TEMPO.CO , BANDA ACEH: – Kota Banda Aceh, Ibukota Provinsi Aceh sedang menuntaskan program perluasan ruang terbuka hijaunya, yang ditargetkan mencapai 21 persen luas wilayah. Saat ini, kota di ujung Sumatera itu mempunyai ruang terbuka hijau sebesar 13 persen dari total wilayah, 61.356 Hektar.
“Banda Aceh termasuk dalam kota yang paling hijau dari 570 kota yang ada di Indonesia,” ujar Asisten II Bidang Administrasi Pembangunan Kota Banda Aceh, Gusmeri saat membuka Festival Kota Hijau di Taman Putroe Phang, Jumat 8 Mei 2015.
Dia mengklaim, ruang terbuka hijau di Banda Aceh terus bertambah dari tahun ke tahun, menjadikannya salah satu kota terhijau yang paling luas di nusantara. Mewujudkan kota hijau dan ramah lingkungan, merupakan bagian dari misi Banda Aceh menjadi Kota Madani. Landasannya adalah Qanun Tentang Rencana Tata Ruang dan Wilayah Banda Aceh 2009-2029.
Salah satu isi dari qanun itu mengamanahkan perluasan ruang terbuka hijau hingga mencapai 21 persen. “Sekarang 13 persen, tinggal delapan persen lagi,” jelas Gusmeri.
Festival Kota Hijau yang digelar di Taman Putroe Phang hingga 10 Mei 2015, meriahkan dengan berbagai aksi seperti pentas seni, pameran komunitas hijau yang memamerkan aneka produk tanaman, kerajinan tangan, dan lainnya. Festival Kota Hijau digelar sebagian rangkaian hari jadi Kota Banda Aceh ke-810.
ADI WARSIDI
Berita terkait
Musim Kemarau, Wisata Pemandian Mata Ie Berpotensi Alami Kekeringan
5 April 2023
Kolam pemandian mata Ie itu merupakan salah satu destinasi favorit keluarga di Aceh.
Baca SelengkapnyaMengenal Sabang Marine Festival 2023: Ini Profil dan Rangkaian Acaranya
14 Maret 2023
Pada 17-19 Maret 2023 mendatang, Sabang akan kedatangan event tahunan terbesar di Kota tersebut. Simak penjelasan Sabang Marine Festival 2023 berikut.
Baca SelengkapnyaKapal Pesiar MV Azamara Quest akan Singgah di Sabang, Perdana Sejak Pandemi
6 Desember 2022
Kapal pesiar MV Azamara Quest juga pernah bersandar di Kota Sabang pada 14 November 2019.
Baca SelengkapnyaSabang Sambut Wisatawan Kapal Pesiar, Siapkan Paket Wisata
27 Oktober 2022
Ada dua kategori kapal pesiar yang akan berkunjung ke Sabang di akhir tahun 2022.
Baca SelengkapnyaBanda Aceh Akan Batasi Waktu Aktivitas di Tempat Wisata
23 Oktober 2022
Sebagai salah satu daerah yang menerapkan syariat Islam, Banda Aceh memiliki petugas khusus untuk penegakan hukum itu.
Baca SelengkapnyaDibangun Selama 12 Tahun, Destinasi Wisata Religi Masjid Giok Aceh Diresmikan
17 September 2022
Masjid Giok di Nagan Raya itu memang sangat unik karena dihiasi oleh batu giok di dinding, tiang hingga lantai.
Baca SelengkapnyaSyair Linon dan Smong dari Simeulue, Pesan Mitigasi Bencana Lewat Cerita Lokal
20 Mei 2022
Meski gempa dan tsunami pada 2004 meluluhlantakkan bangunan, tapi jumlah korban meninggal di Simeulue hanya enam orang.
Baca SelengkapnyaIkut Tour de Aceh 2022, Wulan Guritno Terpesona Keindahan Alam Tanah Rencong
16 Mei 2022
Tour de Aceh 2022 merupakan kegiatan sport tourism guna mempercepat pemulihan ekonomi dan promosi pariwisata.
Baca SelengkapnyaMasjid Tgk Syiek Kuta Karang Aceh, Sederhana dan Kerap Dikunjungi Turis Malaysia
25 April 2022
Masjid Tgk Syiek Kuta Karang mungkin tidak seterkenal Masjid Raya Baiturrahman di ibu kota Provinsi Aceh yang menjadi pilihan wisata religi.
Baca SelengkapnyaLewat Pesantren Kilat, Aceh Promosikan Budaya dan Destinasi Wisata Islami
18 April 2022
Para peserta pesantren kilat adalah duta wisata Provinsi Aceh, influencer lokal dan nasional serta masyarakat umum.
Baca Selengkapnya