Jogja Travel Mart Diminati Puluhan Perusahaan Luar Negeri

Reporter

Sabtu, 15 Agustus 2015 08:06 WIB

Para pemuda menunjukan atraksi permainan api, pada malam takbir menyambut 1 Syawal 1436 H di desa Wijirejo, Pandak, Bantul, Yogyakarta, 16 Juli 2015. TEMPO/Pius Erlangga

TEMPO.CO, Sleman - Penyelengaraan Jogja Travel Mart 2015 akan diikuti banyak agen perjalanan dari luar dan dalam negeri. Bahkan, agen dari Amerika Serikat, Belanda dan Australia yang sebelumnya belum pernah ikut, kaki ini mereka bergabung dalam acara ini, 23-26 Agustus 2015.

"Selebihnya dari Singapura terdiri dari 15 agen, Thailand 32 agen dan 2 jurnalis, Malaysia 25 agen, China, Filipina dan selebihnya adalah buyer domestik yang kebanyakan menangani inbound," kata Ketua Jogja Travel Mart 2015, Fadli Fahmi Ali, Sabtu, 15 Agustus 2015.

Perhelatan untuk memasarkan pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta ini sinergi antara Dinas Pariwisata, Asia dan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia. Temanya adalah “Celebrate the Diversity”.

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan kesempatan bisnis bagi penjual jasa wisata kepada agen-agen yang akan membeli paket-paket wisata. Paket wisata yang menonjol di Daerah Istimewa Yogyakarta dan sekitarnya masih menjadi andalan. Seperti Candi Ratu Boko, Prambanan dan Borobudur.

Namun, banyak juga wisata lain seperti wisata keraton, museum, wisata alam dan lainnya yang sudah dikemas sedemikian rupa untuk menarik para wisatawan. Jika ingin tahu detail wisata di Daerah Istimewa Yogyakarta, di ajang yang dipusatkan di hotel Alana, Jalan Palagan inilah akan disajikan secara komplit paket wisata beserta harganya.

"Jogja Travel Mart merupakan satu satunya ajang travel mart Internasional yang diselenggarakan di Daerah Istimewa Yogyakarta," kata Fadli.

Jogja Travel Mart kali ini merupakan gelaran keenam. Selama 5 tahun keberadaan kegiatan telah berhasil mengundang 620 buyers (para agen wiaata) dari berbagai negara dan 338 sellers (penyedia jasa wisata) dari area Yogyakarta dan sekitarnya.

Banyak agenda yang diperuntukkan bagi para buyer dan seller paket wisata. Di antaranya Welcome Dinner yang akan diadakan pada tanggal 23 Agustus 2015 di area Candi Ratu Boko, B2B ( One –on – One ) networking meeting yang akan diadakan pada tanggal 24 Agustus 2015. Pengenalan perjalanan wisata menggunakan pendekatan baru dengan mengkombinasikan metode round robbin dan appointment basis meeting. Konsep yang akan dilakukan adalah B2B (business to business) Networking Meeting akan diawali dengan dipertemukannya para buyer dan seller dengan metode bertatap muka singkat.

Mereka saling memperkenalkan produk dan jasa masing-masing, kemudian apabila merasa memiliki kecocokan maka mereka diberikan kesempatan untuk membuat jadwal untuk membicarakan bisnis lebih dalam.

"Agar pembicaraan bisnis yang dilakukan lebih fokus dan bisa mengakomodir keragaman kepentingan dari para buyer maupun seller," kata dia.

Kepala Dinas Pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta Aris Riyanta menyatakan, adanya perhelatan ini yang pasti adalah meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Daerah Istimewa Yogyakarta. Begitu pula untuk meningkatkan tingkat hujan hotel, semakin larisnya kuliner dan yang berhubungan dengan dunia wisata.

"Untuk meningkatkan kunjungan wisatawan dan juga upaya untuk menambah lenght of stay (lama tinggal) di hotel," kata dia.

