Penumpang menngkonfirmasi keberangkatan ke Surabaya di Costumer Service Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar, 16 Juli 2015. TEMPO/BADAUNI A.P
TEMPO.CO, Jakarta - Penerbangan menuju Bandara Internasional Juanda Surabaya di Sidoarjo, Jawa Timur, dialihkan ke Bandara Internasional Ngurah Rai, Bali, menyusul letusan Gunung Raung, Kamis, 16 Juli 2015.
General Manager PT Angkasa Pura I Juanda Yanus S. mengatakan penerbangan yang sudah dekat dengan Bandara Juanda terpaksa dialihkan ke Bandara Internasional Ngurah Rai, Bali. Letusan Gunung Raung ini terjadi bersamaan dengan pergerakan mudik Lebaran 2015.
"Selain Bali, penerbangan juga dialihkan ke Balikpapan dan ke Yogyakarta karena Bandara Juanda sedang ditutup akibat letusan Gunung Raung," katanya.
Ia mengemukakan saat ini pihaknya masih terus mendata jumlah maskapai yang penerbangannya harus dibatalkan akibat erupsi Gunung Raung ini. "Untuk sementara, sekitar 140 penerbangan yang sudah masuk dalam data kami di antaranya dari Lion Group, Garuda Group, dan juga dari Sriwijaya Group. Kami juga masih menunggu konfirmasi dari maskapai lain seperti Citilink dan yang lainnya," ujarnya.
Juru bicara PT Angkasa Pura I Juanda Surabaya, Liza Anindya, mengatakan jumlah penerbangan yang melalui Bandara Juanda hari ini sebanyak 83 untuk kedatangan, dengan jumlah penumpang sebanyak 14 ribu. "Untuk yang masih terparkir dan belum bisa berangkat sekitar 90 penerbangan, dengan jumlah penumpang sekitar 8.000," tuturnya.
Liza menyatakan masih belum menghitung berapa jumlah kerugian. "Untuk kerugian memang ada, tapi kami belum mendata berapa jumlahnya. Akan tetapi, akibat penutupan ini, kami membebaskan biaya progresif parkir pesawat di bandara," ucapnya.
Bandara Internasional Juanda terpaksa ditutup sejak pukul 13.30 sampai 19.30 WIB menyusul letusan Gunung Raung.
AHY Tinjau Lahan untuk Relokasi Pengungsi Erupsi Gunung Ruang, Pastikan Administrasi Tak Bermasalah
13 hari lalu
AHY Tinjau Lahan untuk Relokasi Pengungsi Erupsi Gunung Ruang, Pastikan Administrasi Tak Bermasalah
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY berangkat ke Bandara Gorontalo, Sulawesi Utara pada Ahad dini hari, 5 Mei 2024. AHY akan mengunjungi calon lahan relokasi warga pengungsi yang terdampak semburan abu vulkanik Gunung Ruang, Tagulandang, Sulawesi Utara.