Pakaian Dalam Bantu Identifikasi Korban Air Asia  

Reporter

Sabtu, 31 Januari 2015 12:15 WIB

Anggota Basarnas, mengangkat peti berisi jenazah korban AirAsia asal Majene Sulbar yang tiba di RS Bhayangkara, Makassar, 30 Januari 2015. TEMPO/Iqbal Lubis

TEMPO.CO, Surabaya - Jenazah Gusti Ayu Made Keisha Putri, 10 tahun, berhasil teridentifikasi berdasarkan metode primer. Terdapat kecocokan 100 persen antara DNA jasad yang ditemukan dan sampel langsung, yakni pakaian dalam milik korban asal Malang, Jawa Timur, itu. (Baca: Nelayan Majene Temukan Tiga Paspor Korban AirAsia)

Identifikasi ini didukung pula dengan metode sekunder, yakni temuan medis dan antropologi dari jenis kelamin, usia, dan tinggi badan. Diperkuat juga dengan properti korban yang dianalisis dari CCTV di Bandara Internasional Juanda Surabaya, yaitu mengenakan kaus lengan pendek. (Baca: Korban Air Asia Asal Malang Dimakamkan)

"Berdasarkan data tersebut, tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Jawa Timur menyimpulkan bahwa jenazah dengan label B055 itu tidak terbantahkan atas nama Gusti Ayu Made Keisha Putri," kata Ketua Tim DVI Kepolisian Daerah Jawa Timur Komisaris Besar Budiyono, Jumat, 30 Januari 2015.

Tim DVI juga memastikan identitas dua jenazah korban kecelakaan pesawat Air Asia QZ8501 lain, yakni Gusti Ayu Putriyana Permata dan Jasmine Rose Ann Santiago. Gusti Ayu Putriyana, 16 tahun, adalah kakak Keisha.

Gusti Ayu Putriyana juga teridentifikasi berdasarkan metode primer. Terdapat kesesuaian 100 persen antara DNA jasad dan sampel langsung, yaitu pakaian dalam milik korban. Didukung dengan metode sekunder, yakni temuan medis dan antropologi dari jenis kelamin, usia, dan tinggi badan. Diperkuat juga dengan analisis CCTV di Bandara Internasional Juanda Surabaya. Saat itu korban mengenakan kaus lengan panjang warna biru. (Baca: Jasad Korban Air Asia di Majene Masih Tanda Tanya)

Sedangkan Jasmine, 15 tahun, warga Pasuruan, Jawa Timur, teridentifikasi berdasarkan metode primer berupa data DNA jenazah dibandingkan dengan ayah kandung korban. Didukung dengan metode sekunder berupa properti, yakni kaus warna merah muda dengan tulisan “Love Paris” yang sesuai dengan analisis CCTV. Diperkuat pula dengan data superimpose pada muka, dicocokan dengan semua titik dan garis-garisnya, titik-titik pada permukaan muka, sudut hidung, telinga, dan mulut juga sama persis. Data antropologi dan jenis kelamin berupa jenis kelamin, usia, dan tinggi badan.

Dengan demikian, kata Budiyono, total terdapat 74 jenazah yang sudah tiba di Rumah Sakit Bhayangkara. Sebanyak 60 jenazah sudah diserahkan kepada keluarga dan pihak Air Asia untuk disemayamkan. Sedangkan 14 sisanya masih proses pendalaman identifikasi.

MOHAMMAD SYARRAFAH

Terpopuler:
Mantan Ketua MA: Gugatan Budi Gunawan Cacat Hukum
Ilmuwan akan Kuak Misteri Danau Purba di Sulawesi
Wanita Tewas karena Berjingkrak Kegirangan Dilamar
KPK vs Polri, Indikasi Budi Waseso Dalangi Mangkir

Berita terkait

Presiden Iran Ebrahim Raisi Meninggal dalam Kecelakaan Helikopter, Ini 4 Pemimpin Negara Tewas Kecelakaan Udara

2 jam lalu

Presiden Iran Ebrahim Raisi Meninggal dalam Kecelakaan Helikopter, Ini 4 Pemimpin Negara Tewas Kecelakaan Udara

Presiden Iran meninggal dalam kecelakaan helikopter. Selain Ebrahim Raisi berikut beberapa pemimpin di dunia yang tewas kecelakaan udara.

Baca Selengkapnya

RS Polri Ungkap Penyebab Kematian 3 Awak Pesawat Jatuh di BSD

21 jam lalu

RS Polri Ungkap Penyebab Kematian 3 Awak Pesawat Jatuh di BSD

Keluarga korban pesawat jatuh di BSD tidak menyetujui autopsi sehingga RS Polri melakukan Identifikasi primer melalui sidik jari.

Baca Selengkapnya

Spesifikasi Pesawat Tecnam P2006T yang Jatuh di BSD Tangerang

1 hari lalu

Spesifikasi Pesawat Tecnam P2006T yang Jatuh di BSD Tangerang

Pesawat latih Tecnam P2006T ini banyak digunakan oleh organisasi pelatihan penerbangan di berbagai negara,

Baca Selengkapnya

Korban Pesawat Jatuh di BSD Tidak Diautopsi, RS Polri Identifikasi 3 Korban dari Sidik Jari

1 hari lalu

Korban Pesawat Jatuh di BSD Tidak Diautopsi, RS Polri Identifikasi 3 Korban dari Sidik Jari

Tim medis hanya mengidentifikasi sidik jari untuk memastikan identitas korban pesawat jatuh. Para korban telah diketahui identitasnya.

Baca Selengkapnya

Fakta Penting Kecelakaan Pesawat Latih Jatuh di BSD Tangerang

1 hari lalu

Fakta Penting Kecelakaan Pesawat Latih Jatuh di BSD Tangerang

Saksi mengatakan, pesawat latih itu jatuh di Jalan BSD Grand Boulevard, Kota Tangerang Selatan, sebelum hujan mengguyur kawasan BSD.

Baca Selengkapnya

Mayor Purn Suwanda, Kopilot Pesawat Jatuh di BSD akan Dimakamkan di Cirebon

1 hari lalu

Mayor Purn Suwanda, Kopilot Pesawat Jatuh di BSD akan Dimakamkan di Cirebon

Jenazah Mayor Purnawirawan Suwanda, korban pesawat jatuh di Jalan Lapangan Sunburst, BSD, Serpong, dibawa ke Cirebon

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Pesawat Jatuh di BSD, KNKT Bakal Periksa Percakapan Pilot dengan Menara Pengawas

1 hari lalu

Kecelakaan Pesawat Jatuh di BSD, KNKT Bakal Periksa Percakapan Pilot dengan Menara Pengawas

Selain menganalisa percakapan pilot dengan petugas menara saat itu, KNKT juga akan memeriksa serpihan pesawat jatuh di BSD tersebut.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Pesawat di BSD, Saksi: Pesawat Jatuh Sebelum Hujan

2 hari lalu

Kecelakaan Pesawat di BSD, Saksi: Pesawat Jatuh Sebelum Hujan

Kecelakaan pesawat di BSD terjadi sebelum hujan mengguyur kawasan tersebut.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Pesawat di BSD Terjadi Saat Hujan

2 hari lalu

Kecelakaan Pesawat di BSD Terjadi Saat Hujan

Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) menyebut kondisi korban kecelakaan pesawat capung di Jalan Sunburst, Cilenggang, Tangerang Selatan masih utuh. Kecelakaan terjadi saat hujan deras melanda wilayah ini.

Baca Selengkapnya

Pesawat Jatuh di BSD, Pilot Terlontar Keluar

2 hari lalu

Pesawat Jatuh di BSD, Pilot Terlontar Keluar

Tiga korban pesawat jatuh di Jalan Sunburst, Cilenggang, Kota Tangerang Selatan dibawa ke RS Polri, Keramat Jati.

Baca Selengkapnya