Jokowi Terima 7 Nama Calon Anggota Komisi Yudisial

Reporter

Editor

Agung Sedayu

Kamis, 3 September 2015 14:39 WIB

Komisi Yudisial, Jakarta Pusat. TEMPO/Seto Wardhana

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo siang ini menerima tujuh nama calon anggota Komisi Yudisial (KY) masa jabatan 2015-2020 dari tim penitia seleksi. "Hari ini saya telah menerima nama-nama calon anggota KY yang dinyatakan lolos sampai tahap akhir," kata Jokowi saat menerima tim Pansel KY di Istana Merdeka, Kamis, 3 September 2015.

Tujuh nama calon hakim KY yang lolos adalah Joko Samito dan Maradaman Harahap, yang mewakili unsur mantan hakim; Farid Wajdi dan Sumartoyo, yang mewakili unsur praktisi hukum; Wiwiek Awiati dan Harjono, yang mewakili unsur akademikus hukum; dan Sukma Violetta, yang mewakili unsur masyarakat.

Presiden mengatakan hasil seleksi tersebut akan langsung disampaikan kepada Dewan Perwakilan Rakyat secepatnya. Ketua Pansel, Harkristuti Harkrisnowo, mengatakan seluruh proses seleksi sudah dilakukan. Menurut dia, ada sejumlah faktor yang menjadi pertimbangan Pansel, yaitu integritas, kompetensi, independensi, kepemimpinan, dan pengalaman atau kinerja.

"Kami juga memperhatikan yang berkaitan dengan pengelolaan organisasi atau manajerial dan juga kemampuan berkomunikasi karena ini penting untuk menjaga hubungan dengan mitra kerja," katanya. Harkristuti mengatakan seluruh unsur juga sudah terwakili dalam calon yang dipilih.

ANANDA TERESIA

Berita terkait

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

9 jam lalu

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meminta petani manfaatkan alokasi pupuk subsidi.

Baca Selengkapnya

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

12 jam lalu

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

Presidential Club berisi para eks presiden Indonesia yang akan saling berdiskusi dan bertukar pikiran untuk menjaga silaturahmi dan menjadi teladan.

Baca Selengkapnya

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

16 jam lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

19 jam lalu

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis, 9 Mei mendatang.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

1 hari lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

1 hari lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

1 hari lalu

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

1 hari lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

1 hari lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

1 hari lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya