Gubernur Ganjar: Tak Ada PNS Bolos di Pemprov Jawa Tengah

Reporter

Rabu, 22 Juli 2015 12:33 WIB

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat melakukan kunjungan kerja di Pos Terpadu Exit Tol Pejagan Brebes, Jawa Tengah, 15 Juli 2015. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Semarang - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memastikan tidak ada pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah yang membolos setelah liburan Lebaran tahun ini. "Tingkat kepatuhan PNS pada hari pertama masuk kerja bagus. 100 persen masuk," kata Ganjar seusai memimpin apel pagi di kantornya, Rabu, 22 Juli 2015.

Namun, ada beberapa PNS yang tak masuk karena masih menyelesaikan cuti. Adapun PNS yang tak masuk kerja tanpa izin tidak ada sama sekali.

Dalam momentum Lebaran kali ini, para PNS di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah sudah libur sejak 16 Juli lalu atau H-1 Lebaran. Mereka masuk lagi pada Rabu, 22 Juli 2015, atau H+6 Lebaran.

Ganjar mengatakan performa kinerja PNS untuk masuk kerja di hari pertama setelah Lebaran tahun ini lebih baik dibandingkan tahun lalu. "Jauh lebih baik dari tahun lalu. Karena tidak ada (PNS Pemprov Jawa Tengah) yang tidak masuk kerja tanpa izin," kata Ganjar.

Lebaran tahun lalu diketahui adanya PNS yang membolos kerja. Saat itu, dari 1.192 orang pegawai, ada tujuh PNS yang tak masuk kerja. Rinciannya, dua orang cuti melahirkan, dua sakit, dan tiga tanpa keterangan alias membolos.

Dalam acara apel pagi, Ganjar bersama jajaran PNS di lingkungan kerjanya langsung melakukan halalbihalal. Secara berurutan, mereka bersalam-salaman. Setelah itu, pada Rabu siang, Ganjar menggelar open house di kantor gubernuran bagi masyarakat umum untuk bersilaturahmi.

Sebelumnya, Wakil Gubernur Jawa Tengah Heru Sudjatmoko melancarkan ancaman akan memberikan sanksi kepada PNS yang membolos masuk kerja setelah libur bersama Lebaran tahun ini. “Tidak alasan bagi PNS untuk tidak masuk kerja setelah menikmati libur panjang Lebaran,” kata Wakil Gubernur Jawa Tengah Heru Sudjatmoko, Senin, 20 Juli 2015.

Heru menyatakan PNS yang terbukti membolos masuk kerja pasti ada sanksi. Lalu sanksinya apa? Heru belum bisa memastikan karena tergantung kasusnya. Secara aturan, kata Heru, sanksi untuk PNS yang lali melaksanakan tugas masuk kerja ada berbagai kategori, mulai dari sanksi yang paling ringan berupa teguran secara lisan, sampai teguran tertulis sesuai alasan tidak masuk kerja.

ROFIUDDIN

Berita terkait

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

10 jam lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya

Kantornya Digeledah KPK, Ini Kasus yang Menyeret Sekjen DPR Indra Iskandar

16 jam lalu

Kantornya Digeledah KPK, Ini Kasus yang Menyeret Sekjen DPR Indra Iskandar

Penyidik KPK menggeledah kantor Sekretariat Jenderal DPR atas kasus dugaan korupsi oleh Sekjen DPR, Indra Iskandar. Ini profil dan kasusnya.

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak Andi Gani Nena Wea, Presiden KSPSI yang Ditunjuk Jadi Staf Ahli Kapolri

17 jam lalu

Rekam Jejak Andi Gani Nena Wea, Presiden KSPSI yang Ditunjuk Jadi Staf Ahli Kapolri

Presiden KSPSI Andi Gani Nena Wea ditunjuk Jenderal Listyo Sigit Prabowo sebagai Staf Ahli Kapolri. Berikut profilnya.

Baca Selengkapnya

Disebut Tukang Palak Berseragam, Berapa Pendapatan Pegawai Bea Cukai?

1 hari lalu

Disebut Tukang Palak Berseragam, Berapa Pendapatan Pegawai Bea Cukai?

Direktorat Jenderal Bea dan Cukai sedang menjadi sorotan publik karena sejumlah kasus dan disebut tukang palak. Berapa pendapatan pegawai Bea Cukai?

Baca Selengkapnya

Saat Mahfud MD Cerita Kekalahan Pilpres 2024 Sambil Tertawa: Ya Dongkol, Tapi Move On

2 hari lalu

Saat Mahfud MD Cerita Kekalahan Pilpres 2024 Sambil Tertawa: Ya Dongkol, Tapi Move On

Mahfud MD mengatakan, meski aktif dalam berbagai jabatan pemerintahan, ia sebenarnya tidak pernah benar-benar pergi dari dunia kampus.

Baca Selengkapnya

KPK Terima 214 CPNS Baru di 19 Unit Kerja

2 hari lalu

KPK Terima 214 CPNS Baru di 19 Unit Kerja

KPK berharap ke depannya, paraCPNS baru ini dapat menjaga nama baik lembaga dalam menjalankan tugasnya.

Baca Selengkapnya

5 Hal tentang Ganjar Pranowo Setelah Berakhirnya Pilpres 2024 dan Putusan MK

5 hari lalu

5 Hal tentang Ganjar Pranowo Setelah Berakhirnya Pilpres 2024 dan Putusan MK

Ganjar Pranowo menegaskan sikap politiknya untuk tidak bergabung pemerintahan presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024-2029, Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya

Ganjar Akui Tak Akan Gabung Pemerintahan, Bagaimana dengan PDIP?

6 hari lalu

Ganjar Akui Tak Akan Gabung Pemerintahan, Bagaimana dengan PDIP?

ganjar mengatakan dalam sistem pemerintahan juga penting adanya check and balances.

Baca Selengkapnya

Ganjar Ungkap Arah Politiknya Usai Kalah di Pilpres 2024

6 hari lalu

Ganjar Ungkap Arah Politiknya Usai Kalah di Pilpres 2024

Menurut Ganjar, masih banyak persoalan yang dipesankan oleh Megawati berkaitan dengan kondisi sosial ekonomi yang perlu jadi perhatian.

Baca Selengkapnya

Boyamin Saiman Sambangi KPK Minta Bantuan Mutasi PNS ke Nurul Ghufron

6 hari lalu

Boyamin Saiman Sambangi KPK Minta Bantuan Mutasi PNS ke Nurul Ghufron

Boyamin Saiman menyambangi KPK hari ini untuk menyampaikan surat permohonan bantuan kepada Nurul Ghufron. Satire minta dibantu mutasi PNS.

Baca Selengkapnya