TEMPO.CO, Bandung - Empat rangkaian kereta sempat mengalami penundaan keberangkatan menunggu rombongan delegasi kepala negara melintas dari Bandara Husein Sastranegara menuju Gedung Merdeka, tempat perhelatan perayaan Konferensi Asia-Afrika di Bandung.
"Kami tunda sementara, tapi sekarang semua sudah berjalan," kata dia saat dihubungi Tempo, Kamis, 24 April 2015. Zunerfin merinci dua kereta di antaranya adalah kereta jarak jauh, yakni Kereta Lodaya dan Argo Wilis, selebihnya kereta komuter. Empat kereta itu menunggu hingga setengah jam sebelum rombongan tamu negara melintas.
Menurut Zunerfin, empat kereta itu sengaja ditunda keberangkatannya karena jalur rel keretanya melintasi jalan raya yang dilewati tamu negara. "Ada dua perlintasan, yakni di Jalan Merdeka dan Jalan Otista (Otto Iskandar Dinata)," kata dia.
Zunerfin mengatakan kendati keberangkatannya tertunda, PT Kereta Api sudah menyesuaikan jadwalnya sehingga keterlambatan itu tidak mengganggu jadwal kereta keseluruhan. "Walaupun menunggu, tapi tidak terlalu signfiikan," kata dia.
Menurut Zunerfin, penundaan pemberangkatan kereta juga masih akan dilakukan lagi. Sedikitnya ada dua perjalanan tamu negara yang diantisipasi, yakni saat rombongan tamu negara menuju Gedung Pakuan menghadiri jamuan santap siang dan perjalanan rombongan tamu negara menuju Bandara Husein Sastranegara. "Kami akan kelola sehingga tidak menghambat perjalanan rombongan, juga tidak mengganggu perjalanan kereta api," kata dia.
Zunerfin mencontohkan perkiraan sementara rombongan tamu negara KAA bakal bergerak menuju Gedung Negara Pakuan selepas salat Jumat di Masjid Raya Bandung. "Kami fokusnya pada perlintasan di Jalan Otista," kata dia.
AHMAD FIKRI
Berita terkait
KA Lodaya Kini Gunakan Kereta Stainless Steel New Generation
3 jam lalu
PT KAI Daop 2 Bandung mengoperasikan KA Lodaya relasi Bandung-Solo Balapan dengan Kereta Eksekutif dan Kereta Ekonomi Stainless Steel New Generation.
Baca Selengkapnya11 Kereta Dihentikan Sementara saat Gempa Garut
4 hari lalu
Sebanyak 11 kereta diminta berhenti sementara saat gempa Garut yang terjadi pada Sabtu, 27 April 2024 pukul 23.29 WIB.
Baca SelengkapnyaVolume Penumpang Kereta Api di Triwulan Pertama 2024 Mencapai 11 Juta Penumpang
6 hari lalu
KAI mengoperasikan sejumlah kereta api baru, di antaranya seperti KA Argo Merbabu relasi Gambir-Semarang Tawang Bank Jateng (pp).
Baca Selengkapnya5 Tips Memilih Kursi Kereta Api Jarak Jauh agar Tidak Mundur
6 hari lalu
Saat bepergian jarak jauh menggunakan kereta, ketahui beberapa tips memilih kursi kereta agar tidak mundur. Berikut ini tipsnya.
Baca SelengkapnyaPenelitian Tak Tuntas Sesar Gempa IKN dan Syarat TOEFL dari PT KAI di Top 3 Tekno
7 hari lalu
Selain soal sesar gempa di sekitar IKN dan syarat TOEFL untuk pelamar kerja di PT KAI, ada pula prediksi ketibaan musim kemarau di Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaTips Raih Nilai TOEFL 500 Agar Lulus Rekrutmen Kerja
7 hari lalu
Skor TOEFL yang tinggi menjadi syarat dalam rekrutmen sejumlah perusahaan. Bagaimana tips untuk mencapainya?
Baca SelengkapnyaSyarat IPK 3.5 ke Atas dan TOEFL Minimal 500: Fakta-fakta Rekrutmen PT KAI 2024 Dikritisi Warganet
7 hari lalu
Unggahan rekrutmen Management Trainee oleh PT KAI mengundang perdebatan warganet terkait IPK minimal 3.5 hingga sertifikat TOEL minimal bernilai 500
Baca SelengkapnyaSyarat Rekrutmen PT KAI IPK 3.5 dan TOEFL 500 Disorot Publik, Apa Saja Jenis TOEFL?
8 hari lalu
Sarat masuk PT KAI dengan IPK 3.5 dan TOEFL 500 mendapat kritik dan sorotan publik. Untuk posisi apa setinggi itu? Ketahui jenis-jenis TOEFL?
Baca SelengkapnyaKronologi Kereta Cepat Jakarta-Bandung: dari Digagas SBY hingga KAI Terbebani Utang Rp6,9 T
9 hari lalu
Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung menyisakan pekerjaan rumah bagi PT Kereta Api Indonesia berupa utang Rp6,9 triliun ke Bank Pembangunan Cina (CDB)
Baca SelengkapnyaSatu Orang Tewas dan Belasan Luka Akibat KA Rajabasa Tabrak Bus di OKU Timur, Begini Penjelasan PT KAI
10 hari lalu
PT KAI angkat bicara menyusul insiden kecelakaan lalu lintas antara KA Rajabasa (KA PLB S12A) relasi Tanjungkarang - Kertapati dengan bus kemarin.
Baca Selengkapnya