Kepolisian Ambil Sisa Ampul Obat Bius Buvanest di RS Siloam  

Reporter

Rabu, 8 April 2015 13:04 WIB

Obat-obatan palsu. TEMPO/Zulkarnain

TEMPO.CO, Tangerang - Tim kasus Sentinel Serius Kementerian Kesehatan, kepolisian, dan PT Kalbe Farma mendatangi RS Siloam Karawaci Tangerang untuk mengambil bukti obat bius bermasalah yang tersisa di rumah sakit itu.

"Hari ini kami ambil sisa bukti obat kasus obat bius itu," kata Ketua Tim Telaah Kasus Sentinel Serius Kementerian Kesehatan Herkutanto di RS Siloam, Tangerang, Rabu, 8 April 2015.

Menurut Herkutanto, sisa obat itu akan diberikan kepada Badan Pengawas Obat dan Makanan untuk diperiksa lebih lanjut. "Sisa ampul itu akan diberikan kepada BPOM," ujarnya.

Sejak pukul 08.00 Tempo sampai di rumah sakit itu, anggota tim masih berkoordinasi di lobi rumah sakit. Sekitar 30 menit kemudian pihak RS Siloam mengajak seluruh tim menaiki lantai lima rumah sakit itu.

Mereka lalu berdiskusi di dalam sebuah ruang rapat dan melarang Tempo masuk. Sekitar pukul 09.00, tim kepolisian, tim dari PT Kalbe, dan RS Siloam menuruni lift menuju ruang penyimpanan.

Tak lama kemudian mereka kembali membawa sebuah boks biru yang diduga berisi sisa obat bius itu. Obat itu ditengarai mengakibatkan meninggalnya dua pasien Rumah Sakit Siloam pada pertengahan Februari lalu.

MITRA TARIGAN

Berita terkait

Kemenkes: Waspada Email Phishing Mengatasnamakan SATUSEHAT

13 jam lalu

Kemenkes: Waspada Email Phishing Mengatasnamakan SATUSEHAT

Tautan phishing itu berisi permintaan verifikasi data kesehatan pada SATUSEHAT.

Baca Selengkapnya

3 Alasan Banyak Pasien Berobat ke Luar Negeri

2 hari lalu

3 Alasan Banyak Pasien Berobat ke Luar Negeri

Ini strategi Bethsaida Hospital untuk menarik pasien berobat di dalam negeri

Baca Selengkapnya

Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

3 hari lalu

Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

Direktorat Jenderal Bea dan Cuka (Bea Cukai) mendapat kritik dari masyarakat perihal sejumlah kasus viral.

Baca Selengkapnya

Upaya Kemenkes Atasi Banyaknya Warga Indonesia yang Pilih Berobat ke Luar Negeri

5 hari lalu

Upaya Kemenkes Atasi Banyaknya Warga Indonesia yang Pilih Berobat ke Luar Negeri

Ada sejumlah persoalan yang membuat banyak warga Indonesia lebih memilih berobat ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

5 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

5 hari lalu

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

Jokowi sebelumnya kembali menyinggung banyaknya masyarakat Indonesia yang berobat ke luar negeri dalam rapat kerja Kemenkes.

Baca Selengkapnya

Bantu Warga Terdampak Gunung Ruang, Kementerian Kesehatan Salurkan 13 Ribu Masker

9 hari lalu

Bantu Warga Terdampak Gunung Ruang, Kementerian Kesehatan Salurkan 13 Ribu Masker

Kementerian Kesehatan membantu warga terdampak Gunung Ruang di Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara dengan penyediaan masker.

Baca Selengkapnya

Alasan Pusat Krisis Kemenkes Mengirim Tim ke Lokasi Banjir Musi Rawas Utara

9 hari lalu

Alasan Pusat Krisis Kemenkes Mengirim Tim ke Lokasi Banjir Musi Rawas Utara

Pusat Krisis Kesehatan Kemenkes mengirimkan tim khusus ke area banjir Musi Rawas Utara. Salah satu tugasnya untuk antisipasi penyakit pasca banjir.

Baca Selengkapnya

Hipertensi Jadi Penyakit Paling Banyak di Pos Kesehatan Mudik

19 hari lalu

Hipertensi Jadi Penyakit Paling Banyak di Pos Kesehatan Mudik

Kementerian Kesehatan mencatat hipertensi menjadi penyakit yang paling banyak ditemui di Pos Kesehatan Mudik Idulfitri 1445 H/2024 M.

Baca Selengkapnya

Beri Layanan Kebidanan pada Pemudik, Ikatan Bidan Buka Posko Kesehatan

22 hari lalu

Beri Layanan Kebidanan pada Pemudik, Ikatan Bidan Buka Posko Kesehatan

Posko OPOR Bu Bidan didirikan untuk mendekatkan layanan kebidanan kepada pemudik, khususnya akses bagi perempuan, ibu hamil dan menyusui

Baca Selengkapnya