TEMPO.CO, Kediri – Nama Yekti Murih Wiyati mendadak ramai diperbincangkan di berbagai media. Pasalnya, dia dikabarkan menjadi istri ketiga bekas Bupati Kediri Sutrisno. "Itu fitnah," kata Yekti ketika ditemui Tempo di rumahnya, Selasa, 14 Juli 2015.
Perempuan pengusaha kopi luwak ini merasa amat terganggu dengan pemberitaan media yang mengaitkan pencalonan dirinya sebagai bupati dengan rumor pernikahan ketiga Sutrisno. "Itu media online yang memberitakan saya harus meminta maaf karena menyebar fitnah," katanya dengan nada tinggi.
Ditemui Tempo di rumahnya, di Desa Pranggang, Kecamatan Plosoklaten, Kabupaten Kediri, Yekti tampak uring-uringan. Ibu empat anak berusia 39 tahun ini mengaku gerah atas pemberitaan yang tak jelas asal usulnya ini. “Saya tidak pernah diwawancara wartawan media itu,” katanya.
Yekti berulangkali menegaskan dirinya tidak pernah terikat dalam hubungan perkawinan, baik agama maupun negara, dengan Sutrisno. Namun sebagai pengusaha, dia memang pernah menjalin kerja sama bisnis dengan keluarga Sutrisno dan Bupati Kediri Haryanti yang juga istri Sutrisno. Bahkan dalam keluarga Sutrisno, Yekti sudah seperti anggota keluarga dan dipercaya membimbing anak-anak Sutrisno dalam berbisnis.
Mas Dhito Fokus Tuntaskan Periode Kepemimpinan di Kabupaten Kediri
13 hari lalu
Mas Dhito Fokus Tuntaskan Periode Kepemimpinan di Kabupaten Kediri
Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana yang digadang-gadang mencalonkan kembali sejauh ini masih fokus menuntaskan amanah hingga masa periodenya berakhir.
Mas Dhito Ajak Masyarakat Sukseskan Pembangunan Infrastruktur di Kediri
18 hari lalu
Mas Dhito Ajak Masyarakat Sukseskan Pembangunan Infrastruktur di Kediri
Pemerintah Kabupaten Kediri saat ini tengah mengerjakan pembangunan stadion, revitalisasi pasar tradisional, serta akses penunjang ke Bandara Internasional Dhoho.
Kolaborasi Pemkab Kediri dan Kepolisian Memasang ATCS untuk Pantau Arus Mudik
27 hari lalu
Kolaborasi Pemkab Kediri dan Kepolisian Memasang ATCS untuk Pantau Arus Mudik
Pemerintah Kabupaten Kediri, Jawa Timur, berkolaborasi dengan Kepolisian Resor Kediri memasang Area Traffic Control System (ATCS) di beberapa titik di wilayahnya sebagai upaya untuk mengetahui kondisi arus lalu lintas sekaligus gerak cepat mengurainya jika terjadi kemacetan.