Jadi Tersangka Pencabulan Ayu Cs, Sonny Merasa Diperas  

Reporter

Selasa, 14 Juli 2015 16:29 WIB

Ilustrasi. tnp.sg

TEMPO.CO, Kediri - Tersangka kasus prostitusi anak, Sony Sandra, membantah semua tuduhan polisi terhadapnya. Selain tak mengenal korban, pengusaha tenar di Kediri, Jawa Timur, ini juga menengarai ada motif pemerasan di balik kasusnya.

Pernyataan itu disampaikan Sony melalui kuasa hukumnya, Arifin, saat mendampingi kliennya diperiksa penyidik Kepolisian Resor Kota Kediri, Selasa, 14 Juli 2015. Menurut Arifin, tuduhan pencabulan kepada belasan anak di bawah umur itu hanya rekayasa.

Sony juga mengaku tidak mengenal orang-orang yang mengadukan dirinya ke polisi. “Ini sudah keempat kalinya dituduhkan kepada klien saya,” kata Arifin.


Baca juga:
Heboh Pohon Uang, Duit Rp 2,6 M Mendadak Jatuh Bak Daun!
Majikan Tergoda Rayuan Pembantu, Rp 51 Juta Raib


Menurut Arifin, sebelum kasus tersebut menjadi urusan polisi, sejumlah lembaga swadaya masyarakat (LSM) mendatangi kliennya dan mengancam akan menyebarluaskan tuduhan asusila itu ke publik. Namun LSM itu bersedia membatalkan ancamannya asal diberi uang Rp 10 miliar. "Seluruh permintaan tersebut tak pernah dihiraukan oleh Sony Sandra," kata dia.

Namun saat diminta menyebutkan nama LSM-nya, Arifin mengaku lupa. Menurut dia, kliennya hanya bisa mengingatnya jika dipertemukan dengan wajah orang-orang yang mengaku dari LSM itu.


Selanjutnya: Arifin menyayangkan..


<!--more-->
Arifin menyayangkan sikap polisi yang terburu-buru melakukan penahanan pada kliennya. Penahanan itu dinilai tak wajar karena kliennya sudah memenuhi panggilan polisi meski melalui kuasa hukumnya. “Dan lagi biasanya penangkapan baru dilakukan jika panggilan pertama dan kedua diabaikan. Ini baru panggilan pertama langsung ditangkap,” kata Arifin.

Pada saat bersamaan puluhan mahasiswa Universitas Islam Kediri berunjuk rasa di markas Polres Kota Kediri. Mereka menuntut Sony Sandra dijatuhi hukuman berat. Mahasiswa meminta polisi tidak gentar menyidik Sony meski yang bersangkutan seorang pengusaha besar. “Penegakan hukum tak boleh pandang bulu,” kata Anggoro, koordinator aksi.

Menurut dia, perbuatan Sony tak layak dikategorikan sebagai prostitusi anak. Alasannya, korban-korbannya masih kategori di bawah umur, yaitu antara 13-17 tahun.

Kapolres Kota Kediri Ajun Komisaris Besar Bambang Widjanarko berujar bakal mengesampingkan tuduhan pemerasan yang disampaikan pengacara tersangka. Polisi, tutur dia, tetap fokus pada upaya pembuktian persetubuhan anak yang diatur dalam Pasal 81 Undang-Undang Perlindungan Anak. “Saya berterima kasih mendapat dukungan moril dari mahasiswa. Mudah-mudahan pengusutan ini tuntas,” katanya.

HARI TRI WASONO


Advertising
Advertising

Baca juga:
Heboh Pohon Uang, Duit Rp 2,6 M Mendadak Jatuh Bak Daun!
Majikan Tergoda Rayuan Pembantu, Rp 51 Juta Raib

Berita terkait

Pelaku Kekerasan Anak Biasanya Punya Gangguan Mental

26 hari lalu

Pelaku Kekerasan Anak Biasanya Punya Gangguan Mental

Psikolog menyebut para pelaku kekerasan anak cenderung memiliki gangguan kesehatan mental dan biasanya orang terdekat.

