Dua Kali Telepon, Peneror Bom Kantor Datascript Laki-laki

Reporter

Senin, 1 Juni 2015 23:28 WIB

TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Makassar: Identitas peneror bom di Kantor Datascript, Jalan Ratulangi, Kecamatan Mariso, Makassar, Senin, 1 Juni, masih misterius. Salah satu petunjuk yang bisa menuntun penyelidikan kasus adalah keterangan saksi-saksi yang terus digali. Hingga kini, yang diketahui peneror bom itu diduga laki-laki.

Branch Manager Datascript Makassar, Sukri Sopamena, mengatakan suara di ujung telepon dari peneror bom memang suara pria. Indikasi ini diketahui sesuai pengakuan stafnya, Dewi Rezki, yang dua kali menjawab panggilan penelepon gelap itu. "Iya, katanya suara laki-laki. Kami serahkan sepenuhnya penanganan perkara ini ke pihak berwenang," katanya, Senin, 1 Juni.

Hingga kini, Sukri mengaku masih tak habis pikir mengapa ada pihak yang melakukan teror bom ke Kantor Datascript. Sepengetahuannya, tak ada permasalahan pada perusahaan yang bergerak pada bidang suplai dan perbaikan alat elektronik itu. Tak ada gambaran ihwal siapa orang iseng dibalik teror bom itu. "Saya juga bingung. Soalnya, tidak ada persoalan. Usaha berjalan baik dan tidak ada komplain (dari pelanggan)," ujar dia.

Teror bom itu pertamakali diterima staf Datascript Makassar, Dewi Rezki, melalui nomor telepon kantor pada pukul 10.44 Wita. Penelepon misterius irit bicara dan hanya menyampaikan ada bom di Kantor Datascript. Telepon gelap itu tak digubris karena diyakini hanya kerjaan orang iseng. Berselang 10-15 menit kemudian, telepon kantor kembali berdering dan sang penelepon gelap kembali mengingatkan akan ada bom yang meledak.

Telepon kedua peneror bom akhirnya membuat pegawai Datascript mulai khawatir. Sukri mengatakan pihaknya langsung melaporkan kejadian itu ke kepolisian. Para pegawai juga memeriksa semua sudut ruangan guna mencari benda atau paket mencurigakan. Sekitar pukul 12.00 Wita, tim penjinak bom Detasemen Gegana Polda Sulselbar tiba. Para pegawai dievakuasi dan tim penjinak bom melakukan penyisiran selama hampir satu jam. Hasilnya, lokasi itu steril dari bom.

Wakil Kepala Satuan Reskrim Polrestabes Makassar, Komisaris Tri Hambodo, mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan guna mengungkap pelaku teror bom. Dalam pengusutan perkara ini, pihaknya akan menggandeng operator seluler untuk melacak pelaku. Toh, dugaannya pelaku menggunakan nomor telepon seluler untuk menghubungi Kantor Datascript. "Kami masih terus upayakan ungkap kasus ini," tuturnya.

Tri menegaskan apapun motif teror bom itu, pelaku telah menimbulkan keresahan pada masyarakat. Karena itu, pihaknya akan berusaha menangkap pelakunya. Tri menyebut peneror bom itu mesti dikenakan sanksi tegas agar memberikan efek jera sehingga orang akan berpikir dua kali untuk sekadar iseng melakukan teror bom ke pihak lain.

TRI YARI KURNIAWAN

Berita terkait

Hasil Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia vs Irak Imbang 1-1, Lanjut ke Perpanjangan Waktu

15 menit lalu

Hasil Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia vs Irak Imbang 1-1, Lanjut ke Perpanjangan Waktu

Tak ada gol tambahan di babak kedua membuat laga TImnas U-23 Irak vs Indonesia di Piala Asia U-23 2024. Laga berlanjut ke babak tambahan.

Baca Selengkapnya

Duel Indonesia vs Korea Selatan di Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Siap Tampil Mati-matian

32 menit lalu

Duel Indonesia vs Korea Selatan di Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Siap Tampil Mati-matian

Atlet tunggal putra, Jonatan Christie, mengatakan tim putra Indonesia siap memberikan kemampuan terbaik pada babak perempat final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Cerita Keluarga Cemara Dikemas Jadi Teater Musikal, Janjikan Sajian Pentas Berbeda

46 menit lalu

Cerita Keluarga Cemara Dikemas Jadi Teater Musikal, Janjikan Sajian Pentas Berbeda

ksekutif Produser Musikal Keluarga Cemara, Anggia Kharisma mengatakan, kisah keluarga hangat ini tak lekang oleh zaman.

Baca Selengkapnya

Program Pra Kerja Raih Penghargaan Wenhui Award dari UNESCO

57 menit lalu

Program Pra Kerja Raih Penghargaan Wenhui Award dari UNESCO

Program Pra Kerja meraih penghargaan dari UNESCO atas kontribusinya dalam inovasi pendidikan di kawasan Asia-Pasifik.

Baca Selengkapnya

Penyebab Fast Charging Tidak Berfungsi dan Cara Mengatasinya

1 jam lalu

Penyebab Fast Charging Tidak Berfungsi dan Cara Mengatasinya

Penyebab fast charging tidak berfungsi dapat diakibatkan oleh beberapa hal. Salah satunya karena port pengisian daya rusak. Ketahui cara mengatasinya.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Asia U-23: Babak Pertama, Irak vs Indonesia Masih Imbang 1-1

1 jam lalu

Hasil Piala Asia U-23: Babak Pertama, Irak vs Indonesia Masih Imbang 1-1

Ivar Jenner sempat membawa Timnas U-23 Indonesia unggul lebih dulu atas Irak pada perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23.

Baca Selengkapnya

Yura Yunita Menangis Menonton Glenn Fredly The Movie, Ingat Kebaikan Mentor Musiknya

1 jam lalu

Yura Yunita Menangis Menonton Glenn Fredly The Movie, Ingat Kebaikan Mentor Musiknya

Yura Yunita terpilih untuk menyanyikan original soundtrack Glenn Fredly The Movie, yang diciptakan oleh mentor musiknya sebelum berpulang.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Pro-Palestina dan Pro-Israel Bentrok di Kampus di AS, Ini Profil UCLA

1 jam lalu

Mahasiswa Pro-Palestina dan Pro-Israel Bentrok di Kampus di AS, Ini Profil UCLA

Profil kampus UCLA tempat bentrok demo mahasiswa pendukung alias Pro-Palestina dengan pendukung Israel

Baca Selengkapnya

Cara Membuat Daftar Isi Otomatis di Google Docs yang Mudah

1 jam lalu

Cara Membuat Daftar Isi Otomatis di Google Docs yang Mudah

Cara membuat daftar isi di Google Docs cukup mudah dilakukan. Anda dapat membuatnya secara otomatis tanpa perlu repot lagi. Ini caranya.

Baca Selengkapnya

Di Daratan Asia Gelombang Panas, BMKG: Indonesia Suhu Panas Biasa

1 jam lalu

Di Daratan Asia Gelombang Panas, BMKG: Indonesia Suhu Panas Biasa

Suhu panas muncul belakangan ini di Indonesia, setelah sejumlah besar wilayah daratan benua Asia dilanda gelombang panas (heat wave) ekstrem.

Baca Selengkapnya