Bupati Inkumben Kediri Haryanti Siap Langgengkan Kekuasaan  

Reporter

Selasa, 28 Juli 2015 15:24 WIB

Haryanti Sutrisno.

TEMPO.CO, Kediri - Bupati Kediri, Jawa Timur, Haryanti Sutrisno dan Wakil Bupati Masykuri, Selasa, 28 Juli 2015, mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum Daerah sebagai peserta pemilihan kepala daerah pada 9 Desember 2015.

Pasangan inkumben ini ingin melanjutkan kepemimpinan Kabupaten Kediri untuk lima tahun mendatang. Pasangan yang disebut Harmas itu menyewa sejumlah delman dan berkonvoi dari rumah dinas Bupati menuju kantor KPUD, yang berjarak kurang dari 1 kilometer.

Iring-iringan tersebut dipimpin Haryanti dan Masykuri yang mengendarai delman paling depan. Mereka ditemani Sutrisno dan Sentot Jamaludin di kursi depan.

Sentot adalah Ketua DPC PKB Kabupaten Kediri. Sedangkan Sutrisno merupakan Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Kediri, yang tak lain suami Haryanti, yang pernah menjabat Bupati Kediri dua periode.

Kedatangan rombongan Harmas ke kantor KPU lebih riuh dibandingkan pasangan calon Ari Purnomo Adi–Arifin Tafsir yang lebih dulu mendaftar. Duet itu diusung koalisi PAN dan Gerindra.

Tak hanya didampingi para pengurus partai pendukung, adik kandung politikus PDI Perjuangan Pramono Anung, yakni Woro Reni Permana, dalam kapasitasnya sebagai fungsionaris DPD PDIP Jawa Timur, juga tampak ikut mengantarkan Haryanti.

Selain politikus, rombongan Harmas juga melibatkan Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kabupaten Kediri Rahmadi Yogiantoro. Pria yang akrab disapa Yogi itu tak lain adalah menantu Haryanti.

Sesampai di kantor KPUD, yang bertindak sebagai juru bicara adalah adik ipar Haryanti, Sulkani, yang saat ini menjabat Ketua DPRD Kabupaten Kediri. Sulkani berbicara langsung dengan Ketua KPU Kabupaten Kediri Sapta Andaruiswara. Sulkani mengatakan pasangan Harmas didukung enam partai politik, yakni PDIP, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Demokrat, Partai Golkar, Partai Bulan Bintang, dan Partai Persatuan Pembangunan. “Semoga Allah bersama kita,” kata Sulkani.

Sapta mengatakan kedatangan pasangan Harmas ini mematahkan kekhawatiran adanya calon tunggal di Kabupaten Kediri. Karena itu, proses pemilihan kepala daerah dipastikan bisa berlangsung secara serentak pada 9 Desember 2015. “Insya Allah pilkada bisa kita langsungkan tahun ini,” ujarnya.

HARI TRI WASONO

Berita terkait

KPU DKI: 1.859 Bacaleg Memenuhi Syarat Ikut Pemilu 2024

7 Agustus 2023

KPU DKI: 1.859 Bacaleg Memenuhi Syarat Ikut Pemilu 2024

KPU DKI mengumumkan ribuan bakal calon legislatif (bacaleg) memenuhi syarat (MS) dan sisanya, ratusan peminat tidak memenuhi syarat (TMS)

Baca Selengkapnya

Pilkada Kalsel : Denny Indrayana Nomor 2, Sahbirin Nomor 1

24 September 2020

Pilkada Kalsel : Denny Indrayana Nomor 2, Sahbirin Nomor 1

Komisi Pemilihan Umum Daerah Kalimantan Selatan mengundi nomor pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Pilkada 2020.

Baca Selengkapnya

Vicky Prasetyo Daftar Jadi Calon Wakil Bupati Pohuwato Gorontalo

24 Februari 2020

Vicky Prasetyo Daftar Jadi Calon Wakil Bupati Pohuwato Gorontalo

Mendaftarkan diri sebagai calon wakil bupati lewat jalur independen, Vicky Prasetyo berjanji menyebarkan cinta untuk masyarakat Pohuwato, Gorontalo.

Baca Selengkapnya

KPU DKI Tunda Putusan Bawaslu, Muhammad Taufik Akan Kembali Gugat

4 September 2018

KPU DKI Tunda Putusan Bawaslu, Muhammad Taufik Akan Kembali Gugat

Ketua KPU DKI Betty Idroos mengatakan, penundaan kasus Muhammad Taufik itu didasarkan pada surat edaran KPU pusat.

Baca Selengkapnya

Bawaslu Loloskan Taufik Gerindra, KPU DKI Tunggu Putusan MA

4 September 2018

Bawaslu Loloskan Taufik Gerindra, KPU DKI Tunggu Putusan MA

Taufik Gerindra, mantan napi korupsi, diloloskan sebagai bakal caleg oleh Bawaslu, KPU DKI masih nunggu putusan MA.

Baca Selengkapnya

KPU Kabupaten Tangerang Targetkan 80 Persen Suara Pemilih

30 Mei 2018

KPU Kabupaten Tangerang Targetkan 80 Persen Suara Pemilih

KPU menggandeng lembaga swadaya masyarakat guna meyakinkan pemilih untuk datang ke tempat pemungutan suara.

Baca Selengkapnya

KPU Jawa Barat Tak Bisa Mengakses Pesantren Al Zaytun Indramayu

17 Maret 2018

KPU Jawa Barat Tak Bisa Mengakses Pesantren Al Zaytun Indramayu

Petugas KPU Jawa Barat yang bertugas mencocokkan dan meneliti identitas pemilih Pilgub Jawa Barat dilarang masuk ke Pesantren Al Zaytun.

Baca Selengkapnya

KPU Sumut Akan Mendampingi JR Saragih Melegalisasi Ijazah SMA

7 Maret 2018

KPU Sumut Akan Mendampingi JR Saragih Melegalisasi Ijazah SMA

KPU Sumut telah mengirimkan surat kepada JR Saragih. Surat itu berisi permintaan agar JR Saragih melegalisasi ijazah SMA-nya. KPU Siap mendampingi.

Baca Selengkapnya

Tersangka Suap, Ketua Panwaslu dan Komisioner KPU Garut Ditangkap

25 Februari 2018

Tersangka Suap, Ketua Panwaslu dan Komisioner KPU Garut Ditangkap

Tersangka suap Ketua Panwaslu dan Komisioner KPUD Garut sedang diperiksa di Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Pilkada Tangerang 2018, KPU Gunakan Kotak Suara Aluminium Bekas

21 Agustus 2017

Pilkada Tangerang 2018, KPU Gunakan Kotak Suara Aluminium Bekas

KPU Tangerang akan memanfaatkan kotak suara kaleng aluminium bekas pemilihan Gubernur Banten 2017 untuk pilkada serentak pada 2018.

Baca Selengkapnya