9 hari lalu

Pembangunan Infrastruktur di Kota Surabaya Rampung 2024

Sejumlah pembangunan infrastruktur di Kota Surabaya ditargetkan rampung di tahun 2024.

Baca Selengkapnya

Termasuk Nama Potensial di Pilkada Jakarta, Mengapa Anies Baswedan Belum Terpikir Maju?

12 hari lalu

Termasuk Nama Potensial di Pilkada Jakarta, Mengapa Anies Baswedan Belum Terpikir Maju?

Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan enggan menanggapi pertanyaan wartawan apakah akan maju lagi pada Pemilikan Kepala Daerah DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Pengamat Klaim 3 Tokoh Ini Punya Modal Popularitas untuk Maju Pilkada Jakarta

13 hari lalu

Pengamat Klaim 3 Tokoh Ini Punya Modal Popularitas untuk Maju Pilkada Jakarta

Pengamat Politik Karyono menyebut ada tiga tokoh yang memiliki modal popularitas untuk maju Pilkada Jakarta. Siapa saja?

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Tri Rismaharini Menjanjikan untuk Maju Pilkada Jakarta

14 hari lalu

Pengamat Sebut Tri Rismaharini Menjanjikan untuk Maju Pilkada Jakarta

Menurut sejumlah pengamat politik, Menteri Sosial Tri Rismaharini memiliki nama besar di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Risma Dikabarkan Maju di Pilkada Jakarta, Begini Respons PDIP

16 hari lalu

Risma Dikabarkan Maju di Pilkada Jakarta, Begini Respons PDIP

Ketua DPP PDIP Djarot Saiful merespons kabar jika Tri Rismaharini atau Risma maju di Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya