TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan mengapresiasi penyelenggara dan guru di sekolah gratis seluruh Indonesia. Anies menyebut mereka telah melakukan pekerjaan mulia.
"Guru sekolah gratis telah melakukan tanggung jawab yang seharusnya menjadi tanggung jawab konstitusional negara," kata Anies saat membuka Workshop Sekolah Gratis Berkualitas di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Jumat, 19 Juni 2015.
Anies juga memuji penyelenggara sekolah yang terus berusaha memberikan pendidikan gratis bagi masyarakat tak mampu walau terhalang keterbatasan dana. Menurut Anies, penyelenggara sekolah gratis telah menunjukkan inovasi dan kreativitas dalam menggalang dana untuk operasional pendidikan.
Siswa-siswa sekolah gratis juga diharapkan Anies dapat memberikan pendidikan serupa bagi generasi selanjutnya. "Mereka yang telah mengecap pendidikan gratis punya tanggung jawab moral untuk menggandakan."
Manajer Fundraising Yayasan Amal Khair Yasmin, salah satu penyelenggara sekolah gratis, Mujtahidin menyatakan pendidikan gratis sembilan tahun seharusnya menjadi tanggung jawab pemerintah sesuai dengan amanat undang-undang. "Nyatanya, hanya SPP dan uang buku saja yang gratis, aktivitas lain masih memungut bayaran," tutur Mujtahidin.
Sejauh ini, ujar dia, sekolah gratis yang diselenggarakan pemerintah tak menanggung biaya seragam, study tour, dan layanan kesehatan. Yayasan Amal Khair Yasmin sendiri telah membuka sekolah menengah pertama, sekolah menengah atas, dan sekolah menengah kejuruan yang menggratiskan seluruh biaya belajar bagi siswanya.
Yayasan tersebut menggelar workshop dengan mengundang ratusan guru sekolah gratis dari seluruh Indonesia. Melalui kegiatan tersebut, guru-guru sekolah gratis diharapkan dapat membangun jaringan dan memperkuat lembaga pendidikan masing-masing.
MOYANG KASIH DEWIMERDEKA
Berita terkait
PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya
2 jam lalu
Partai Golkar DKI menyatakan Ridwan Kamil akan maju di Pilkada Jawa Barat, bukan di Pilkada Jakarta.
Baca SelengkapnyaRencana Anies Usai MK Tolak Gugatan: Istirahat Sejenak, Lalu Perjalanan Baru
5 jam lalu
Anies Baswedan membeberkan rencananya setelah gugatan kubunya ditolak Mahkamah Konstitusi.
Baca SelengkapnyaAnies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai
1 hari lalu
Anies Baswedan mengomentari peluang bergabung dalam pemerintahan Prabowo-Gibran sebagai menteri.
Baca SelengkapnyaNasDem Prioritaskan Anies Baswedan Maju Pilgub Jakarta
1 hari lalu
Ketua Umum partai NasDem, Surya Paloh mengatakan, pencalonan Anies Baswedan di Pilkada DKI masih perlu pengkajian.
Baca SelengkapnyaDeretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024
1 hari lalu
Setelah berakhir Pilpres 2024 dan putusan MK, Anies Baswedan telah melakukan berbagai aktivitas. Ia juga menyampaikan beberapa pesan dan pandangannya
Baca SelengkapnyaRekam Jejak NasDem di Pilpres 2024, Nyatakan Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran
2 hari lalu
Partai NasDem menyatakan bakal menjadi bagian dari koalisi pemerintahan Prabowo dan Gibran. Begini jejak politik NasDem dalam Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaGibran Janji Beri Perhatian Khusus Daerah Padat Penduduk: Seperti Muara Baru
2 hari lalu
Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka menyebut daerah padat penduduk mendapatkan atensi khusus dari pemerintah.
Baca SelengkapnyaPrabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia
2 hari lalu
Serikat Karyawan Garuda Indonesia meminta Prabowo-Gibran bisa penuhi janjinya untuk menyelamatkan maskapai Garuda Indonesia.
Baca SelengkapnyaKPU Tetapkan Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres 2024, Ini Tanggapan PBNU, PP Muhammadiyah hingga Kadin
3 hari lalu
Reaksi PBNU, PP MUhammadiyah, Kadin Terhadap Penetapan Prabowo - Gibran Pemenang Pilpres 2024 oleh KPU
Baca SelengkapnyaApa Kabar Hak Angket Kecurangan Pemilu 2024? Ini Komentar Mereka yang Dulu Berniat Mengusungnya
3 hari lalu
Apakah hak angket soal kecurangan Pemilu 2024 akan bergulir? Berikut pernyataan tokoh dan partai yang dulu getol akan mengusungnya.
Baca Selengkapnya