Pembayaran Ganti Rugi Korban Lapindo Kemungkinan Mundur

Reporter

Rabu, 24 Juni 2015 16:29 WIB

Memperingati tragedi lumpur lapindo, puluhan warga menciptakan ogoh-ogoh yang menyerupai wajah Abu Rizal Bakrie. Tidak jauh dari ogoh-ogoh, terdapat sebuah patung yang menggambarkan penderitaan warga korban lumpur lapindo. Porong, Sidoarjo, 29 Mei 2015. TEMPO/Aris Novia Hidayat

TEMPO.CO, Sidoarjo - Proses pembayaran ganti rugi untuk korban lumpur Lapindo, yang semula akan dibayarkan pada 26 Juni 2015, kemungkinan besar mundur. Hingga saat ini, syarat-syarat kelengkapan pencairan dana pinjaman yang akan diberikan pemerintah kepada PT Minarak Lapindo Jaya belum terpenuhi.

Syarat kelengkapan pencairan adalah peraturan presiden, penandatanganan kontrak perjanjian antara pemerintah dan Lapindo, serta keluarnya Dana Isian Penggunaan Anggaran (DIPA) dari Kementerian Keuangan.

"Presiden belum meneken peraturan presiden," kata Deputi Sosial Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo (BPLS) Kamdani saat sosialisasi pembayaran ganti rugi di Pendapa Delta Wibawa, Kabupaten Sidoarjo, Rabu, 24 Juni 2015.

Setelah perpres keluar, baru bisa diteken kontrak perjanjian antara Lapindo dan pemerintah. Meski pencairan besar kemungkinan mundur, BPLS akan mensosialisasikannya mulai Kamis, 25 Juni 2015.

Pada Jumat, BPLS juga akan membuka posko validasi korban lumpur Lapindo di Pendapa Bupati. Dalam satu hari, BPLS hanya memvalidasi seratus berkas. Sedangkan jumlah berkas warga yang terdaftar menerima ganti rugi sekitar 3.400 berkas. "Jadi butuh waktu satu bulan lebih."

Kamdani menjelaskan alur pembayaran ganti rugi adalah Lapindo mengajukan nama-nama berkas warga ke BPLS. Setelah itu BPLS mencocokkan berkas yang sudah diverifikasi Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP). Kemudian BPLS mengajukan ke Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Jakarta II. Setelah melalui tahapan itu, ganti rugi bisa langsung ditransfer ke rekening warga.

Sosialisasi pembayaran ganti rugi korban lumpur Lapindo dihadiri Bupati Sidoarjo, BPLS, Lapindo, Forpimda Sidoarjo, Forpimcat, serta sejumlah kepala desa di tiga kecamatan yang wilayahnya masuk peta area terdampak.

Bupati Sidoarjo Saiful Ilah mengimbau warga agar mempersiapkan berkas-berkas yang dibutuhkan serta mengikuti semua arahan BPLS. Ia pun meminta camat dan kepala desa agar memberikan penjelasan serinci mungkin kepada warga mengenai pemberkasan serta mundurnya pembayaran.

NUR HADI

Berita terkait

Apa Kabar Kawasan Lumpur Lapindo di Sidoarjo Saat Ini?

17 April 2023

Apa Kabar Kawasan Lumpur Lapindo di Sidoarjo Saat Ini?

Sudah 17 tahun berlalu, tetapi lumpur lapindo tidak kunjung menunjukkan tanda-tanda akan berhenti. Bagaimana kondisi saat ini?

Baca Selengkapnya

Potensi Mineral Litium dari Lumpur Lapindo di Sidoarjo

2 Februari 2023

Potensi Mineral Litium dari Lumpur Lapindo di Sidoarjo

Badan Geologi ukur kandungan litium, stronsium dan logam tanah jarang dalam sampel endapan lumpur Lapindo. Dari bencana menjadi berkah. Mungkinkah?

Baca Selengkapnya

DPR Desak Pemerintah Kejar Utang Lapindo, Kemenkeu Serahkan ke Kejaksaan Agung

14 Oktober 2022

DPR Desak Pemerintah Kejar Utang Lapindo, Kemenkeu Serahkan ke Kejaksaan Agung

DPR meminta pemerintah segera menuntaskan penagihan piutang negara atas dana talangan kasus lumpur Lapindo.

Baca Selengkapnya

Rekomendasi Puluhan Destinasi Wisata Sidoarjo, Bukan Cuma Pulau Lumpur Lapindo

24 Mei 2022

Rekomendasi Puluhan Destinasi Wisata Sidoarjo, Bukan Cuma Pulau Lumpur Lapindo

Kabupaten Sidoarjo salah satu wilayah di Jawa Timur memiliki beragam destinasi wisata. Berikut puluhan destinasi wisata Sidoarjo.

Baca Selengkapnya

Ini Metode Ekstraksi Logam Tanah Jarang Lumpur Lapindo Menurut Pakar Kimia Unair

1 Februari 2022

Ini Metode Ekstraksi Logam Tanah Jarang Lumpur Lapindo Menurut Pakar Kimia Unair

Proses pemisahan logam tanah jarang di lumpur Lapindo bisa menggunakan senyawa ionik inprinting polimer.

Baca Selengkapnya

Ditemukan di Lumpur Lapindo, Apa Itu Logam Tanah Jarang?

28 Januari 2022

Ditemukan di Lumpur Lapindo, Apa Itu Logam Tanah Jarang?

Logam tanah jarang atau rare earth merupakan sebuah elemen yang terdiri dari 17 unsur logam.

Baca Selengkapnya

Ditemukan di Lumpur Lapindo, Ini Beragam Manfaat Logam Tanah Jarang

28 Januari 2022

Ditemukan di Lumpur Lapindo, Ini Beragam Manfaat Logam Tanah Jarang

Logam tanah jarang bermanfaat untuk penggunaan teknologi tinggi, seperti pembuatan pesawat antariksa, semikonduktor, dan lampu teknologi tinggi.

Baca Selengkapnya

Logam Tanah Jarang di Tapanuli Utara Diselidiki Tahun Ini

22 Januari 2022

Logam Tanah Jarang di Tapanuli Utara Diselidiki Tahun Ini

Kandungan critical raw material dalam Lumpur Lapindo lebih berlimpah daripada logam tanah jarang. Temuan penelitian yang baru berakhir Desember lalu

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Kecelakaan Maut di Balikpapan hingga Perpanjangan PKPU Garuda

21 Januari 2022

Terkini Bisnis: Kecelakaan Maut di Balikpapan hingga Perpanjangan PKPU Garuda

Berita terkini bisnis sepanjang siang ini dimulai dari Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia soal kecelakaan maut di Balikpapan hingga soal PKPU Garuda.

Baca Selengkapnya

Temuan Potensi Logam Tanah Jarang di Lumpur Lapindo, ESDM Ungkap Perkembangannya

21 Januari 2022

Temuan Potensi Logam Tanah Jarang di Lumpur Lapindo, ESDM Ungkap Perkembangannya

Kementerian ESDM melakukan kajian yang lebih rinci dan sistematis mengenai potensi logam tanah jarang di lumpur Lapindo, Sidoarjo.

Baca Selengkapnya