Unpad Akan Terapkan Integritas UN untuk SNMPTN  

Reporter

Editor

Zed abidien

Minggu, 17 Mei 2015 15:32 WIB

Seorang pelajar memegangi kepalanya saat mengikuti ujian Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2013 di di Tangerang, Banten, Selasa (18/6). TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat

TEMPO.CO, Bandung - Tingkat kejujuran dan kecurangan siswa atau indeks integritas dalam ujian nasional sekolah menengah atas sederajat akan menjadi faktor penentu untuk Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN). Rencana itu ingin diterapkan Rektor Universitas Padjadjaran Tri Hanggono Achmad. “Tahun sekarang belum karena penerimaan SNMPTN sudah berjalan,” ujar Tri, Ahad, 17 Mei 2015.

Untuk penerimaan jalur tes tertulis, Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) pun, kata Tri, tahun ini belum diberlakukan. “Untuk yang tahun depan. Risikonya, sekolah itu akan dapat hukumannya nanti,” kata Tri.

Menurut dia, hasil indeks integritas Ujian Nasional 2015 akan menjadi pegangan kampusnya untuk menyaring calon mahasiswa baru pada 2016 dari jalur SNPMTN maupun SBMPTN. Salah satu dampaknya, jika lulusan SMA sederajat di suatu sekolah terindikasi curang, adik kelasnya akan terkena imbas karena riwayat seniornya di sekolah itu tidak jujur ketika ujian nasional. “Guru juga harus ikut bertanggung jawab karena mendidik agar siswanya jujur,” tuturnya.

Pada Jumat lalu, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan mengumumkan hasil pengukuran indeks integritas ujian nasional SMA sederajat 2015. Ia hanya menyebutkan tujuh provinsi terbaik yang bernilai indeks tinggi dengan angka kecurangan ujian kurang dari 20 persen, di antaranya Yogyakarta, Bangka Belitung, dan Kalimantan Utara. Anies akan mengirimkan data itu ke gubernur, bupati atau wali kota, serta kepala sekolah. Data ini pun kabarnya sudah diberikan kepada universitas sebagai pertimbangan masuk atau tidaknya peserta SNMPTN yang sudah diumumkan beberapa hari lalu.

Kepala Pusat Penilaian Pendidikan Nizam menyebutkan beberapa cara penghitungan indeks integritas itu. Ukurannya dari keseragaman pola jawaban dan nilai ujian dalam satu sekolah, serta indikasi kecurangan antarsiswa. Setelah itu, panitia membuat klasifikasi sekolah yang berindikasi kecurangan.

Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat Asep Hilman mengatakan belum menerima hasil indeks tersebut. Walau begitu, ia sempat bertanya kepada sejumlah rektor koleganya, apakah hasil indeks integritas itu akan ikut dipakai sebagai penyaring calon mahasiswa baru di kampus negeri. “Jawabannya, mereka punya cara sendiri,” ucap Asep.

Menurut Asep, perlu banyak variabel untuk menilai suatu sekolah curang atau jujur dalam ujian nasional. Keseragaman pola jawaban baik yang benar ataupun jawaban salah perlu dilihat lebih rinci per kelas, bukan secara umum per sekolah. Parameter lain ada-tidaknya kecurangan, kata dia, juga terlihat pada proses pembuatan soal, distribusi, hingga sampai di meja ujian siswa.

ANWAR SISWADI

Berita terkait

Pengumuman SNBP 2024, ITB Sisihkan Hampir 14 Ribu Pendaftar

36 hari lalu

Pengumuman SNBP 2024, ITB Sisihkan Hampir 14 Ribu Pendaftar

ITB menerima sebanyak 1.950 calon mahasiswa baru program sarjana melalui jalur Seleksi Nasional Berbasis Prestasi atau SNBP 2024.

