Bandara Akan Dipindah, Yogyakarta Khawatirkan Turis  

Reporter

Editor

Zed abidien

Selasa, 14 April 2015 16:38 WIB

Penumpang memasuki pesawat saat hujan deras sore hari di bandara Adi Sucipto, Yogyakarta. TEMPO/Suryo Wibowo

TEMPO.CO, Yogyakarta - Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta mengaku khawatir perpindahan lokasi bandara baru di Kabupaten Kulonprogo bisa berdampak signifikan pada kunjungan wisatawan mancanegara dan lokal.

"Bandara di Kulonprogo secara geografis jaraknya lebih jauh berkali lipat dibanding bandara yang saat ini lokasinya berada di Sleman, ini pasti berpengaruh pada kunjungan wisatawan khususnya manca," ujar Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Yogyakarta Eko Suryo Maharsono kepada Tempo di sela pembahasan rencana kerja dengan DPRD Yogyakarta, Selasa, 14 April 2015.

Eko menuturkan, jarak Bandara Adi Sutjipto di Sleman ke pusat Kota Yogyakarta saat ini hanya sepuluh kilometer. Sedangkan jika nanti sudah beroperasi di Kulonprogo, jarak bandara ke kota mencapai 40 kilometer atau empat kali lipatnya.

"Kami khawatir wisatawan sudah `awang-awangan` (ragu) jika mau ke Yogya, wisatawan manca punya alternatif ke obyek lebih dekat di Jawa Tengah seperti Candi Borobudur di Magelang dan ke Yogya hanya transit sebentar," kata dia.

Padahal selama ini yang selalu dikejar pemerintah guna menaikkan pendapatan daerah dari para wisatawan itu bergantung pada faktor lama tinggal mereka. Dari lama tinggal itu, pemerintah dan pelaku wisata pun mendapat keuntungan dari berbagai pajak dan retribusi. Mulai pajak perhotelan sampai retribusi obyek wisata.

"Satu-satunya cara untuk menjaga tingkat kunjungan dengan menyediakan layanan jemput bola, kita yang rutin ke Kulonprogo dan memperbanyak agenda dan promo menarik di wilayah," ujarnya.

Isu perpindahan bandara ini pun menjadi salah satu isu strategis yang dipersiapkan pemerintah sebelum bandara baru itu beroperasi sesuai rencana pada tahun 2018. Eko menuturkan, sudah memulai membicarakan persoalan ini pada berbagai elemen terutama Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Yogyakarta dan biro asosiasi biro perjalanan Asita DIY.

PRIBADI WICAKSONO


VIDEO TERKAIT:


Berita terkait

Respons Sultan HB X soal Penjabat Kepala Daerah yang Ingin Maju di Pilkada 2024

8 jam lalu

Respons Sultan HB X soal Penjabat Kepala Daerah yang Ingin Maju di Pilkada 2024

Sejumlah partai telah merampungkan penjaringan kandidat untuk Pilkada 2024 di kabupaten/kota Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Baca Selengkapnya

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

8 jam lalu

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

Puncak acara Jogja Fashion Week akan diadakan di Jogja Expo Center Yogyakarta pada 22 - 25 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

9 jam lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

23 jam lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

Pilkada 2024, Golkar DIY Jaring 39 Bakal Calon Kepala Daerah

1 hari lalu

Pilkada 2024, Golkar DIY Jaring 39 Bakal Calon Kepala Daerah

Partai Golkar DIY telah merampungkan penjaringan bakal calon kepala daerah untuk Pilkada 2024 di lima kabupaten/kota

Baca Selengkapnya

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini

1 hari lalu

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini

Sejumlah bandara di wilayah udara Sulawesi masih ditutup operasionalnya hari ini akibat sebaran abu vulkanik dari Gunung Ruang yang kembali erupsi. AirNav Indonesia mengumumkan setidaknya ada lima bandara di wilayah Sulawesi yang penutupan operasionalnya diperpanjang.

Baca Selengkapnya

Gunung Ruang Masih Level Awas, Penutupan Operasional Bandara Sam Ratulangi Diperpanjang sampai Besok

1 hari lalu

Gunung Ruang Masih Level Awas, Penutupan Operasional Bandara Sam Ratulangi Diperpanjang sampai Besok

Penutupan operasional Bandara Sam Ratulangi Manado kembali diperpanjang hingga Kamis, 2 Mei 2024 akibat dampak sebaran abu vulkanik Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Dubai akan Bangun Bandara Terbesar di Dunia, Bisa Tampung 260 Juta Penumpang

1 hari lalu

Dubai akan Bangun Bandara Terbesar di Dunia, Bisa Tampung 260 Juta Penumpang

Bandara Internasional Al Maktoum akan menggantikan Bandara Internasional Dubai yang masih beroperasi saat ini

Baca Selengkapnya

Penurunan Status Bandara Internasional Dikritik: Minim Kajian, Sama Seperti Pembangunannya

1 hari lalu

Penurunan Status Bandara Internasional Dikritik: Minim Kajian, Sama Seperti Pembangunannya

Anggota DPR RI mengkritik langkah pemerintah menurunkan status sejumlah bandara internasional. Dianggap minim kajian.

Baca Selengkapnya

Bandara SMB II Palembang Turun Kelas, PHRI dan Blogger Sumsel Kecewa

2 hari lalu

Bandara SMB II Palembang Turun Kelas, PHRI dan Blogger Sumsel Kecewa

Keputusan menurunkan status bandara di Palembang dinilai berdampak negatif terhadap pertumbuhan industri parawisata di Sumsel.

Baca Selengkapnya