TEMPO.CO , Lumajang: Pencairan asuransi terhadap Dania Agustina Rahman, mahasiswi pendaki yang tewas tertimpa bongkahan batu di puncak Semeru, hingga hari ini belum bisa dilakukan. Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TN BTS) menyatakan akan mengupayakan pencairan asuransi Dania. "Ansuransi bisa diurus. Pertama, kami mengupayakan itu, karena yang mengelola asuransi adalah pihak ketiga dan bukan kami," kata Kepala Pengelolaan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru Wilayah II Kabupaten Lumajang, Achmad Susjoto, Kamis 13 Agustus 2015.
Achmad mengatakan TN BTS memang berkerjasama dengan perusahaan asuransi untuk melindungi para pendaki. Saat ini mereka tengah mengurus dan menyelesaikan persyaratan administrasi terkait meninggalnya Dania. Biasanya, salah satu persyaratan yang diperlukan adalah tiket masuk kawasan. "Kami mencoba membantu sebatas yang kami mampu. Ada persyaratan yang harus dilakukan untuk pencairan asuransi," katanya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Dania, meninggal setelah tertimpa batu. Kepala Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, Ayu Dewi Utari mengatakan warga Kelurahan Benteng, Kecamatan Warudoyong, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat itu kejatuhan batu berukuran diameter 80 sentimeter di 200 meter sebelum puncak Mahameru. Korban mengalami luka di bahu kiri serta belakang telinga.
Peristiwa yang menimpa korban ini terjadi pada Rabu pagi, 12 Agustus 2015. Jenazah korban baru tiba di kamar mayat RSUD dr Haryoto pada Rabu malam. "Sebagai penanggungjawab kawasan, kami turut berbela sungkawa," kata Achmad.
DAVID PRIYASIDHARTA
Berita terkait
Sungai Meluap Akibat Lahar Dingin Gunung Semeru, 32 Keluarga di Lumajang Mengungsi
13 hari lalu
Lahar dingin dari Gunung Semeru meningkatkan debot air daerah Sungai Regoyo di Lumajang. Warga sekitar mengungsi mandiri.
Baca SelengkapnyaLetusan dan Awan Panas Gunung Semeru Terus Meningkat Sejak 2021, Ini Penjelasan Badan Geologi
16 hari lalu
Aktivitas vulkanik Gunung Semeru terus meningkat selama empat tahun terakhir. Badan Geologi menjelaskan sejumlah gejalanya.
Baca SelengkapnyaSambut Lebaran, Sebanyak 3,5 Ton Sampah Gunung Bromo Dibersihkan
24 hari lalu
Sekitar 85 persen volume sampah yang diangkut dari Gunung Bromo berasal dari area Tengger Laut Pasir dan Penanjakan.
Baca SelengkapnyaBanyak Sampah, Kawasan Wisata Gunung Bromo Ditutup
29 hari lalu
Penutupan sementara bertujuan memulihkan kawasan dengan cara membersihkan sampah-sampah dari kawasan Bromo.
Baca SelengkapnyaSalip PKB dan PDIP, Partai Gerindra Raih Kursi Terbanyak di DPRD Kabupaten Lumajang
36 hari lalu
Kursi Partai Gerindra di DPRD Kabupaten Lumajang dipastikan bertambah menjadi 11 dalam Pemilu 2024 ini. Sementara PKB dan PDIP tetap.
Baca SelengkapnyaPeringatan, Erupsi Gunung Semeru dan Marapi Siaga III
2 Maret 2024
MAGMA Indonesia memperingatkan adanya Erupsi Gunung Semeru dan Marapi. Masyarakat diimbau tidak beraktivitas pada radius 5 kilometer.
Baca SelengkapnyaPadang Rumput Bromo Kembali Hijau setelah Terbakar, Kunjungan Wisata Meningkat
16 Oktober 2023
Kawasan Gunung Bromo terbakar akibat penggunaan suar dalam pemotretan prewedding awal September lalu.
Baca SelengkapnyaKisah Kekeringan Melanda Lumajang, Pedihnya 3 Kali DAM Gambiran Jebol
2 Oktober 2023
Bencana kekeringan pun melanda Lumajang.
Baca SelengkapnyaPariwisata Bromo Bergeliat, Hotel dan Restoran Mulai Belanja Bahan Makanan
25 September 2023
Terlihat ada peningkatan hunian kamar hotel sejak akses wisata Gunung Bromo dibuka mulai 19 September 2023.
Baca SelengkapnyaKebakaran Gunung Bromo Bikin Rugi Rp 5 Miliar Lebih
22 September 2023
Kerugian kebakaran Gunung Bromo mencapai Rp 5 miliar, belum termasuk pemadaman dengan water bombing dan kerusakan pipa air ke permukiman.
Baca Selengkapnya