Jemaah Haji Belum Dapat Visa, Ini Penjelasan Menteri Lukman

Reporter

Minggu, 23 Agustus 2015 21:13 WIB

Calon Haji kloter I asal Makassar membawa barang menuju ruang asrama di Asrama Haji Sudiang, Makassar, 20 Agustus 2015. Kloter pertama embarkasi haji Hasanuddin asal kota Makassar sebanyak 910 jemaah haji dari kota Makassar siap diberangkatkan ke tanah suci. TEMPO/Fahmi Ali

TEMPO.CO, Gresik- Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin meminta maaf kepada jemaah haji yang keberangkatannya tertunda akibat ketiadaan visa. Ia memastikan seluruh jemaah haji berangkat ke Tanah Suci, sehingga ia meminta mereka dan keluarganya bersabar.

“Mohon yakin bahwa ini hanya proses penundaan waktu saja, sama sekali tidak terkait pembatalan keberangkatan. Tentu semua kita berangkatkan,” ujarnya kepada wartawan di sela kunjungan ke Pesantren Qomaruddin Sampurnan, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, Minggu 23 Agustus 2015.

Lukman mengungkapkan, pemberlakukan sistem e-hajj oleh pemerintah Arab Saudi tahun ini menyebabkan waktu penerbitan visa lebih lama. “Dengan sistem e-hajj, seluruh data-data jemaah harus berbasis elektronik. Sehingga tidak terelakkan memerlukan waktu lebih lama,” tuturnya.

Selain itu, penerbitan visa merupakan kewenangan penuh dari pemerintah Arab Saudi. “Ini adalah domain pemerintah Saudi Arabia, jadi bukan sepenuhnya kewenangan kami pemerintah Indonesia.”

Meski begitu, Lukman menegaskan kepastian keberangkatan semua jemaah haji. Sebab, tertundanya sejumlah jemaah haji berkaitan dengan hal teknis, bukan pembatalan. “Memang ada calon jamaah yang ditunda 1 sampai 2 hari keberangkatannya. Mudah-mudahan mulai hari ke-3 dan ke-4 sudah bisa kembali normal,” ujarnya.

Untuk itu, Kementerian Agama menyatakan terus intensif menjalin komunikasi dengan Kedutaan Besar dan perwakilan pemerintah Saudi Arabia di penjuru Tanah Air. “Kami juga mengapresisasi karena mereka memberikan perhatian penuh terhadap proses ini. Tapi ini terkait teknis, membutuhkan waktu lebih lama.”

Ratusan calon jemaah haji kloter pertama di sejumlah daerah belum menerima visa. Akibatnya, mereka harus menunda keberangkatannya ke Tanah Suci yang dijadwalkan sejak Jumat 21 Agustus.

ARTIKA RACHMI FARMITA

Berita terkait

Top 3 Dunia: Arab Saudi Terbitkan Aturan Baru Haji 2024 dan Jepang Kucurkan Bantuan untuk Papua

1 jam lalu

Top 3 Dunia: Arab Saudi Terbitkan Aturan Baru Haji 2024 dan Jepang Kucurkan Bantuan untuk Papua

Top 3 dunia pada 2 Mei 2024, di antaranya pelapor yang menuduh Boeing telah mengabaikan cacat produksi 737 MAX, meninggal.

Baca Selengkapnya

Bidik Peziarah di Luar Ibadah Haji dan Umrah, Arab Saudi Kenalkan Platform Nusuk

13 jam lalu

Bidik Peziarah di Luar Ibadah Haji dan Umrah, Arab Saudi Kenalkan Platform Nusuk

Arab Saudi mengundang pelancong menjelajahi budaya, sejarah, dan petualangan di luar perjalanan keagamaan seperti haji dan umrah.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Terbitkan Smart Card untuk Jemaah Haji Mulai Tahun Ini, Apa Itu?

1 hari lalu

Arab Saudi Terbitkan Smart Card untuk Jemaah Haji Mulai Tahun Ini, Apa Itu?

Arab Saudi menyatakan pihaknya akan memperketat aturan haji tahun ini.

Baca Selengkapnya

Masalah Kesehatan yang Perlu Diperhatikan Jemaah Haji agar Tak Ganggu Ibadah

1 hari lalu

Masalah Kesehatan yang Perlu Diperhatikan Jemaah Haji agar Tak Ganggu Ibadah

Selama mengikuti ibadah haji, kesehatan dan kebugaran menjadi hal utama yang patut dijaga serta dipertahankan jemaah haji.

Baca Selengkapnya

Yaqut Bertemu Menteri Haji Arab Saudi, Bahas Upaya Peningkatan Layanan Jemaah

1 hari lalu

Yaqut Bertemu Menteri Haji Arab Saudi, Bahas Upaya Peningkatan Layanan Jemaah

Pertemuan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, dan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi, Tawfiq bin Fawzan Al-Rabiah untuk membahas kemudahan layanan bagi jemaah haji Indonesia.

Baca Selengkapnya

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

1 hari lalu

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

DPR menyatakan kebijakan Arab Saudi bertolak belakang dengan Undang-Undang tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Bakal Tindak Tegas Jamaah Haji yang Pakai Visa Tak Resmi

2 hari lalu

Arab Saudi Bakal Tindak Tegas Jamaah Haji yang Pakai Visa Tak Resmi

Arab Saudi akan menindak tegas siapa pun yang melaksanakan ibadah haji tanpa visa resmi.

Baca Selengkapnya

Ma'ruf Amin Terima Kunjungan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi di Istana Wapres

2 hari lalu

Ma'ruf Amin Terima Kunjungan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi di Istana Wapres

Wakil Presiden Ma'ruf Amin menerima lawatan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq bin Fawzan Al-Rabiah di Istana Wapres.

Baca Selengkapnya

Tidak Berstatus Internasional, Bandara Adi Soemarmo tetap Layani Penerbangan Haji 2024

5 hari lalu

Tidak Berstatus Internasional, Bandara Adi Soemarmo tetap Layani Penerbangan Haji 2024

Bandara Adi Soemarmo Solo tidak lagi menyandang status sebagai bandara internasional. Tapi tetap layani penerbangan haji.

Baca Selengkapnya

Mengenal Visa Haji dan Beberapa Visa Lainnya

10 hari lalu

Mengenal Visa Haji dan Beberapa Visa Lainnya

Visa Haji merupakan visa untuk warga negara Indonesia yang akan pergi menjalankan ibadah haji, selain itu ada beberapa visa lainnya.

Baca Selengkapnya