Kasus Angeline, Hakim Sidang Praperadilan Sudah Ditunjuk  

Reporter

Editor

Grace gandhi

Senin, 6 Juli 2015 13:02 WIB

Infografis Pembunuhan Angeline. (ILUSTRASI: TEMPO/IMAM YUNNI)

TEMPO.CO, Denpasar - Ketua Pengadilan Negeri Denpasar Prim Haryadi menunjuk Achmad Peten Sili menjadi hakim tunggal dalam sidang praperadilan kasus kematian Angeline. Angeline, 8 tahun, adalah bocah yang ditemukan tewas terkubur di halaman belakang rumah orang tua angkatnya, Margriet Christina Megawe, di Jalan Sedap Malam, Denpasar.

"Jadwal sidang praperadilan belum ditetapkan, dan pihak hakim tunggal yang akan menentukan hal itu," kata Humas PN Denpasar Hasoloan Sianturi di Denpasar, Jumat lalu.

Hasoloan mengatakan, untuk penetapan jadwal tersebut, Achmad Peten Sili kemungkinan akan menentukannya hari ini, Senin, 6 Juli 2015. Namun pihaknya belum berani memastikan ruangan mana yang akan digunakan untuk sidang praperadilan itu.

Baca juga:
Angeline Dibunuh, Hotman P: SMS Menunjukkan Sekeluarga Tahu!
3 Indikasi Margriet Pemarah: Soal Jam Rolex hingga Kucing

Akta permohonan praperadilan yang diajukan kuasa hukum Margriet Christina Megawe, Hotma Situmpol, pada Kamis, 2 Juli 2015, atas termohon Kapolri, Kapolda Bali, dan Kapolresta Denpasar telah dikeluarkan dan diregister oleh Pengadilan Negeri Denpasar.

Alasan diajukan karena tindakan termohon yang menetapkan tersangka tertuduh melakukan tindak pidana penganiayaan yang mengakibatkan terbunuhnya Angeline sebagaimana yang dimaksud dalam primer Pasal 340 KUHP. Kemudian, subsider Pasal 338 KUHP, Pasal 353 ayat 1 KUHP (lebih subsider), Pasal 351 ayat 3 KUHP (lebih lebih subsider), dan Pasal 76 C jo Pasal 80 ayat 1 dan 3 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang perlindungan anak.

Baca juga:
Kisah Putri Margriet:Soal Fanpage & Disebut Jadi Marinir AS

Hotman Paris:Jari Angeline Masih Bergerak Saat Diangkat Agus

Hal itu sesuai dengan laporan polisi nomor LP-A/726/VI/2015/Bali/Resta Dps tertanggal 10 Juni 2015 jo Surat Perintah Penyidikan Nomor sprint sidik/475/VI/2015/Bali/Reskrim Dps, 10 Juni 2015. Bertentangan dengan Pasal 1 angka 14 KUHAP jo Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) RI Nomor 21/PUU-XII/2014, 28 Oktober 2014, sehingga penetapan pemohon sebagai tersangka tersebut tidak sah dan batal demi hukum dengan segala akibat hukumnya.

Angeline, bocah cantik kelas II Sekolah Dasar Negeri 12, Sanur, itu ditemukan tewas terkubur di halaman belakang rumah ibu angkatnya, Margriet, di Jalan Sedap Malam, Denpasar, Bali, pada 10 Juni lalu.

ANTARA
Baca juga:
Diduga Digergaji Ibunya: Si Bocah Ternyata Amat Cerdas
Diduga Digergaji Ibunya, Bocah Cerdas Ini Berbohong?

Berita terkait

Satgas Damai Cartenz Tuding KKB Membunuh Boki Ugipa, Ada Luka Tembakan di Jenazah Warga Sipil

1 jam lalu

Satgas Damai Cartenz Tuding KKB Membunuh Boki Ugipa, Ada Luka Tembakan di Jenazah Warga Sipil

Satgas Damai Cartenz menyimpulkan KKB membunuh Boki Ugipa setelah melihat ancaman ke keluarganya.