Baca Selengkapnya

Komnas PA: Kasus Kekerasan Anak Meningkat 30 Persen Tahun ini, Terbanyak Terjadi di Keluarga dan Sekolah

29 Desember 2023

Komnas PA: Kasus Kekerasan Anak Meningkat 30 Persen Tahun ini, Terbanyak Terjadi di Keluarga dan Sekolah

Kasus kekerasan terhadap anak terbanyak tahun ini adalah kekerasan seksual

Baca Selengkapnya

Viral Kasus KDRT Dialami Dokter Qory, Begini Ancaman Hukuman Bagi Pelaku KDRT

18 November 2023

Viral Kasus KDRT Dialami Dokter Qory, Begini Ancaman Hukuman Bagi Pelaku KDRT

Belakangan ramai di media sosial kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang dialami dokter Qory. Apa hukuman bagi pelaku KDRT?

Baca Selengkapnya

Deddy Mizwar dan Nenek Ariel Tatum Pemeran Film Arie Hanggara, Kisah Tragis Bocah 7 Tahun

10 November 2023

Deddy Mizwar dan Nenek Ariel Tatum Pemeran Film Arie Hanggara, Kisah Tragis Bocah 7 Tahun

Kematian anak berusia 7 tahun karena disiksa orang tuanya diangkat ke layar lebar. Film Arie Hanggara dibintangi Deddy Mizwar dan nenek Ariel Tatum.

Baca Selengkapnya

Kebijakan Sekolah Lima Hari di Kota Kediri akan Dievaluasi, Ini Sebabnya

24 Oktober 2023

Kebijakan Sekolah Lima Hari di Kota Kediri akan Dievaluasi, Ini Sebabnya

Kebijakan sekolah lima hari di Kota Kediri ini baru dimulai pada September lalu.

Baca Selengkapnya

Dokter di Makassar Jadi Tersangka Usai Aniaya Balita, Berikut Pasal-Pasal Kekerasan Terhadap Anak

4 Agustus 2023

Dokter di Makassar Jadi Tersangka Usai Aniaya Balita, Berikut Pasal-Pasal Kekerasan Terhadap Anak

Seorang dokter di Makassar ditetapkan sebagai tersangka kasus penganiayaan terhadap anak. Pahami pasal-pasal kekerasan terhadap anak.

Baca Selengkapnya

5 Kuliner Khas Kediri yang Kaya Akan Cita Rasa

29 Juli 2023

5 Kuliner Khas Kediri yang Kaya Akan Cita Rasa

Selain punya banyak destinasi wisata, Kediri juga memiliki kuliner yang tidak kalah nikmat di lidah.

Baca Selengkapnya

Anak yang Ditelantarkan Ibu Kandung di Depok Dapat Pendampingan Psikologi dan Hukum

7 Februari 2023

Anak yang Ditelantarkan Ibu Kandung di Depok Dapat Pendampingan Psikologi dan Hukum

Pemerintah Kota Depok akan memberikan pendampingan psikologis dan hukum karena anak yang disiram air panas oleh ibunya sendiri itu trauma.

Baca Selengkapnya

Anak yang Ditelantarkan Ibu Kandung di Depok Alami Luka Bakar Grade 2

7 Februari 2023

Anak yang Ditelantarkan Ibu Kandung di Depok Alami Luka Bakar Grade 2

Peristiwa KDRT yang dialaminya itu diduga membuat korban, warga Cipayung Depok, trauma.

Baca Selengkapnya

Berikut Langkah Hukum yang Dapat Ditempuh saat Anak Menjadi Korban Bullying

20 November 2022

Berikut Langkah Hukum yang Dapat Ditempuh saat Anak Menjadi Korban Bullying

Saat anak menjadi korban bullying, orang tua dapat melaporkan pelaku ke Komnas HAM dan polisi dengan membawa bukti dari peristiwa tersebut.

Baca Selengkapnya