Budi Gunawan Mangkir, Ini Alasannya ke KPK  

Reporter

Editor

Bobby Chandra

Jumat, 30 Januari 2015 13:46 WIB

Kalkulator Harta Budi Gunawan. (Infografis: Unay)

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Bagian Informasi dan Publikasi Komisi Pemberantasan Korupsi Priharsa Nugraha memastikan Komisaris Jenderal Polisi Budi Gunawan tidak memenuhi undangan pemeriksaan KPK. "Kami mendapat konfirmasi ketidakhadiran BG pukul 10.30 tadi," katanya di kantor KPK, Jakarta, Jumat, 30 Januari 2015. (Baca: 14 Saksi Budi Gunawan yang Mangkir dan Dalihnya)

Menurut Priharsa, Budi Gunawan memilih mangkir karena kasusnya tengah memasuki proses praperadilan. Priharsa mengatakan petugas Divisi Hukum Markas Besar Kepolisian RI menyampaikan konfirmasi ketidakhadiran itu. "Saya lupa namanya, tapi dia berpangkat komisaris besar." (Baca: Saksi Budi Gunawan Suka Mangkir, Siapa Dalangnya?)

Sebelumnya, Razman Arif Nasution, pengacara Budi, mengatakan kliennya berencana mangkir lantaran ada beberapa kejanggalan dalam surat pemanggilan tersebut, seperti tanggal pemanggilan dan tata cara penerimaan. (Baca: Polri Bela Tiga Perwira yang Mangkir Diperiksa)

Menurut Razman, tak ada persiapan khusus yang dilakukan pihaknya menjelang pemanggilan oleh KPK. Budi, kata Razman, akan diperiksa KPK atas kasus dugaan korupsi dan gratifikasi. Budi Gunawan diperiksa sebagai tersangka dengan tuduhan memiliki rekening yang tidak sesuai dengan profilnya sebagai anggota Polri. (Baca: Polisi Saksi Budi Gunawan Ditantang Datang ke KPK)

Dalam kasus yang menjerat Budi itu, KPK sudah memanggil tujuh saksi yang terdiri atas perwira polisi aktif dan purnawirawan. Namun hingga Kamis, 29 Januari 2014, hanya dosen Sekolah Staf dan Pimpinan Kepolisian Inspektur Jenderal Purnawirawan Syahtria Sitepu yang memenuhi panggilan. Dia bungkam saat ditanya wartawan ihwal pemeriksaannya. (Baca: Dipanggil KPK, Sepupu Budi Gunawan Diare)

Enam saksi lain dua kali mangkir. Di antaranya Direktur Tindak Pidana Umum Badan Reserse Kriminal Brigadir Jenderal Herry Prastowo dan Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Timur Inspektur Jenderal Andayono. (Baca: 2 Dalih Komjen Budi Gunawan Tolak Panggilan KPK)

MITRA TARIGAN

Berita Terpopuler
Sindir Jokowi, NasDem: Kalau Bisa Diintervensi, Jangan Jadi Presiden
Diminta Mundur Tim Jokowi, Budi Gunawan Bereaksi
Kenapa Surya Paloh Ngotot Budi Gunawan Dilantik?
Terkuak, Siapa yang Menerbangkan Air Asia Maut
Ketemu Prabowo, 3 Tanda Jokowi Jauhi Jeratan Mega

Berita terkait

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

12 jam lalu

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

Novel Baswedan, mengomentari proses pemilihan panitia seleksi atau Pansel KPK.

Baca Selengkapnya

Pengacara Jelaskan Kondisi Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Usai Dilaporkan ke KPK

15 jam lalu

Pengacara Jelaskan Kondisi Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Usai Dilaporkan ke KPK

Bekas Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean disebut butuh waktu untuk beristirahat usai dilaporkan ke KPK

Baca Selengkapnya

Istri akan Dampingi Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Klarifikasi LHKPN di KPK

17 jam lalu

Istri akan Dampingi Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Klarifikasi LHKPN di KPK

KPK menjadwalkan pemanggilan Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta, Rahmady Effendy Hutahaean, untuk memberikan klarifikasi soal kejanggalan LHKPN

Baca Selengkapnya

9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

20 jam lalu

9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

Pemilihan Pansel KPK patut menjadi perhatian karena mereka bertugas mencari figur-figur komisioner dan Dewan Pengawas KPK mendatang.

Baca Selengkapnya

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

21 jam lalu

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

Pembentukan Pansel Capim KPK menuai perhatian dari sejumlah kalangan. Pihak Istana dan DPR beri respons ini.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta soal Pinjaman Rp 7 Miliar yang jadi Polemik

23 jam lalu

Penjelasan Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta soal Pinjaman Rp 7 Miliar yang jadi Polemik

Margaret Christina Yudhi Handayani Rampalodji, istri bekas Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean menjelaskan asal-usul Rp 7 miliar.

Baca Selengkapnya

Penyitaan Rumah dalam Kasus Korupsi, Terbaru Rumah Syahrul Yasin Limpo dan Tamron Raja Timah Bangka

23 jam lalu

Penyitaan Rumah dalam Kasus Korupsi, Terbaru Rumah Syahrul Yasin Limpo dan Tamron Raja Timah Bangka

Penyitaan rumah dalam dugaan kasus korupsi Syahrul Yasin Limpo dan Tamron Raja Timah Bangka. Apa landasan penyitaan aset tersangka korupsi?

Baca Selengkapnya

2 Selebritas Windy Idol dan Nayunda Nabila Diperiksa KPK, Tersangkut Kasus Korupsi Siapa?

1 hari lalu

2 Selebritas Windy Idol dan Nayunda Nabila Diperiksa KPK, Tersangkut Kasus Korupsi Siapa?

Windy Idol dan Nayunda Nabila Nizrinah terseret dalam dugaan kasus korupsi yang berbeda hingga diperiksa KPK. Apa sangkut pautnya?

Baca Selengkapnya

Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Diseret Urusan PT Cipta Mitra Agro, Pengacara: Itu Bisnis Istrinya

1 hari lalu

Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Diseret Urusan PT Cipta Mitra Agro, Pengacara: Itu Bisnis Istrinya

Pengacara eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy merasa heran kliennya diseret dalam kasus yang melibatkan perusahaan sang istri.

Baca Selengkapnya

KPK Periksa Kepala Bea Cukai Purwakarta Senin Mendatang soal LHKPN yang Janggal

1 hari lalu

KPK Periksa Kepala Bea Cukai Purwakarta Senin Mendatang soal LHKPN yang Janggal

KPK menjadwalkan pemanggilan Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean pada Senin pekan depan.

Baca Selengkapnya