Anggaran Pilkada Kabupaten Bandung Tersendat

Reporter

Editor

Zed abidien

Selasa, 4 Agustus 2015 22:00 WIB

Seorang petugas memperhatikan layar perhitungan suara pada rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan suara Pilwalkot Bandung 2013 di Bandung Convention Center, Bandung (28/6). Hampir separuh warga kota Bandung memilih golput pada Pilkada lalu. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Bandung - Proses pengajuan berkas bakal calon Bupti dan Wakil Bupti kabupten Bandung sudah memasuki tahap akhir penyeleksi. Ketiga pasang bakal calon sudah mengantongi izin melenggang kepersaingan kampanye terbuka. Hal tersebut terbukti ketika penyerahan berkas administrasi dan tes kesehatan yang dilakukan pada hari ini, Senin 3 Agustus 2015.

"Pada dasarnya semua calon sudah memenuhi syarat dari KPU tinggal melengkapi data pribadi saja, seperti kelengkapan ijazah dari calon-calon masih dilakukan pelengkapan tersebut" ujar Atip Tartiwa, Ketua KPU Kabupaten Bandung saat ditemui di kantor KPU Senin, 3 Agustus 2015

Menurutnya selama masa Pemilihan Kepala Daerah dimulai tidak banyak kendala yang dirasakan, semua peserta mengikuti proses sesuai aturan, hanya saja Atip menyayangkan pendanaan yang mandek untuk kegiatan pemilihan tersebut. Dana yang dijanjikan akan turun secara keseluruhan pada tanggal 27 Juli kemarin hingga saat ini masih tersendat.

"Yang agak riskan itu soal dana, memang sudah turun tapi sebagian. Itu juga belum setenghanya turun. Dari 56 M yang baru turun itu 17 M. Kemarin janjinya pemerintah tanggal 27 juli sudah lunas anggaran semua tapi belum sih sampai sekarang," ujar Atip

Atip khawatir jika anggaran tidak turun tepat waktu maka pelaksanaan proses pilkada ini akan tersendat, pasalnya banyak biaya yang masih harus dikeluarkan dalam kegiatan seperti Alat Peraga Kampanye (APK) yang mencapai angka Rp 9 milyar untuk iklan di media dan kegiatan debat publik.

"Pihak kami terus berkoordinasi dengan pemerintah soal anggaran, takut jadi kendala dalam proses penyelenggaraannya. Hitung-hitungan untuk kampanye sudah pas tidak ada yang dirugikan atau diuntungkan, dan anggaran yang diminta kami sudah sesuai serta disepakati pemerintah" ujar Atip

DWI RENJANI




Berita terkait

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

8 hari lalu

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

Mantan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyatakan dirinya siap maju di Pilkada 2024 setelah mendapat arahan dari Ketum PAN, tapi...

Baca Selengkapnya

Rencanakan Usung Calon Gubernur Jabar, PKB Utamakan Konsolidasi dengan Koalisi Perubahan

20 hari lalu

Rencanakan Usung Calon Gubernur Jabar, PKB Utamakan Konsolidasi dengan Koalisi Perubahan

Ketu DPW PKB Jawa Barat Syaiful Huda berpeluang diusung maju di Pilkada Jawa Barat. Sudah dibicarakan dengan Koalisi Perubahan.

Baca Selengkapnya

Maju Mundur Ridwan Kamil ke Pilgub DKI Jakarta atau Pilkada Jawa Barat, Tarik Ulur Golkar dan Gerindra

20 hari lalu

Maju Mundur Ridwan Kamil ke Pilgub DKI Jakarta atau Pilkada Jawa Barat, Tarik Ulur Golkar dan Gerindra

Eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil didukung Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto maju di Pilgub DKI Jakarta. Maju mundur RK di Pilkada Jakarta?

Baca Selengkapnya

Airlangga: Ridwan Kamil Didukung Golkar dan Gerindra di Pilkada Jawa Barat

20 hari lalu

Airlangga: Ridwan Kamil Didukung Golkar dan Gerindra di Pilkada Jawa Barat

Airlangga Hartarto mengatakan, Ridwan Kamil telah mendapat surat tugas untuk maju di Pilkada Jawa Barat dari Partai Golkar dan Gerindra.

Baca Selengkapnya

Golkar Sebut Survei Ridwan Kamil di Jawa Barat di Atas Angka 50 Persen

25 hari lalu

Golkar Sebut Survei Ridwan Kamil di Jawa Barat di Atas Angka 50 Persen

Ridwan Kamil mendapat penugasan tunggal untuk Pilkada Jabar 2024 dari Partai Golkar. Peluang kemenangan Ridwan cukup besar.

Baca Selengkapnya

8 Nama Masuk Bursa Pilgub Jabar 2024, Ada Artis, Timses Capres hingga Pensiunan Polisi

51 hari lalu

8 Nama Masuk Bursa Pilgub Jabar 2024, Ada Artis, Timses Capres hingga Pensiunan Polisi

Sejumlah nama muncul dan dikaitkan untuk maju di Pilgub Jabar 2024. Ada timses Capres, mantan napi hingga pensiunan polisi.

Baca Selengkapnya

KPU DKI: 1.859 Bacaleg Memenuhi Syarat Ikut Pemilu 2024

7 Agustus 2023

KPU DKI: 1.859 Bacaleg Memenuhi Syarat Ikut Pemilu 2024

KPU DKI mengumumkan ribuan bakal calon legislatif (bacaleg) memenuhi syarat (MS) dan sisanya, ratusan peminat tidak memenuhi syarat (TMS)

Baca Selengkapnya

Pilkada Kalsel : Denny Indrayana Nomor 2, Sahbirin Nomor 1

24 September 2020

Pilkada Kalsel : Denny Indrayana Nomor 2, Sahbirin Nomor 1

Komisi Pemilihan Umum Daerah Kalimantan Selatan mengundi nomor pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Pilkada 2020.

Baca Selengkapnya

Bawaslu Dapati Ribuan Orang Meninggal Dukung Calon Independen

17 Juli 2020

Bawaslu Dapati Ribuan Orang Meninggal Dukung Calon Independen

Bawaslu Jawa Barat menemukan 90.882 pendukung bakal pasangan calon jalur independen di Pilkada 2020 tidak memenuhi syarat.

Baca Selengkapnya

Vicky Prasetyo Daftar Jadi Calon Wakil Bupati Pohuwato Gorontalo

24 Februari 2020

Vicky Prasetyo Daftar Jadi Calon Wakil Bupati Pohuwato Gorontalo

Mendaftarkan diri sebagai calon wakil bupati lewat jalur independen, Vicky Prasetyo berjanji menyebarkan cinta untuk masyarakat Pohuwato, Gorontalo.

Baca Selengkapnya