Baca Selengkapnya

Top 3 Hukum: Detik-detik Ledakan Smelter PT KFI di Kutai Kartanegara, Ayah Pacar Vina Buka Suara soal Pembunuhan 8 Tahun Lalu

1 jam lalu

Top 3 Hukum: Detik-detik Ledakan Smelter PT KFI di Kutai Kartanegara, Ayah Pacar Vina Buka Suara soal Pembunuhan 8 Tahun Lalu

Sebelumnya ledakan serupa terjadi sekitar 18.40 waktu Indonesia tengah, Kamis, 16 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Deretan Kasus Pembunuhan yang Belum Tuntas: Vina Cirebon hingga Marsinah dan Munir

13 jam lalu

Deretan Kasus Pembunuhan yang Belum Tuntas: Vina Cirebon hingga Marsinah dan Munir

Selain kasus pembunuhan Vina di Cirebon, ada sejumlah kasus kematian yang masih menjadi misteri dan belum diusut tuntas.

Baca Selengkapnya

Satgas Damai Cartenz Jelaskan Alasan Tuduh KKB Bunuh Warga Sipil di Intan Jaya

14 jam lalu

Satgas Damai Cartenz Jelaskan Alasan Tuduh KKB Bunuh Warga Sipil di Intan Jaya

Polisi menuding KKB atau TPNPB membunuh warga sipil bernama Boki Ugipa di Intan Jaya

Baca Selengkapnya

Eks Kapolres Cirebon Brigjen Adi Vivid Buka Suara soal Kasus Pembunuhan Vina

15 jam lalu

Eks Kapolres Cirebon Brigjen Adi Vivid Buka Suara soal Kasus Pembunuhan Vina

Saat pembunuhan Vina terjadi, Adi Vivid menjabat Kapolres Cirebon Kota berpangkat AKBP

Baca Selengkapnya

Iptu Rudiana, Ayah Pacar Vina Buka Suara Soal Kasus Pembunuhan Anaknya oleh Geng Motor 8 Tahun Silam

19 jam lalu

Iptu Rudiana, Ayah Pacar Vina Buka Suara Soal Kasus Pembunuhan Anaknya oleh Geng Motor 8 Tahun Silam

Penjelasan ayah dari Muhammad Rizky Rudiana atau Eky, yang menjadi korban pembunuhan bersama pacarnya, Vina, oleh geng motor pada 2016.

Baca Selengkapnya

Perdana Menteri Slovakia Robert Fico Kembali Jalani Operasi

19 jam lalu

Perdana Menteri Slovakia Robert Fico Kembali Jalani Operasi

Wakil perdana menteri Slovakia mengatakan ia melihat ada kemajuan dalam kondisi PM Robert Fico setelah selamat dari upaya pembunuhan pekan ini.

Baca Selengkapnya

Penembakan Robert Fico, Tanggapan NATO hingga Kondisinya

1 hari lalu

Penembakan Robert Fico, Tanggapan NATO hingga Kondisinya

Robert Fico ditembak saat menghadiri pertemuan pemerintahannya di Handlova

Baca Selengkapnya

Misteri Kasus Pembunuhan Vina 8 Tahun Lalu, 3 Pelaku Masih Buron

1 hari lalu

Misteri Kasus Pembunuhan Vina 8 Tahun Lalu, 3 Pelaku Masih Buron

Awalnya polisi menduga sejoli merupakan korban kecelakaan lalu lintas. Akhirnya terungkap Vina dan Eky merupakan korban pembunuhan.

Baca Selengkapnya

Dipukul dengan Paving Blok saat Tidur, Ayah Tewas Dibunuh Anak di Tangerang

1 hari lalu

Dipukul dengan Paving Blok saat Tidur, Ayah Tewas Dibunuh Anak di Tangerang

Mustari, 60 tahun, mati di tangan anak kandungnya sendiri setelah mengalami luka di bagian kepala akibat dipukul menggunakan paving block di Tangerang

Baca Selengkapnya