SURVEI MEMBUKTIKAN: Bali Paling Berbahaya Bagi Anak

Reporter

Editor

Bobby Chandra

Minggu, 14 Juni 2015 05:10 WIB

REUTERS/Ajay Verma

TEMPO.CO , Jakarta: Pejabat Pelaksana Tugas Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia Budiharjo menyatakan, Bali masuk dalam tiga besar kota dengan tingkat perdagangan manusia paling tinggi. Bali sebagai tempat pariwisata dunia memiliki potensial risiko paling tinggi meski berada di urutan ketiga.

"Jakarta dan Batam memang jumlahnya tinggi tapi karena jumlah penduduknya juga tinggi. Tapi karena pengaruh globalisasi dan pariwisata internasional, Bali paling tinggi risikonya," kata Budiharjo, Sabtu, 13 Juni 2015.

Ia menyatakan, tingkat kebutuhan perdagangan manusia di Bali dipengaruhi tingginya permintaan dalam industri pariwisata internasional. Ketimbang Jakarta dan Batam, Bali dinilai sudah tak kuat soal pengaruh moral dan nilai budaya Timur karena pengaruh gaya hidup benua lain.

Menurut Budiharjo, perdagangan dan kekerasan terhadap anak di Bali memang tak dominan. Angkanya hampir sama dengan perdagangan dan kekerasan terhadap orang dewasa. Meski demikian, angkanya lebih tinggi dari kota besar lainnya. "Gaya hidup seperti pedofilia, sex bebas dan narkoba jadi faktor kuat pemicu," kata dia.

Soal modus, KPAI mencatat tak terlalu beda antara Bali dengan kota-kota dengan peringkat perdagangan manusia tertinggi. Sebagian besar didasari oleh kebutuhan industri hiburan dan kesenangan sosial. Targetnya juga pada masyarakat miskin yang menawarkan iming-iming pekerjaan atau uang. "Sasarannya biasa dijebak dengan cara hutang-piutang atau memanfaatkan kerentanan pengetahuan masyarakat miskin," kata Budiharjo.

Ia menyatakan, selain Jakarta-Batam-Bali, sejumlah kota lainnya yang juga memiliki tingkat perdagangan manusia tinggi antara lain Surabaya dan Bandung. Soal peringkat dan detil data, Budiharjo mengklaim, tak hafal karena tengah berada di Bali untuk peringatan kematian Angeline, umur 8 tahun, yang dibunuh mantan pekerja rumah tangga di keluarga angkatnya, Agustae Mahai.

FRANSISCO ROSARIANS

Berita terkait

Libatkan Banyak Pihak untuk Tangani Kesehatan Mental Anak

8 jam lalu

Libatkan Banyak Pihak untuk Tangani Kesehatan Mental Anak

Persoalan anak yang sedang marak adalah kekerasan akibat kesehatan mental anak yang tingkat emosionalnya tidak terkendali sehingga perlu rehabilitasi.

Baca Selengkapnya

Benarkah Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Mengadopsi Anak Perempuan? Ini Syarat Adopsi Anak Menurut Undang-Undang

5 hari lalu

Benarkah Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Mengadopsi Anak Perempuan? Ini Syarat Adopsi Anak Menurut Undang-Undang

Pasangan Raffi Ahmad dan Nagita Slavina dikabarkan akan mengadopsi bayi perempuan yang diberi nama Lily. Apa syarat adopsi anak menurut undang-undang?

Baca Selengkapnya

Ditangkap karena Pencabulan 5 Bocah Laki-laki, Pemuda di Cengkareng Dijerat Pasal Perlindungan Anak

10 hari lalu

Ditangkap karena Pencabulan 5 Bocah Laki-laki, Pemuda di Cengkareng Dijerat Pasal Perlindungan Anak

Polres Metro Jakarta Barat telah memeriksa dan menahan pemuda 23 tahun yang telah ditetapkan tersangka pencabulan itu.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Korban atas Vonis 15 Tahun Kiai Gadungan Pemerkosa Santri

32 hari lalu

Tanggapan Korban atas Vonis 15 Tahun Kiai Gadungan Pemerkosa Santri

Terdakwa melalui kuasa hukumnya telah memutuskan untuk mengajukan banding atas vonis hakim. Akui pemerkosaan terhadap tiga santri dan jamaah.

Baca Selengkapnya

Menteri PPPA Apresiasi Program Binaan Pertamina di Sulsel

53 hari lalu

Menteri PPPA Apresiasi Program Binaan Pertamina di Sulsel

Kunjungan kerja Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia ke Provinsi Sulawesi Selatan menjadi momentum penting dalam mengapresiasi peran Pertamina dalam mendukung pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.

Baca Selengkapnya

Marak Kekerasan Anak di Sekolah, KPAI Dorong Percepatan Pembentukan Satgas Daerah dan Tim PPKSP

12 Maret 2024

Marak Kekerasan Anak di Sekolah, KPAI Dorong Percepatan Pembentukan Satgas Daerah dan Tim PPKSP

KPAI meminta segera dibentuk Satgas Daerah dan Tim Penanganan Kekerasan di Lingkungan Satuan Pendidikan (PPKSP).

Baca Selengkapnya

Viral Video Bullying di Balikpapan: Pelajar SMP Dijambak dan Ditinju, Kasus Ditangani Polisi

3 Maret 2024

Viral Video Bullying di Balikpapan: Pelajar SMP Dijambak dan Ditinju, Kasus Ditangani Polisi

Dunia pendidikan Indonesia kembali tercoreng dengan kasus perundungan (bullying) siswa oleh rekan-rekannya

Baca Selengkapnya

Sudah Tetapkan Tersangka, Polisi Ungkap Motif Bullying di Binus School Serpong

1 Maret 2024

Sudah Tetapkan Tersangka, Polisi Ungkap Motif Bullying di Binus School Serpong

Polres Tangerang Selatan mengungkap motif di balik bullying atau perundungan di Binus School Serpong.

Baca Selengkapnya

Satu Tersangka Bullying di Binus School Serpong sudah Bukan Pelajar

1 Maret 2024

Satu Tersangka Bullying di Binus School Serpong sudah Bukan Pelajar

Polisi menetapkan 4 tersangka dan 8 Anak Berhadapan Hukum dalam kasus bullying di Binus School Serpong

Baca Selengkapnya

KPAI Minta Kasus Perundungan di Binus School Harus Dilakukan Secara Cepat

21 Februari 2024

KPAI Minta Kasus Perundungan di Binus School Harus Dilakukan Secara Cepat

Komisioner KPAI Diyah Puspitarini menyatakan akan mengawal secara transparan kasus perundungan geng Binus School ini.

Baca Selengkapnya