Muh Syaifullah

Berita terkait

8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

2 hari lalu

8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

Jika Anda melancong di Yogyakarta, Anda bisa memilih menginap di hotel dekat Stasiun Lempuyangan yang murah. Ini rekomendasinya.

Baca Selengkapnya

Alasan Sumpah Jabatan Presiden Indonesia Pertama Dilakukan di Keraton Yogyakarta

2 hari lalu

Alasan Sumpah Jabatan Presiden Indonesia Pertama Dilakukan di Keraton Yogyakarta

Di Indonesia sumpah jabatan presiden pertama kali dilaksanakan pada tahun 1949. Yogyakarta dipilih karena Jakarta tidak aman.

Baca Selengkapnya

Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

2 hari lalu

Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

Pascalibur Lebaran, sejumlah depo sampah di Kota Yogyakarta memang belum dibuka. Tumpukan sampah masih tampak menggunung.

Baca Selengkapnya

Massa Geruduk KPU Yogyakarta, Serukan Gerakan Oposisi Rakyat

3 hari lalu

Massa Geruduk KPU Yogyakarta, Serukan Gerakan Oposisi Rakyat

Massa menggelar aksi di depan kantor KPU Yogyakarta hari ini. Usman Hamid yang hadir di aksi itu menyinggung tentang nepotisme.

Baca Selengkapnya

Alexander Marwata Beberkan Nama-Nama Pegawai KPK yang Diperiksa Polda Metro Jaya

3 hari lalu

Alexander Marwata Beberkan Nama-Nama Pegawai KPK yang Diperiksa Polda Metro Jaya

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata, membeberkan nama-nama pegawai lembaga antikorupsi itu yang telah diperiksa oleh Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya

Promosikan Cenderamata, Pelaku Wisata Didorong Manfaatkan Layanan Indikasi Geografis

3 hari lalu

Promosikan Cenderamata, Pelaku Wisata Didorong Manfaatkan Layanan Indikasi Geografis

Ketika cenderamata lokal sudah tertandai dengan indikasi geografis, reputasinya akan terangkat karena produk itu sudah dinyatakan original.

Baca Selengkapnya

Aksi Demo Udara Berbagai Pesawat Warnai HUT ke-78 TNI AU di Yogyakarta

4 hari lalu

Aksi Demo Udara Berbagai Pesawat Warnai HUT ke-78 TNI AU di Yogyakarta

Yogyakarta dipilih sebagai tempat perhelatan HUT TNI AU karena merupakan cikal-bakal Angkatan Udara Indonesia.

Baca Selengkapnya

Nekat Susuri Jalur Jip Lava Tour, Mobil Wisatawan Terjebak di Sungai Lereng Merapi

5 hari lalu

Nekat Susuri Jalur Jip Lava Tour, Mobil Wisatawan Terjebak di Sungai Lereng Merapi

Sebuah mobil berjenis sport utility vehicle (SUV) milik wisatawan terjebak di jalur jip wisata Lava Tour sungai Kalikuning lereng Gunung Merapi, Sleman Yogyakarta pada Minggu 21 April 2024.

Baca Selengkapnya

Alexander Marwata Akui Dilaporkan ke Polda Metro Jaya atas Pertemuan dengan Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta

5 hari lalu

Alexander Marwata Akui Dilaporkan ke Polda Metro Jaya atas Pertemuan dengan Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata mengakui dilaporkan ke Polda Metro Jaya atas dugaan pertemuan dengan eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Tunggal, Bus Pariwisata Terguling di Bantul Sebabkan Sejumlah Penumpang Luka

5 hari lalu

Kecelakaan Tunggal, Bus Pariwisata Terguling di Bantul Sebabkan Sejumlah Penumpang Luka

Bus pariwisata itu melaju dari arah Pantai Baron, Gunungkidul, menuju Bantul lewat jalur Siluk Imogiri yang dikenal cukup curam dengan jalan berkelok.

Baca Selengkapnya