Walikota Surabaya, Tri Rismaharini memberikan sambutannya usai penandatanganan Peryataan Sikap Bersama Antar Umat Beragama di Tugu Pahlawan, Surabaya, 24 Juli 2015. FULLY SYAFI
TEMPO.CO, SURABAYA -– Partai Demokrat dan Partai Amanat Nasional mengusung pasangan Dhimam Abror Djuraid dan Haries Purwoko dalam pemilihan wali kota Surabaya pada 9 Desember mendatang. Pencalonan keduanya ini dilakukan pada detik-detik terakhir masa perpanjangan pendaftaran. Meski begitu, Partai Demokrat menolak duet Abror-Haries dikatakan sebagai calon boneka atau buah dari barter politik.
“Ini semata-mata kami ingin bertarung. Clean, tidak ada mahar untuk proses itu,” ujar Ketua DPD Partai Demokrat Jatim Soekarwo di gedung DPRD Jatim, Senin 3 Agustus 2015.
Soekarwo memilih mencalonkan pasangan Abror-Haries, karena kemampuannya. Proses pemilihan berjalan cukup panjang lantaran banyak kader Demokrat yang mendaftar. Setelah itu, para pendaftar melalui proses penilaian dibandingkan dengan inkumben, Tri Rismaharini.
“Pada saat itu kami menilai kemampuan komunikasi politik Dhimam Abror kayak sampeyan-sampeyan (wartawan) ini. Kedua, pak Abror kemungkinan sudah masuk di daerah-daerah pinggiran. Saya nggak tahu persis,” ujar Pakde Karwo.
Di samping itu, kata Soekarwo, Dhimam Abror dipandang memiliki kemampuan mewujudkan aspirasi masyarakat. “Saya lihat dia punya kemampuan mengaktualisasi dari pikiran menjadi program. Ketua PWI (Persatuan Wartawan Indonesia) berapa kali dia, jagoan,” katanya
Pria yang juga gubernur Jatim itu menambahkan, segala kemungkinan dalam pilkada masih bisa terjadi. Bukan mustahil jika calon yang merupakan inkumben bisa dikalahkan. “Kalau Pak Abror bisa menjual selain yang dimiliki inkumben, misalnya kelemahan inkumben, ya bisa dilakukan. Pak Abror ahli komunikasi politik, mungkin lebih unggul dari situ.”
Sore ini, pasangan eks wartawan dan ketua Pemuda Pancasila yang juga pengusaha itu bakal diarak dari masjid At Thoiriyah menuju kantor KPU Surabaya.
Kemensos Lakukan Asesmen Biopsikososial Terhadap 284 ODGJ
2 hari lalu
Kemensos Lakukan Asesmen Biopsikososial Terhadap 284 ODGJ
Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Sumba Timur, untuk memastikan penanganan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ)
Mensos Risma dan Dubes Mohamad Oemar Berlebaran di KBRI Paris
21 hari lalu
Mensos Risma dan Dubes Mohamad Oemar Berlebaran di KBRI Paris
Lebaran di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Paris tahun ini dihadiri sedikitnya 150 orang Diaspora dan Warga Bangsa yang kuliah maupun bekerja dan tinggal di sekitaran Perancis.