Baca Selengkapnya

Di Balik Prestasi Raditya Arief, Mahasiswa Tunanetra UI yang Lulus Cum Laude

56 hari lalu

Di Balik Prestasi Raditya Arief, Mahasiswa Tunanetra UI yang Lulus Cum Laude

Raditya terlahir tunanetra. Bagaimana dia kemudian bisa masuk UI dan lulus cum laude?

Baca Selengkapnya

Penjelasan BMKG terkait Petir yang Menewaskan Mahasiswa Unpad

25 Februari 2024

Penjelasan BMKG terkait Petir yang Menewaskan Mahasiswa Unpad

BMKG temukan sejumlah citra radar sambaran petir di saat dua Mahasiswa Teknik Geologi Unpad tersambar petir. BMKG bagikan tips menghindari petir.

Baca Selengkapnya

AHY Dapat Misi Berantas Mafia Tanah, Pakar Unpad Berikan Tips Menghindari Kejahatan Agraria

23 Februari 2024

AHY Dapat Misi Berantas Mafia Tanah, Pakar Unpad Berikan Tips Menghindari Kejahatan Agraria

AHY ditugasi 'gebuk' Mafia tanah, pakar dari Unpad bagikan tips untuk hindari modus kejahatan perampasan tanah.

Baca Selengkapnya

Konser Smilemotion FKG Unpad Raup Rp 135 Juta untuk Penderita Bibir Sumbing

5 Desember 2023

Konser Smilemotion FKG Unpad Raup Rp 135 Juta untuk Penderita Bibir Sumbing

FKG Unpad menyalurkan donasi sebesar Rp 135 juta kepada Yayasan Pembina Penderita Celah Bibir dan Langit-langit di Kota Bandung. Donasi tersebut didap

Baca Selengkapnya

Riset Manggis untuk Obat Kanker, Dosen Unpad Masuk World's Top 2% Scientist 2023

24 Oktober 2023

Riset Manggis untuk Obat Kanker, Dosen Unpad Masuk World's Top 2% Scientist 2023

Sebanyak tiga dosen dan peneliti dari Universitas Padjadjaran atau Unpad masuk daftar World's Top 2% Scientist 2023.

Baca Selengkapnya

Masyarakat Yakini Pasir Pantai Kejawanan Cirebon Bisa Sembuhkan Penyakit, Mahasiswa Unpad Lakukan Riset

27 September 2023

Masyarakat Yakini Pasir Pantai Kejawanan Cirebon Bisa Sembuhkan Penyakit, Mahasiswa Unpad Lakukan Riset

Tim mahasiswa Universitas Padjadjaran (Unpad) mendalami sejauh mana khasiat lumpur pasir di pantai Kejawanan.

Baca Selengkapnya

Kisah Editha, Lulusan Unpad yang Terlibat di Ajang Bergengsi Kepresidenan Prancis Dewan Uni Eropa

9 Juli 2023

Kisah Editha, Lulusan Unpad yang Terlibat di Ajang Bergengsi Kepresidenan Prancis Dewan Uni Eropa

Editha Nurida merupakan lulusan Universitas Padjadjaran atau Unpad yang pernah terlibat dalam acara bergengsi PFUE pada 2022.

Baca Selengkapnya

Universitas Padjadjaran Juara Umum Kompetisi Peradilan Semu Pidana XXV

8 Maret 2023

Universitas Padjadjaran Juara Umum Kompetisi Peradilan Semu Pidana XXV

NMCC MA adalah Kompetisi Peradilan Semu Pidana Tingkat Nasional tertua di Indonesia yang sudah dilakukan selama 25 tahun,

Baca Selengkapnya

EKBIU, Inovasi Tes Kemampuan Bahasa Indonesia Adaptasi TOEFL Karya Dosen Unpad

26 Januari 2023

EKBIU, Inovasi Tes Kemampuan Bahasa Indonesia Adaptasi TOEFL Karya Dosen Unpad

Melalui tes ini, mahasiswa baru Unpad yang lulus tes tidak perlu lagi mengikuti mata kuliah Bahasa Indonesia pada OKK.

Baca Selengkapnya