Bentrok di Tolikara, Umat Kristen Menyatakan Permohonan Maaf  

Reporter

Sabtu, 18 Juli 2015 07:40 WIB

TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Jenderal Bimas Kristen Kementerian Agama, Oditha R. Hutabarat, menyatakan umat Kristen sangat prihatin atas insiden pembakaran rumah ibadah di Tolikara, Papua. Apalagi, insiden terjadi pada saat Idul Fitri 1436 Hijriah, yang merupakan hari kemenangan bagi umat Islam.

"Atas nama pemerintah kami mohon maaf atas peristiwa yg melukai hati umat Islam yang adalah saudara-saudara kami sebangsa dan setanah air. Kami berharap agar masalah ini dapat diselesaikan sesuai peraturan perundangan berlaku," kata Hutabarat, Jumat 17 Juli 2015.

Oditha mengatakan pihaknya telah menghubungi Ketua Sinode Gereja Injil di Indonesia (GIDI) untuk meminta keterangan sekaligus permohonan maaf. "Saya telah menghubungi ketua Sinode GIDI agar segera membuat surat penjelasan kronologis kejadian sekaligus pernyataan permohonan maaf kepada umat Islam Indonesia terkait dengan peristiwa itu," kata Hutabarat.

Menurut dia, ketua Sinode GIDI akan membuat surat tersebut dan mengirimkannya lewat surat elektronik. Hutabarat juga menghubungi Persekutuan Gereja dan Lembaga Injili Indonesia (PGLII), tempat GIDI berafiliasi. Tujuannya, membuat langkah-langkah strategis menyikapi peristiwa itu.

Sabtu hari ini, 18 Juli, Hutabarat bersama pengurus Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia akan mengadakan konferensi pers di Kantor Pusat PGI, Jakarta, untuk memberikan penjelasan sekaligus menyampaikan permohonan maaf kepada umat Islam.

Wakil Presiden Jusuf Kalla meminta dua kelompok warga yang terlibat bentrokan di Kabupaten Tolikara, Papua, menahan diri. "Dua-duanya mestinya menahan diri. Yang Lebaran menahan diri, masyarakat yang punya acara lain juga tentu harus memahami. Saling memahamilah," kata Kalla di Istana Wakil Presiden, Kebon Sirih, Jumat, 17 Juli 2015.

Kalla mengatakan bentrokan melibatkan dua kelompok masyarakat yang tengah menyelenggarakan acara di lokasi berdekatan. Kelompok pertama adalah masyarakat yang tengah menjalankan salat Idul Fitri, sementara kelompok lain tengah mengadakan acara di gereja. "Karena masalah speaker, ada tabrakan-tabrakan," katanya.

JK mengimbau aparat kepolisian dan pemerintah daerah setempat segera menyelesaikan bentrokan tersebut.

ANTARA | ANANDA TERESIA

Berita terkait

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

1 hari lalu

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

DPR menyatakan kebijakan Arab Saudi bertolak belakang dengan Undang-Undang tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah.

Baca Selengkapnya

23.000 Visa Jemaah Haji Reguler Indonesia Sudah Terbit

10 hari lalu

23.000 Visa Jemaah Haji Reguler Indonesia Sudah Terbit

Kementerian Agama sedang menyiapkan dokumen dan memproses visa jemaah haji regular Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kemenag Bentuk Tim Percepatan Pengembangan Zakat dan Wakaf

11 hari lalu

Kemenag Bentuk Tim Percepatan Pengembangan Zakat dan Wakaf

Tim ini dibentuk sebagai upaya Kemenag dalam mengoptimalkan pemanfaatan potensi besar yang terdapat dalam zakat dan wakaf.

Baca Selengkapnya

Idul Fitri 1445 H, Kapolri Singgung soal Toleransi

22 hari lalu

Idul Fitri 1445 H, Kapolri Singgung soal Toleransi

Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mengucapkan selamat Idul Fitri 1445 H. Ia menyinggung tentang toleransi.

Baca Selengkapnya

Simak Perbedaan Metode Hilal dan Hisab Penentu 1 Syawal Hari Idul Fitri atau Lebaran 2024

23 hari lalu

Simak Perbedaan Metode Hilal dan Hisab Penentu 1 Syawal Hari Idul Fitri atau Lebaran 2024

Menentukan 1 syawal Idul Fitri atau lebaran terdapat metode hisab dan rukyatul hilal. Apa perbedaan kedua sistem itu?

Baca Selengkapnya

Sidang Isbat Menjelang Lebaran, Diadakan pada 9 April 2024 hingga Pemantauan Hilal di 120 Lokasi

24 hari lalu

Sidang Isbat Menjelang Lebaran, Diadakan pada 9 April 2024 hingga Pemantauan Hilal di 120 Lokasi

Sidang isbat akan diawali dengan Seminar Pemaparan Posisi Hilal oleh Tim Hisab Rukyat Kementerian Agama

Baca Selengkapnya

Jemaah Masjid Aolia Gunungkidul Sudah Rayakan Idul Fitri, Begini Asal Usul Jemaah Mbah Benu

25 hari lalu

Jemaah Masjid Aolia Gunungkidul Sudah Rayakan Idul Fitri, Begini Asal Usul Jemaah Mbah Benu

Jemaah Masjid Aolia di Panggang, Gunungkidul, Yogyakarta telah merayakan Idul Fitri. Bagaimana asal usul jemaah asuhan Mbah Benu ini?

Baca Selengkapnya

BPJPH Tegaskan Tidak akan Menunda Pelaksanaan Wajib Sertifikasi Halal

28 hari lalu

BPJPH Tegaskan Tidak akan Menunda Pelaksanaan Wajib Sertifikasi Halal

Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) menolak permintaan Menteri Teten Masduki terkait penundaan wajib sertifikasi halal.

Baca Selengkapnya

Juli 2024, Kemenag Wajibkan Calon Pengantin Ikut Bimbingan Perkawinan

33 hari lalu

Juli 2024, Kemenag Wajibkan Calon Pengantin Ikut Bimbingan Perkawinan

Kemenag mewajibkan calon pengantin ikut bimbingan perkawinan. Jika tidak, pengantin tak bisa mencetak buku nikah.

Baca Selengkapnya

Ditjen Bimas Hindu Bahas Peradilan Agama Hindu dengan PPTKHI

42 hari lalu

Ditjen Bimas Hindu Bahas Peradilan Agama Hindu dengan PPTKHI

Tercapai tiga rekomendasi yang disepakati 13 PTKH.

Baca Selengkapnya