Upacara Pemakaman Dubes Burhan Muhammad Secara Militer  

Reporter

Rabu, 20 Mei 2015 11:49 WIB

Anggota TNI membawa peti jenazah Dubes Indonesia untuk Pakistan Burhan Muhammad setibanya di Base ops Lanud Adi Sucipto, Yogyakarta, 20 Mei 2015. ANTARA/Regina Safri

TEMPO.CO, Yogyakarta - Prosesi upacara pemakaman Duta Besar Indonesia untuk Pakistan Burhan Muhammad yang dilangsungkan secara militer di pemakaman keluarga Mondoliko, Warung Boto, Umbulharjo, Yogyakarta, berlangsung khidmat, Rabu, 20 Mei 2015.

Jenazah Dubes Burhan dibawa dari rumah duka menuju kompleks pemakaman pukul 09.30 WIB. Upacara pemakaman dilakukan mulai pukul 10.00 hingga 10.45 WIB.

Wakil Menteri Luar Negeri A.M. Fachir dan rombongan Duta Besar Pakistan untuk Indonesia serta Singapura turut mengantar hingga proses pemakaman selesai dilakukan. Upacara pemakaman itu dimulai dengan membacakan daftar riwayat hidup Dubes Burhan hingga menjadi pejabat Deputi I Badan Intelijen Negara dan ditunjuk sebagai duta besar untuk Pakistan sejak 2012.

Lokasi makam Dubes Burhan yang awalnya diupayakan berdampingan dengan makam istrinya, Heri Listyowati, akhirnya diubah pihak keluarga karena tidak memungkinkan. Sebab di samping makam lokasi istri Burhan yang dikebumikan pekan lalu sudah ada makam ibunda Heri Listyowati dan terlalu mepet dengan tembok pembatas makam.

Pihak keluarga pun akhirnya menguburkan jenazah Burhan di lokasi paling ujung utara makam, yang terpaut tiga baris dari makam istrinya.

Sebelum dimasukkan liang lahat, inspektur upacara pemakaman memberi aba-aba untuk para prajurit TNI dari Kompi Kavaleri Panser (Kikavser) 2 BS Demak Ijo memberikan penghormatan berupa satu kali tembakan ke udara.

“Dor!” jenazah Burhan yang terbungkus peti kayu dilapisi bendera Merah Putih itu mulai diturunkan perlahan ke liang lahat.

Peti mati untuk Dubes Burhan bahan dan ukurannya tampak lebih kecil dari peti mati yang digunakan mendiang istrinya. Jenazah Dubes Burhan ditempatkan pada peti kayu sementara jenazah istrinya menggunakan peti berbahan logam.

“Perbedaan peti itu hanya standar dari rumah sakit saja, antara Pakistan dan Singapura, bukan soal kondisi jenazah atau lainnya,” ujar Wakil Menteri Luar Negeri A.M. Fachir.

Acara pemakaman ditutup dengan doa bersama dan tabur bunga dari pemerintah hingga keluarga. Dubes Burhan dan istrinya meninggal akibat kecelakaan helikopter yang mereka tumpangi di wilayah Pakistan Utara, 8 Mei 2015. Dubes Burhan meninggal pada Selasa dinihari, 19 Mei 2015, sedangkan istrinya wafat seketika saat kejadian.

PRIBADI WICAKSONO

Berita terkait

Jenazah Kapten Titus Sampai di Medan

17 Juli 2016

Jenazah Kapten Titus Sampai di Medan

Puluhan personel TNI berbaris melakukan persiapan penghormatan kepada iringan jenazah yang diangkat oleh 6 prajurit TNI berpakaian lengkap.

Baca Selengkapnya

Busyro: Dubes Burhan Muhammad Moncer Saat Jadi Intel  

20 Mei 2015

Busyro: Dubes Burhan Muhammad Moncer Saat Jadi Intel  

Busyro mengenal Burhan sejak kecil karena bertetangga di Kampung Notoprajan Ngampilan, Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Mantan Wapres Boediono: Tugas Dubes Burhan Tidak Enak  

20 Mei 2015

Mantan Wapres Boediono: Tugas Dubes Burhan Tidak Enak  

Mantan Wakil Presiden Boediono menilai tugas dan tanggung jawab yang diemban Dubes Burhan termasuk golongan tugas yang "tidak enak".

Baca Selengkapnya

Biaya Perawatan Dubes Burhan Muhammad Ditanggung Pakistan  

20 Mei 2015

Biaya Perawatan Dubes Burhan Muhammad Ditanggung Pakistan  

Pakistan bertanggung jawab atas perawatan Dubes Burhan Muhammad, meskipun Burhan berpindah rumah sakit ke Singapura pasca-kecelakaan helikopter.

Baca Selengkapnya

Jenazah Dubes Burhan Muhammad Akhirnya Tiba di Rumah Duka  

20 Mei 2015

Jenazah Dubes Burhan Muhammad Akhirnya Tiba di Rumah Duka  

Jenazah Duta Besar Indonesia untuk Pakistan Burhan Muhammad tiba di rumah duka di Kelurahan Notoprajan, Kecamatan Ngampilan, Kota Yogyakarta, sekitar pukul 07.55 WIB.

Baca Selengkapnya

Jasad Dubes Burhan Muhammad Tertahan karena Lobi RI Lemah?

20 Mei 2015

Jasad Dubes Burhan Muhammad Tertahan karena Lobi RI Lemah?

Wakil Menlu AM Fachir membantah tertahannya jenazah Dubes Indonesia untuk Pakistan Burhan Muhammad lantaran lemahnya lobi pemerintah.

Baca Selengkapnya

Kata Wakil Menlu Soal Jasad Dubes Burhan Telat Dipulangkan

20 Mei 2015

Kata Wakil Menlu Soal Jasad Dubes Burhan Telat Dipulangkan

Wakil Menlu Abdurrahman Mohammad Fachir meminta kasus tertahannya jasad Dubes Indonesia untuk Pakistan Burhan Muhammad tidak dipersoalkan.

Baca Selengkapnya

Wakil Menlu AM Fachir Nostalgia di Rumah Dubes Burhan

20 Mei 2015

Wakil Menlu AM Fachir Nostalgia di Rumah Dubes Burhan

Wakil Menteri Luar Negeri Abdurrahman Mohammad Fachir atau dikenal AM Fachir bernostalgia di rumah duka Dubes Indonesia untuk Pakistan Burhan Muhammad

Baca Selengkapnya

Jenazah Dubes Burhan Disambut Upacara Militer  

19 Mei 2015

Jenazah Dubes Burhan Disambut Upacara Militer  

Duta Besar Burhan Muhammad menjalani perawatan di Singapore General Hospital sejak 12 Mei 2015.

Baca Selengkapnya

Menlu Retno: Burhan Muhammad Diplomat Terbaik Indonesia  

19 Mei 2015

Menlu Retno: Burhan Muhammad Diplomat Terbaik Indonesia  

Burhan dianggap memiliki pengalaman yang cukup besar. Apalagi dia juga memiliki rekam jejak yang baik saat menjadi anggota Badan Intelijen Negara.

Baca Selengkapnya