Konflik Penerbang TNI AD Vs Brimob Semarang Didamaikan  

Reporter

Selasa, 14 Juli 2015 15:39 WIB

Ilustrasi. TEMPO/Fahmi Ali

TEMPO.CO, Semarang - Personel Satuan Brigade Mobil (Brimob) Kepolisian Daerah Jawa Tengah dan Penerbang TNI Angkatan Darat (Penerbad) di Semarang, Jawa Tengah, yang terlibat dalam keributan pekan lalu didamaikan. Dua institusi itu sepakat memberikan sanksi kepada anggota masing-masing yang ribut.

“Kami sudah memediasi lintas kesatuan,” kata Kepala Penerangan Komando Daerah Militer IV/ Diponegoro Letnan Kolonel Infanteri Zainul Bahar melalui siaran pers, Selasa, 14 Juli 2015.

Menurut Zainul, kedua pihak telah saling memaafkan dan menganggap insiden perkelahian di mesin anjungan tunai mandiri (ATM) di Jalan Abdurahman Saleh itu sebagai buntut kesalahpahaman. “Saat mediasi, pelaku berrpelukan,” kata Zainul.

Mediasi dikemas dalam acara buka puasa bersama dan dihadiri oleh pimpinan dua lembaga terkait, yaitu Kepala Korps Brimob Inspektur Jenderal Kaligis, Komandan Pangkalan TNI AD A. Yani Semarang Kolonel Horison Sitorus, Kapolrestabes Semarang Komisaris Besar Burhanudin, dan Komandan Satuan Brimob Polda Jawa Tengah Komisaris Besar Muhamad Badrus.

Hadir pula Komandan Polisi Militer Kodam IV/ Diponegoro Kolonel Ari Wibowo Djadi, Wakil Kepala Satuan Brimob Polda Jawa Tengah Ajun Komisaris Besar Farid, Komandan Detasemen Polisi Militer IV/5 Semarang Letnan Kolonel (Kowad) Tri Wahyuningsih, Komandan Skuadron 11/Serbu Letnan Kolonel I Made, serta Kepala Detasemen Brimob Simongan Ajun Komisaris Besar Irfan Marpaung.

Perkelahian yang berlanjut pada pengepungan Markas Komando Satuan Brimob itu berawal dari masuknya dua anggota Brimob ke bilik ATM, Sabtu malam, 11 Juli 2015. Saat keluar dari ruang ATM, mereka berkelakar tentang saldo tabungan mereka masing-masing.

Pada waktu yang bersamaan, datang dua anggota Penerbad. Salah satu dari mereka, Prajurit Kepala Ari, masuk ke bilik ATM. Adapun rekannya, Prajurit Dua Raden, menunggu di atas sepeda motor.

Ari lalu keluar dari ruang ATM dan tidak jadi menarik uang karena melihat temannya ribut dengan dua anggota Brimob tersebut. “Akhirnya terjadilah keributan dan perkelahian di antara mereka,” kata Zainul.

Pada saat yang bersamaan, Letnan Satu Afner Manurung dari Penerbad lewat di lokasi dan berusaha melerai. Namun keributan masih berlanjut. Menurut Zainul, tidak ada pengepungan oleh 200 anggota Penerbad bersenjata lengkap terhadap Markas Komando Satuan Brimob di Sampangan, Semarang.

“Juga tidak ada yang memakai seragam hitam-hitam seperti yang diberitakan di beberapa media online,” katanya. Namun dia mengakui bahwa sekitar 150 anggota Penerbad datang ke Markas Brimob dengan membawa potongan bambu dan balok kayu.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jawa Tengah Komisaris Besar Liliek Darmanto membenarkan info bahwa perselisihan itu telah didamaikan. Menurut Liliek, pimpinan kedua pihak sudah bertemu dan sepakat menghukum yang terlibat dalam keributan. "Jangan diungkit-ungkit lagi," katanya.

EDY FAISOL

Berita terkait

Bentrok TNI Vs Brimob di Sorong, Kapolda Papua: Masalah Sepele, Perkelahian Antaroknum

14 hari lalu

Bentrok TNI Vs Brimob di Sorong, Kapolda Papua: Masalah Sepele, Perkelahian Antaroknum

Kapolda Papua Irjen Mathius D. Fakhiri mengatakan bentrok TNI Vs Brimob di Sorong tak menganggu kondisi keamanan Papua secara keseluruhan.

Baca Selengkapnya

Bentrok TNI AL dan Brimob di Sorong, Pengamat Singgung Cara Pandang Keliru tentang Jiwa Korsa

14 hari lalu

Bentrok TNI AL dan Brimob di Sorong, Pengamat Singgung Cara Pandang Keliru tentang Jiwa Korsa

Menurut Al Araf, TNI dan Polri harus mengubah pola pikir tentang jiwa korsa untuk menghentikan bentrok TNI vs Polri yang kerap terjadi.

Baca Selengkapnya

Bentrok Brimob-TNI AL di Papua Dinilai Memalukan, Kompolnas: Jiwa Korsa yang Kebablasan

15 hari lalu

Bentrok Brimob-TNI AL di Papua Dinilai Memalukan, Kompolnas: Jiwa Korsa yang Kebablasan

Kompolnas menyebut bentrokan antara anggota Brimob dan TNI AL di Sorong, Papua Barat, peristiwa yang memalukan

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Bentrok TNI vs Polri di Sorong Tak Boleh Dianggap Hanya karena Salah Paham, Ini Alasannya

15 hari lalu

Pengamat Sebut Bentrok TNI vs Polri di Sorong Tak Boleh Dianggap Hanya karena Salah Paham, Ini Alasannya

Polda Papua Barat akan menyelidiki penyebab terjadinya bentrok TNI vs Polri di Sorong.

Baca Selengkapnya

Anggota Komisi I DPR Minta Bentrok Anggota TNI AL dan Brimob di Sorong Diselidiki

16 hari lalu

Anggota Komisi I DPR Minta Bentrok Anggota TNI AL dan Brimob di Sorong Diselidiki

Diduga kuat terjadi salah paham antara anggota Brimob dan Pomal TNI AL di Pelabuhan laut Sorong, Ahad lalu.

Baca Selengkapnya

Bentrok Brimob-TNI AL di Sorong, Dua Komandan Turun Tangan Dalam Penyelidikan

16 hari lalu

Bentrok Brimob-TNI AL di Sorong, Dua Komandan Turun Tangan Dalam Penyelidikan

Komandan Satuan Brimob dan Kepala Unit Propam Polda Papua Barat turun tangan menyelidiki penyebab bentrokan di Pelabuhan Sorong

Baca Selengkapnya

Rangkulan Kapolri dan Panglima Pascabentrok Anggota Brimob vs TNI AL di Sorong

16 hari lalu

Rangkulan Kapolri dan Panglima Pascabentrok Anggota Brimob vs TNI AL di Sorong

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo merangkul Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto saat ditanya soal bentrok personel Brimob dan TNI AL di Sorong

Baca Selengkapnya

Sebut Bentrok Brimob vs TNI AL di Sorong Sudah Selesai, Ini Perintah Kapolda Papua Barat untuk Anggota Polri

16 hari lalu

Sebut Bentrok Brimob vs TNI AL di Sorong Sudah Selesai, Ini Perintah Kapolda Papua Barat untuk Anggota Polri

Kapolda Papua Barat mengatakan penyelidikan bentrok Brimob vs TNI AL akan dilakukan secara utuh untuk memperoleh titik terang asal mula kejadian.

Baca Selengkapnya

Anggota TNI dan Brimob yang Terlibat Bentrok di Sorong Dipastikan Bakal Dihukum

16 hari lalu

Anggota TNI dan Brimob yang Terlibat Bentrok di Sorong Dipastikan Bakal Dihukum

Anggota TNI/Polri yang terlibat bentrok di Kota Sorong, Papua Barat Daya, Ahad pagi, 14 April 2024, akan dihukum sesuai aturan yang berlaku.

Baca Selengkapnya

Bentrok TNI AL dan Brimob di Kota Sorong, Polri: Harus Selalu Sinergi

16 hari lalu

Bentrok TNI AL dan Brimob di Kota Sorong, Polri: Harus Selalu Sinergi

Kapolda Papua Barat memastikan kasus bentrok antara anggota TNI AL dan anggota Brimob di Sorong itu akan diselesaikan secara tuntas.

Baca Selengkapnya