Heboh Ijazah Berkley: Ridwan Kamil Geram, Aher Dulu Ditawari

Reporter

Selasa, 26 Mei 2015 06:05 WIB

Walikota Bandung, Ridwan Kamil. ANTARA/aacc2015/Widodo S. Jusuf

TEMPO.CO , Bandung: Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengaku prihatin dengan kasus ijazah palsu yang terungkap gara-gara pengaduan pemberian dugaan gelar akademis palsu. “Kalau memang terbukti ada sebuah kampus yang memberikan dan menjualbelikan ijazah palsu, berlaku aturan hukum di negeri kita, tentu saja masalahnya kriminal,” kata dia di Bandung, Senin, 25 Mei 2015.

Aher, sapaan Ahmad Heryawan. saat tahu kasus ini, ingat sempat ditawari sekolah kilat. "Dulu waktu saya di DPRD (DKI) tuh ada yang menawarkan gitu-gituan, ada kuliah enam bulan tapi sudah langsung S3," kata dia. “Gak tau iseng atau apa, suka ada yang nawarin kaya gitu. Udah gak inget lagi lah, semacam itu kali ya?”



Adapun Wali Kota Bandung Ridwan Kamil lebih geram lagi karena nama almamaternya seakan terseret karena namanya mirip. "Universitas-universitas baik di dunia tidak mungkin bikin cabang di negara lain dengan kampus swasta. Sebagai alumni Berkeley, saya merasa kecewa," ujar Emil--sapaan akrab Ridwan, saat ditemui di Gedung DPRD Kota Bandung, Jalan Sukabumi, Bandung, Selasa, 25 Mei 2015.

Pada 1999 sampai 2001, Ridwan Kamil melanjutkan studi magisternya di jurusan Urban Design Universitas Berkeley, California, Amerika Serikat.

Tak hanya itu, Ridwan Kamil pun menyayangkan masih terdapat warga yang percaya dalam mendapatkan gelar palsu tersebut. Ridwan Kamil mengatakan, mendapatkan gelar secara mudah merupakan 'hobi' masyarakat di Indonesia. Hal tersebut membuat semakin banyaknya kampus yang membuka jalur singkat tersebut.

Sebelumnya, Menteri Riset dan Teknologi Pendidikan Tinggi, M Nasir, melakukan sidak ke perguruan tinggi di University of Berkley Michigan America, Jl Proklamasi, Pegangsaan, Menteng, Jakarta Pusat pada 22 Mei lalu. Di sana, ia menemukan adanya dugaan praktek jual beli ijazah.

Belakangan bukan cuma University of Berkley yang diduga terlibat praktek jual-beli ijazah. Pada 2014, terbongkar kasus lain. Mulanya, Rektor Universitas PGRI Nusa Tenggara Timur Samuel Haning ingin melakukan legalisir di kantor Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. Samuel juga ternyata sudah membubuhkan tanda tangan pada ijazah ratusan mahasiswa PGRI Nusantara. Legalisir itu pun tidak diberikan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi.

PERSIANA GALIH

Berita terkait

Ridwan Kamil Punya 2 Surat Tugas, Golkar Belum Putuskan Maju Pilkada Jakarta atau Jabar

2 hari lalu

Ridwan Kamil Punya 2 Surat Tugas, Golkar Belum Putuskan Maju Pilkada Jakarta atau Jabar

Ketua DPP Golkar Dave Laksono mengatakan saat ini Ridwan Kamil memiliki dua surat tugas untuk Pilkada Jakarta dan Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

4 hari lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

PAN Tunggu Golkar soal Kepastian Sandingkan Ridwan Kamil-Zita Anjani

4 hari lalu

PAN Tunggu Golkar soal Kepastian Sandingkan Ridwan Kamil-Zita Anjani

PAN juga telah menyiapkan sejumlah alternatif nama apabila nantinya Golkar menginginkan nama lain. Ada Eko Patrio dan Lula Kamal.

Baca Selengkapnya

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

5 hari lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Maju-Mundur Istri Ridwan Kamil di Pemilihan Wali Kota Bandung, Ini Profil Atalia Praratya

5 hari lalu

Maju-Mundur Istri Ridwan Kamil di Pemilihan Wali Kota Bandung, Ini Profil Atalia Praratya

Kabar Atalia Praratya mundur dari pemilihan Wali Kota Bandung dibantah Waketum Golkar. Ini profil istri Ridwan Kamil tersebut.

Baca Selengkapnya

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

7 hari lalu

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

Partai Golkar DKI menyatakan Ridwan Kamil akan maju di Pilkada Jawa Barat, bukan di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Golkar Lebih Mendorong Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jabar daripada Jakarta, Apa Alasannya?

10 hari lalu

Golkar Lebih Mendorong Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jabar daripada Jakarta, Apa Alasannya?

Jika Ridwan Kamil maju di Pilkada Jabar, Golkar akan berfokus pada pencalonan Ahmad Zaki Iskandar dan Erwin Aksa di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Waketum Golkar Sebut Istri Ridwan Kamil Belum Mundur dari Bursa Calon Pilwalkot Bandung

10 hari lalu

Waketum Golkar Sebut Istri Ridwan Kamil Belum Mundur dari Bursa Calon Pilwalkot Bandung

Doli menyebut istri Ridwan Kamil itu belum tentu maju Pilwalkot Bandung dan melepas statusnya sebagai calon anggota DPR.

Baca Selengkapnya

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

11 hari lalu

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

Mantan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyatakan dirinya siap maju di Pilkada 2024 setelah mendapat arahan dari Ketum PAN, tapi...

Baca Selengkapnya

Pilkada 2024: Bursa Cagub Bersaing Sengit di Pilgub DKI Jakarta, Jawa Timur, dan Sumatera Utara

15 hari lalu

Pilkada 2024: Bursa Cagub Bersaing Sengit di Pilgub DKI Jakarta, Jawa Timur, dan Sumatera Utara

Sejumlah kandidat yang digadang-gadang akan maju sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur untuk Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya