Indonesia Kekurangan Ratusan Hakim  

Reporter

Editor

Raihul Fadjri

Sabtu, 14 Maret 2015 16:49 WIB

Majelis hakim Minanoer Rahman (tengah), bacakan vonis terdakwa kasus penghinaan bupati Gowa, via media sosial Line, di Pengadilan Negeri Sungguminasa, Gowa, Sulsel, 18 Februari 2015. Majelis hakim memvonis Fadhli, 8 Bulan penjara karena dianggap terbukti melanggar UU ITE pasal 27 Ayat 3. TEMPO/Iqbal Lubis


TEMPO.CO, Surakarta - Indonesia masih kekurangan ratusan hakim. Akibatnya, banyak pengadilan kekurangan personel. Penyebabnya, Mahkamah Agung dan Komisi Yudisial tidak pernah melakukan pengangkatan hakim baru selama empat tahun terakhir.

Komisioner Komisi Yudisial Bidang Rekrutmen Taufiqurrahman Syahuri mengatakan kekosongan banyak terjadi di pengadilan negeri kelas II. "Kebanyakan berada di wilayah luar Jawa," katanya saat ditemui di Universitas Sebelas Maret, Surakarta, Jawa Tengah, Sabtu, 14 Maret 2015.

Dia menyebutkan banyak pengadilan yang hanya memiliki tiga hakim. "Jika salah satu sakit, mereka tidak bisa sidang," katanya. Kondisi itu membuat perkara di pengadilan negeri kelas II di luar Jawa menumpuk.

Saat ini Indonesia memiliki 8.500 hakim peradilan umum, tata usaha negara, dan agama. Idealnya, jumlah hakim harus ditambah setidaknya 700 orang. "Selain karena jumlah hakim saat ini memang masih kurang, rekrutmen dibutuhkan untuk mengganti hakim yang akan pensiun,” ucap Taufiqurrahman.

Dia mengakui Komisi Yudisial menjadi salah satu pihak yang harus bertanggung jawab atas kondisi ini. Sebab, merekrut hakim memang merupakan tugas Komisi Yudisial dan Mahkamah Agung. "Ini amanat undang-undang yang mengatur mengenai peradilan yang ditetapkan pada 2009," katanya.

KY bersama MA telah menyusun peraturan bersama untuk melaksanakan rekrutmen hakim baru. Mereka sempat merencanakan pembukaan pendaftaran calon hakim pada 2014. Hanya, peraturan presiden tentang tunjangan pendidikan calon hakim yang ditunggu-tunggu tak kunjung keluar.

Taufiqurrahman berjanji akan berusaha agar peraturan presiden itu bisa segera diterbitkan. "Pastinya kami akan melakukan pendekatan-pendekatan," katanya. Menurut dia, KY dan MK sangat berharap perekrutan bisa diselenggarakan tahun ini.

AHMAD RAFIQ



Berita terkait

Miko Ginting Mundur dari Juru Bicara KY, Ini Alasannya

6 Januari 2024

Miko Ginting Mundur dari Juru Bicara KY, Ini Alasannya

Miko Susanto Ginting menyampaikan dirinya resmi berhenti menjabat sebagai juru bicara Komisi Yudisial (KY) per 1 Januari 2024.

Baca Selengkapnya

Ada 56 Bekas Narapidana Korupsi Jadi Caleg, Ini Regulasi yang Membolehkan Mereka Nyaleg

14 November 2023

Ada 56 Bekas Narapidana Korupsi Jadi Caleg, Ini Regulasi yang Membolehkan Mereka Nyaleg

ICW menemukan sedikitnya 56 bekas narapidana korupsi jadi caleg. Lantas, seperti apa aturan yang membolehkan eks napi korupsi menjadi caleg?

Baca Selengkapnya

Profil Mentan Syahrul Yasin Limpo, Kader Nasdem yang Diusulkan jadi Tersangka dari Hasil Gelar Perkara KPK

14 Juni 2023

Profil Mentan Syahrul Yasin Limpo, Kader Nasdem yang Diusulkan jadi Tersangka dari Hasil Gelar Perkara KPK

Berikut rangkuman informasi mengenai profil Syahrul Yasin Limpo, Menteri Pertanian yang diusulkan sebagai tersangka korupsi.

Baca Selengkapnya

Komisi Yudisial Diminta Pantau Persidangan Tipikor di Banjarmasin

22 April 2022

Komisi Yudisial Diminta Pantau Persidangan Tipikor di Banjarmasin

Berharap Majelis Hakim tidak dapat diintervensi oleh pihak-pihak yang beritikad jahat

Baca Selengkapnya

Dissenting Opinion di Vonis RJ Lino, Hakim Rosmina: Tak Ditemukan Niat Jahat

14 Desember 2021

Dissenting Opinion di Vonis RJ Lino, Hakim Rosmina: Tak Ditemukan Niat Jahat

Hakim Rosmina berujar juga tidak menemukan fakta hukum bahwa RJ Lino memperoleh keuntungan pribadi dari pembelian

Baca Selengkapnya

LeIP Beberkan Penyebab Turunnya Kualitas Pengadilan Tipikor

22 Oktober 2021

LeIP Beberkan Penyebab Turunnya Kualitas Pengadilan Tipikor

Lembaga Kajian dan Advokasi Independensi Peradilan (LeIP) menemukan sejumlah penyebab turunnya kepuasan publik terhadap pengadilan Tipikor

Baca Selengkapnya

Edhy Prabowo Sedih Dihukum 5 Tahun, Padahal Pernah Mengaku Siap Dihukum Mati

16 Juli 2021

Edhy Prabowo Sedih Dihukum 5 Tahun, Padahal Pernah Mengaku Siap Dihukum Mati

Mantan Menteri KKP Edhy Prabowo mengaku sedih divonis 5 tahun penjara. Padahal, ia pernah mengaku siap dihukum mati.

Baca Selengkapnya

Komisi III DPR Akan Gelar Uji Kelayakan Calon Komisioner KY Mulai Besok

30 November 2020

Komisi III DPR Akan Gelar Uji Kelayakan Calon Komisioner KY Mulai Besok

Herman Hery, mengatakan Komisi III DPR mulai menggelar uji kelayakan dan kepatutan calon anggota Komisi Yudisial (KY) mulai Selasa 1 Desember 2020

Baca Selengkapnya

Hakim Tolak Eksepsi Nyoman Dhamantra, Terdakwa Suap Impor Bawang

3 Februari 2020

Hakim Tolak Eksepsi Nyoman Dhamantra, Terdakwa Suap Impor Bawang

Majelis Hakim Pengadilan Tipikor menolak Eksepsi terdakwa kasus suap impor bawang putih Nyoman Dhamantra.

Baca Selengkapnya

Ini 10 Daerah Terbanyak Pelaporan Hakim Diduga Langgar Etik

2 November 2019

Ini 10 Daerah Terbanyak Pelaporan Hakim Diduga Langgar Etik

Hampir separuh dari laporan yang masuk Komisi Yudisial dikirimkan melalui surat (pos).

Baca Selengkapnya