TEMPO Interaktif, Palembang:Wakil Kepala Dinas Perhubungan Sumatera Selatan, Muhamad Hatta mengatakan akan menutup jembatan timbang mulai H-7 hingga H+7 lebaran. Hal ini untuk mendukung kelancaran, keamanan, dan kenyamanan arus mudik Lebaran 2005. "Kami akan tutup jembatan timbang untuk kelancaran arus mudik lebaran 2005,"kata Hatta, Kamis (20/10).Selain itu, Dishub juga akan mengoptimalisasikan kapasitas angkutan dengan tidak mengesampingkan factor keselamatan. Untuk sarana angkutan menjelang lebaran, angkutan jalan, bus antarkota antar provinsi (AKAP) terdiri dari bus milik pengusaha Sumsel ada 22 Perusahaan Otobus (PO), dengan 406 bus dan 10.178 tempat duduk. Bus yang tujuan akhirnya di Sumsel ada 75 PO dengan 768 bus dan kapasitas tempat duduk 11.200. Sementara untuk bus AKDP ada 70 PO dengan 1.098 bus dan 27.450 tempat duduk.Untuk angkutan penyeberangan dengan tujuan Palembang-Mentok, menurut Hatta akan dilayani 6 kapal penyeberangan, yaitu KMP Kakap (200 penumpang, 17 kendaraan), KMP Kerapu (236 penumpang, 18 kendaraan), Srikandi (226 penumpang, 18 kendaraan), Tristar I dan III (200 penumpang, 17 kendaraan) dan Tristar X."Kami juga menyiapkan tongkang sebagai angkutan sapu jagat yang akan mengangkut penumpang yang belum terangkut," katanya. Penyeberangan laut, tambah Hatta, akan dilayani kapal Ekspress Bahari 2 dengan 90 tempat duduk, Bahari 3 (175), Bahari 5 ( 268) , Bahari 8 (323), Bahari 12 (350), Sumber Bangka II (156) dan Sumber Bangka 7 dengan 400 tempat duduk. Arif Ardiansyah