Akhirnya PAN Serahkan Rekomendasi Asli untuk Rasiyo-Abror  

Reporter

Rabu, 19 Agustus 2015 14:19 WIB

Pasangan bakal calon walikota dan calon wakil walikota, Rasiyo (kiri) dan Dhimam Abror Djuraid (kanan) saat akan mendaftar dan melakukan verifikasi berkas pendaftaran Pilkada 2015 di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surabaya, 11 Agustus 2015. Pasangan yang di usung oleh koalisi Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Demokrat. FULLY SYAFI

TEMPO.CO, Surabaya - Surat rekomendasi asli dari Partai Amanat Nasional untuk pasangan Rasiyo-Dhimam Abror akhirnya diserahkan oleh Dewan Pimpinan Daerah PAN Provinsi Jawa Timur kepada Komisi Pemilihan Umum Kota Surabaya. Rekomendasi itu diantar oleh Wakil Ketua Bidang Kebijakan Publik DPD Jawa Timur Firda, Ketua PAN Surabaya Surat, serta pelaksana tugas DPC Demokrat Hartoyo.

"Ini ada di tas saya sekarang," kata Firda kepada wartawan sebelum menemui komisioner KPU Surabaya, Rabu, 19 Agustus 2015. Menurut Firda, surat rekomendasi asli itu diantarkan oleh Sekretaris Jenderal DPP PAN Edi Suparno ke DPD Jawa Timur, tadi pagi. Rombongan ini diterima oleh Ketua KPU Surabaya Robiyan Arifin dan seluruh komisioner.

Namun pertemuan antara rombongan dari partai pengusung Rasiyo-Abror dan anggota KPU berlangsung tertutup. Belasan wartawan kesal karena tidak diberi kesempatan meliput. Saat pendaftaran, pertemuan pasangan Rasiyo-Abror dengan KPU tidak pernah tertutup.

Sebelumnya, pasangan Rasiyo-Abror hanya menyerahkan salinan rekomendasi. Komisioner KPU, Nurul Amalia, juga menganggap salinan itu sah untuk memenuhi syarat administrasi pendaftaran bakal calon. "Pasal 5 ayat 1 yang menyebutkan informasi elektronik dan atau dokumen elektronik dan atau hasil cetaknya merupakan alat bukti hukum yang sah," ujarnya, Selasa, 18 Agustus 2015.

Namun salinan rekomendasi hanya boleh diserahkan pada pendaftaran awal. Pada masa perbaikan, 19-21 Agustus 2015, KPU meminta pasangan calon Rasiyo-Abror menyerahkan dokumen asli dengan stempel basah dan tanda tangan basah dari Ketua Umum dan Sekretaris Jenderal. "Meski menjadi alat bukti yang sah, kami tetap meminta rekomendasi yang asli sesuai dengan PKPU Nomor 9 dan 12 Tahun 2015 tentang pencalonan," kata Nurul.

Apabila tidak menyerahkan rekomendasi asli, KPU menganggap semua berkas pencalonan pasangan Rasiyo-Abror tidak sah.

MOHAMMAD SYARRAFAH

Berita terkait

PAN Punya 2 Alasan Akan Sodorkan Eko Patrio Jadi Kandidat Menteri Kabinet Prabowo

7 jam lalu

PAN Punya 2 Alasan Akan Sodorkan Eko Patrio Jadi Kandidat Menteri Kabinet Prabowo

Politikus PAN Eko Hendro Purnomo atau beken sebagai komedian Eko Patrio tengah disiapkan partainya untuk membantu kabinet Prabowo Subianto. Alasannya?

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Awiek PPP Punya Peluang Jadi Lawan Khofifah di Pilkada Jawa Timur

10 jam lalu

Pengamat Sebut Awiek PPP Punya Peluang Jadi Lawan Khofifah di Pilkada Jawa Timur

Politikus PPP Achmad Baidowi meraih 359.189 suara nasional di Pileg 2024.

Baca Selengkapnya

PPP Sebut Belum Tentukan Sikap Politik Resmi di Pilkada Jawa Timur

16 jam lalu

PPP Sebut Belum Tentukan Sikap Politik Resmi di Pilkada Jawa Timur

PPP menyatakan sifat politiknya di Pilkada Jawa Timur masih dinamis. Antara mendukung Khofifah atau membentuk koalisi baru.

Baca Selengkapnya

Akui Jalin Komunikasi Dengan PDIP, Khofifah: Relatif, Belum Pasti Mendukung

18 jam lalu

Akui Jalin Komunikasi Dengan PDIP, Khofifah: Relatif, Belum Pasti Mendukung

Khofifah menaakui menjalin komunikasi dengan PDIP. Namun ia mengatakan, belum pasti partai itu memberikan rekomendasi dukungan.

Baca Selengkapnya

Muhaimin Iskandar Sebut PKB Buka Pintu untuk Khofifah Daftar Pilkada Jawa Timur

2 hari lalu

Muhaimin Iskandar Sebut PKB Buka Pintu untuk Khofifah Daftar Pilkada Jawa Timur

PKB menyambut baik jika nantinya Khofifah mendaftar diri mengikuti seleksi internal di partai itu untuk maju di Pilkada Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

Khofifah Buka Peluang Kembali Maju Bersama Emil Dardak di Pilkada Jatim

2 hari lalu

Khofifah Buka Peluang Kembali Maju Bersama Emil Dardak di Pilkada Jatim

Khofifah membuka peluang lebar bagi Emil Dardak untuk kembali berpasangan di Pilkada Jawa Timur. Ia mengaku nyaman dan produktif bersama Emil.

Baca Selengkapnya

Menakar Peluang Emil Dardak sebagai Wakil Khofifah Lagi setelah PDIP Merapat

2 hari lalu

Menakar Peluang Emil Dardak sebagai Wakil Khofifah Lagi setelah PDIP Merapat

Sebelum PDIP masuk, Khofifah telah lebih dahulu didukung Partai Golkar, Gerindra, Demokrat dan PAN sejak sebelum Pemilu 2024 berlangsung.

Baca Selengkapnya

Sidang Sengketa Pileg di MK: Ribuan Suara PPP dan PDIP Diklaim Berpindah ke Partai Lain

4 hari lalu

Sidang Sengketa Pileg di MK: Ribuan Suara PPP dan PDIP Diklaim Berpindah ke Partai Lain

PDIP dan PPP mengklaim ribuan suara pindah ke partai lain dalam sidang sengketa Pileg di MK hari ini.

Baca Selengkapnya

Emil Dardak Disebut Berpeluang Dampingi Khofifah di Pilkada Jawa Timur 2024, Berikut Profilnya

4 hari lalu

Emil Dardak Disebut Berpeluang Dampingi Khofifah di Pilkada Jawa Timur 2024, Berikut Profilnya

Emil Dardak berpeluang kuat kembali menjadi pendamping Khofifah di Pilkada Jawa Timur. Berikut rekam jejaknya.

Baca Selengkapnya

Kata Politikus PAN, Demokrat, dan PDIP soal Cawagub Pendamping Khofifah

4 hari lalu

Kata Politikus PAN, Demokrat, dan PDIP soal Cawagub Pendamping Khofifah

Politikus sejumlah partai politik angkat bicara soal cawagub pendamping Khofifah di Pilkada Jawa Timur. Siapa orangnya?

Baca Selengkapnya