Saat Ujian Nasional, Acara Hiburan Diminta Stop Sementara

Reporter

Editor

Zed abidien

Jumat, 10 April 2015 16:16 WIB

Ilustrasi Ujian Nnasional (UN) tingkat SMA dan sederajat. TEMPO/Iqbal Lubis

TEMPO.CO, Yogyakarta - Pemerintah Kota Yogyakarta dan Kepolisian Resor Kota Besar Yogyakarta didesak agar tidak mengeluarkan izin apa pun tentang penyelenggaraan kegiatan di luar ruangan yang berpotensi mengganggu pelaksanaan ujian nasional pada 13-15 April 2015.

"Terutama kegiatan yang sifatnya hiburan dan komersial, kami mendorong ditiadakan sementara," ujar aktivis Forum Pemantau Independen (Forpi) Kota Yogyakarta, Baharuddin Kamba, kepada Tempo di sela persiapan pemantauan pelaksanaan ujian di sejumlah sekolah, Jumat, 10 April 2015.

Baharuddin mencatat, sejumlah lokasi yang biasa menjadi tempat kegiatan di luar ruangan yang berdekatan dengan kawasan sekolah antara lain Stadion Mandala Krida dan Kridosono. Di dekat kedua stadion itu terdapat sekolah menengah atas dan sekolah menengah kejuruan. "Apalagi sekolah yang mengikuti ujian online (berbasis komputer), bisa berlangsung sampai sore hari," ujarnya.

Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta Budi Asrori menuturkan, selain telah meminta jaminan tak ada pemadaman listrik dari PT Perusahaan Listrik Negara, pihaknya sudah memberitahu Kepolisian Resor Kota Besar Yogyakarta tentang jadwal pelaksanaan ujian dan antisipasi terjadinya gangguan keamanan di sekitar sekolah.

"Dengan pemberitahuan kepada pihak kepolisian itu, kami harap tak ada perizinan acara-acara komersial atau hiburan berdekatan sekolah yang berpotensi mengganggu persiapan ujian siswa," ujar Budi.

Setidaknya pada pekan depan hampir 12 ribu siswa SMA dan SMK di Kota Yogyakarta mengikuti ujian nasional. Jumlah itu terdiri atas 6.375 siswa SMA dan 5.139 siswa SMK. Sedangkan sekolah yang mengikuti ujian berbasis komputer ada 18. Ujian online dilangsungkan di tiap sekolah setiap dari dalam tiga shift dari pukul 08.00 sampai 14.00 WIB.

Kepala Dinas Ketertiban Kota Yogyakarta Nurwidi Hartana menuturkan belum menerima tembusan ihwal pelarangan kegiatan di luar ruangan untuk memastikan persiapan ujian kali ini. "Kami segera koordinasikan jika memang ada instruksi pelarangan itu, tapi belum ada tembusan dan laporan," ujar Nurwidi.

PRIBADI WICAKSONO.

Berita terkait

Usai Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok Muncul Pro dan Kontra Study Tour, Pj Gubernur Jabar Sampai Keluarkan Surat Edaran

1 hari lalu

Usai Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok Muncul Pro dan Kontra Study Tour, Pj Gubernur Jabar Sampai Keluarkan Surat Edaran

Pro dan kontra soal study tour langsung mengemuka usai kecelakaan bus siswa SMK Lingga Kencana Depok di Subang beberapa waktu lalu. Ini kata mereka.

Baca Selengkapnya

Bilang Study Tour Perlu Tetap Ada, FSGI Singgung Pengawasan hingga Biaya Siluman

2 hari lalu

Bilang Study Tour Perlu Tetap Ada, FSGI Singgung Pengawasan hingga Biaya Siluman

Sekretaris Jenderal FSGI mengatakan study tour perlu tetap ada. Namun perlu pengawasan ketat, termasuk soal biaya.

Baca Selengkapnya

Dinas Pendidikan DKI Jakarta Larang Acara Perpisahan dan Study Tour Di Luar Sekolah, Sebab...

3 hari lalu

Dinas Pendidikan DKI Jakarta Larang Acara Perpisahan dan Study Tour Di Luar Sekolah, Sebab...

Dinas Pendidikan DKI Jakarta melarang seluruh satuan pendidikan di Jakarta melaksanakan acara perpisahan dan study tour dilakukan di luar sekolah

Baca Selengkapnya

Buntut Kecelakaan SMK Lingga Kencana, DPRD Bakal Panggil Disdik Depok karena Banyak Aduan Masyarakat Soal Study Tour

6 hari lalu

Buntut Kecelakaan SMK Lingga Kencana, DPRD Bakal Panggil Disdik Depok karena Banyak Aduan Masyarakat Soal Study Tour

Ketua Komisi D DPRD Depok prihatin dan berbelasungkawa atas kecelakaan bus rombongan siswa dan guru SMK Lingga Kencana di Subang.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan SMK Lingga Kencana Depok, Pemprov Jabar Evaluasi Perpisahan Sekolah

6 hari lalu

Kecelakaan SMK Lingga Kencana Depok, Pemprov Jabar Evaluasi Perpisahan Sekolah

Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan mengevaluasi kegiatan perpisahan siswa usai terjadi kecelakaan maut rombongan SMK Lingga Kencana Depok di Subang

Baca Selengkapnya

PPDB 2024 Tingkat SMA di Jawa Barat Dimulai 3 Juni, Simak Jadwal Lengkapnya

9 hari lalu

PPDB 2024 Tingkat SMA di Jawa Barat Dimulai 3 Juni, Simak Jadwal Lengkapnya

Dalam PPDB 2024, tersedia kuota sekitar sekitar 700 ribu untuk tingkat SMA.

Baca Selengkapnya

PPDB 2024, Persyaratan KK untuk Jalur Zonasi Diperketat

11 hari lalu

PPDB 2024, Persyaratan KK untuk Jalur Zonasi Diperketat

Dinas Pendidikan Kota Madiun akan perketat aturan PPDB 2024, terutama untuk jalur zonasi.

Baca Selengkapnya

Kenapa Kepergian Kejati Sumbar Asnawi dan Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi ke Arab Saudi Disorot?

48 hari lalu

Kenapa Kepergian Kejati Sumbar Asnawi dan Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi ke Arab Saudi Disorot?

Kepala Kejati Sumbar Asnawi bepergian dengan Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi ke Arab Saudi ke Arab Saudi mendapat sorotan. Ada apa?

Baca Selengkapnya

Disdik Jakarta Buka Posko Pelayanan KJMU, Ini Sebaran dan Jadwal Operasinya

19 Maret 2024

Disdik Jakarta Buka Posko Pelayanan KJMU, Ini Sebaran dan Jadwal Operasinya

Disdik DKI jakarta telah menyiapkan posko pelayanan untuk program KJMU. Tujuannya, untuk memastikan bantuan pendidikan lebih tepat sasaran.

Baca Selengkapnya

Polemik KJMU, DPRD DKI Usulkan Kenaikan Anggaran Pendidikan

8 Maret 2024

Polemik KJMU, DPRD DKI Usulkan Kenaikan Anggaran Pendidikan

DPRD DKI akan memanggil Dinas Pendidikan terkait polemik KJMU.

Baca Selengkapnya