Pembunuhan Angeline, UNICEF pun Angkat Bicara

Reporter

Jumat, 12 Juni 2015 20:08 WIB

REUTERS/Raheb Homavandi

TEMPO.CO, Padang - United Nations International Children's Emergency Fund (UNICEF) menyatakan keprihatinannya atas peristiwa yang dialami Angeline. Anak berumur 8 tahun itu ditemukan tewas dengan luka di tubuhnya dan dikubur di pekarangan rumahnya sendiri di Bali.

"UNICEF mengecam kekerasan terhadap anak. Hal ini meliputi kekerasan fisik, emosional, dan pengabaian serta kekerasan seksual," ujar Communication Specialist UNICEF Indonesia Kinanti Pinta Karana kepada Tempo melalui surat elektronik, Jumat, 12 Juni 2015.

Namun, ucap Pinta, kekerasan terhadap anak masih sering terjadi, di mana saja, di setiap negara dan di tiap tingkat masyarakat, termasuk di Indonesia. Terparahnya, kekerasan bisa berujung pada kematian korban, seperti dalam kasus Angeline.

Menurut dia, kekerasan terhadap anak, seperti kekerasan seksual dan abuse, memiliki dampak jangka panjang bagi anak yang menjadi korban.

"Makanya, atas nama semua anak, UNICEF menyerukan kepada semua orang, hanya karena Anda tidak bisa melihat kekerasan, tidak berarti hal itu tidak terjadi. Jika masyarakat menyadari bahwa seorang anak menjadi korban kekerasan dan abuse, mereka harus bicara," ujarnya.

UNICEF Indonesia meminta masyarakat menjadikan anak-anak yang tidak tampak menjadi terlihat. Sebab, semua anak memiliki hak untuk dilindungi dari kekerasan dan abuse.

Sebelumnya, Angeline ditemukan pada Rabu, 10 Juni 2015, setelah dinyatakan hilang sejak 16 Mei 2015. Dia ditemukan tewas dikubur di pekarangan rumahnya sendiri di Jalan Sedap Malam, Sanur.

Jasad Angeline ditemukan dalam gundukan tanah baru di pojok timur selatan pekarangan di sebelah kandang ayam dan dekat pohon pisang. Dalam gundukan itu, ditemukan bungkusan kain yang ada bercak darah dengan bau yang sangat menyengat. Di dalamnya, ada mayat Angeline dengan bekas luka jeratan di leher.

Angeline, berdaster putih, diikat menggunakan tali plastik jemuran warna merah marun. Ironisnya, ditemukan pula sebuah boneka bersama jasad Angeline. Barang bukti yang disita dari tempat kejadian perkara antara lain sekop, cangkul, dan seutas tali plastik.

ANDRI EL FARUQI

Berita terkait

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Diduga Dibantu Membunuh Korban

2 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Diduga Dibantu Membunuh Korban

Polisi saat ini masih mendalami keterlibatan orang-orang yang diduga membantu pelaku pembunuhan korban yang mayatnya ditemukan dalam koper.

Baca Selengkapnya

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

3 jam lalu

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

Fakta-fakta penemuan mayat wanita asal Bandung dalam koper yang menjadi korban pembunuhan rekan kerjanya.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

3 jam lalu

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

Polisi mengungkapkan Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (29) menyetubuhi RM, sebelum membunuhnya dan mayat perempuan itu ditemukan di dalam koper di Cikarang.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

5 jam lalu

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

Dari hasil pemeriksaan tersangka, diketahui motif pembunuhan adalah uang.

Baca Selengkapnya

Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

5 jam lalu

Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

Pelaku pembunuhan ditangkap di rumah istrinya di Palembang

Baca Selengkapnya

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

12 jam lalu

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

Polisi berhasil menangkap terduga pelaku pembunuhan pada kasus mayat dalam koper

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Hubungan Korban dan Pelaku

17 jam lalu

Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Hubungan Korban dan Pelaku

Polisi masih mendalami identitas pria yang diduga sebagai pelaku pembunuhan dalam kasus mayat dalam koper itu.

Baca Selengkapnya

Polres Yahukimo Tangkap 5 Tersangka Pembunuhan Bripda Oktavianus Buara, Polisi: Dua Masih Dikejar

22 jam lalu

Polres Yahukimo Tangkap 5 Tersangka Pembunuhan Bripda Oktavianus Buara, Polisi: Dua Masih Dikejar

TPNPB-OPM menyatakan bertanggung jawab atas pembunuhan seorang polisi Bripda Oktovianus Buara di Distrik Dekai, Yahukimo, Papua Pegunungan.

Baca Selengkapnya

Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan

1 hari lalu

Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan

Kasus mayat dalam koper yang ditemukan warga di Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi pada Kamis, 25 April 2024 menemui titik terang.

Baca Selengkapnya

WNI Saling Serang di Korea Selatan, Satu Orang Tewas

2 hari lalu

WNI Saling Serang di Korea Selatan, Satu Orang Tewas

Seorang pria warga negara Indonesia (WNI) ditangkap polisi Daegu, Korea Selatan setelah menikam rekan senegaranya hingga tewas dan melarikan diri.

Baca Selengkapnya