Kejahatan Seksual pada Anak Diprediksi Melonjak  

Reporter

Editor

Sunu Dyantoro

Rabu, 7 Januari 2015 06:06 WIB

Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak, Arist Merdeka Sirait (tengah), melakukan aksi damai dengan menyalakan lilin dalam peringatan Hari Anak Universal, di Bundaran HI, Jakarta, 20 November 2014. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak Arist Merdeka Sirait memprediksi angka kejahatan seksual pada anak meningkat 12 persen pada 2015. Prediksi ini, kata dia, dipicu oleh kemudahan mengakses situs porno di Indonesia. "Kami memprediksi angka kejahatannya naik," ujar Arist saat dihubungi, Selasa, 6 Januari 2015. (Baca: Pelecehan Seksual, Khofifah Beri Pemahaman Polwan)

Arist menuturkan kemudahan tersebut berarti situs porno bisa diakses oleh orang dewasa dan anak-anak. Hal itu, menurut dia, menjadi salah satu penyebab banyaknya tren pelaku kekerasan seksual berasal dari kalangan berpendidikan yang berada dekat dengan lingkungan korban.

Salah satu kasusnya, ujar Arist, kekerasan seksual terjadi di rumah pelaku seorang polisi pada medio September 2014. Pelaku yang bernama Candra Hermawan mencabuli seorang balita. Rumah pria yang berpangkat brigadir kepala tersebut berhadapan dengan rumah korban. (Baca:38 Persen Pelaku Seksual Anak Terinspirasi Situs Porno)

Arist merinci, di tingkat nasional dalam kurun 2010-2014, angka kekerasan seksual mencapai 58 persen dari 21.736.859 laporan kejahatan terhadap anak-anak. Pada tahun yang sama, Komnas menerima 3.737 laporan pelanggaran terhadap anak, 58 persennya merupakan kekerasan seksual. (Baca: Alasan Penjahat Seksual Harus Dikebiri)

Arist mengatakan pihaknya merekomendasikan Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara untuk memblokir situs berbau porno. Pelaku kejahatan seksual juga harus menjalani kastrasi (kebiri) melalui suntik kimia. Terakhir, ujar dia, peran serta masyarakat membentuk tim reaksi cepat perlindungan anak perlu ditingkatkan. "Tak bisa lagi mengandalkan pengendalian yang tidak terintegrasi," tutur Arist.

LINDA HAIRANI

Baca berita lainnya:
Jokowi Diingatkan Tolak Budi Gunawan untuk Kapolri

Pemandu di Bus Wisata Curhat 'Kejamnya' Ahok

Ulama Malaysia Haramkan Yoga dan Kopi Luwak

Misteri Slot Air Asia, Aroma Kongkalikong Menguat

Kenapa Anak-anak Selamat dalam Kecelakaan Pesawat?

Berita terkait

Nimas Sabella 10 Tahun Diteror Teman SMP yang Terobsesi, Komnas Perempuan: Termasuk KGBO

2 hari lalu

Nimas Sabella 10 Tahun Diteror Teman SMP yang Terobsesi, Komnas Perempuan: Termasuk KGBO

Nimas Sabella, wanita asal Surabaya, selama 10 tahun diteror pria yang terobsesi dengannya. Kisahnya viral di media sosial

Baca Selengkapnya

Kisah Nimas 10 Tahun Diganggu dan Dikirimi Foto Cabul Pria yang Terobsesi Dengannya

2 hari lalu

Kisah Nimas 10 Tahun Diganggu dan Dikirimi Foto Cabul Pria yang Terobsesi Dengannya

Kisah Nimas Sabella sepuluh tahun diganggu pria viral di media sosial. Polda Jawa Timur pun bergerak

Baca Selengkapnya

Pondok Pesantren di Lombok Barat Dirusak Warga, Diduga Terjadi Pelecehan Santriwati

11 hari lalu

Pondok Pesantren di Lombok Barat Dirusak Warga, Diduga Terjadi Pelecehan Santriwati

Pimpinan pondok pesantren NQW di Lombok Barat diduga melakukan pelecehan terhadap 5 santriwati

Baca Selengkapnya

10 Perilaku Pasangan yang Merendahkan Anda dan Hubungan, Jangan Ditoleransi

57 hari lalu

10 Perilaku Pasangan yang Merendahkan Anda dan Hubungan, Jangan Ditoleransi

Anda sering terluka atau mempertanyakan harga diri. Berikut perilaku pasangan yang menjadi sinyal Anda harus bersikap tegas dalam hubungan.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Pihak Johnny Depp atas Tuduhan Pelecehan Verbal dari Lawan Mainnya

59 hari lalu

Tanggapan Pihak Johnny Depp atas Tuduhan Pelecehan Verbal dari Lawan Mainnya

Tanggapan Johnny Depp setelah dituduh melakukan pelecehan verbal terhadap lawan mainnya di lokasi syuting film Blow yang dirilis 23 tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Mantan Produser Nickelodeon Minta Maaf Atas Perilakunya yang Diungkap Serial Quiet On Set

20 Maret 2024

Mantan Produser Nickelodeon Minta Maaf Atas Perilakunya yang Diungkap Serial Quiet On Set

Mantan Produser Nickelodeon, Dan Schneider terseret kasus pelecehan, seksisme, rasisme, dan perlakuan tidak pantas terhadap artis cilik.

Baca Selengkapnya

Fakultas Filsafat UGM Dalami Dugaan Kekerasan Seksual Mahasiswa dengan Korban 8 Orang

19 Maret 2024

Fakultas Filsafat UGM Dalami Dugaan Kekerasan Seksual Mahasiswa dengan Korban 8 Orang

Fakultas Filsafat UGM menunggu laporan dari para korban untuk penanganan yang lebih tepat dan cepat.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Pungli di Rutan KPK, Terbongkarnya Diawali Kejadian Pelecehan Seksual

17 Maret 2024

Kilas Balik Kasus Pungli di Rutan KPK, Terbongkarnya Diawali Kejadian Pelecehan Seksual

KPK telah menetapkan 15 tersangka kasus pungutan liar di rumah tahanan KPK. Berikut kilas baliknya, diawali kejadian pelecehan seksual.

Baca Selengkapnya

Dugaan Pelecehan oleh Rektor Universitas Pancasila, Polisi Periksa 15 Saksi

6 Maret 2024

Dugaan Pelecehan oleh Rektor Universitas Pancasila, Polisi Periksa 15 Saksi

Rektor Universitas Pancasila nonaktif Edie Toet Hendratno dilaporkan dua orang atas dugaan pelecehan

Baca Selengkapnya

Dugaan Pelecehan Seksual Oleh Dokter di Palembang, Pelapor akan Serahkan Barang Bukti

1 Maret 2024

Dugaan Pelecehan Seksual Oleh Dokter di Palembang, Pelapor akan Serahkan Barang Bukti

Perkara dugaan pelecehan seksual oleh dokter di salah satu rumah sakit di Jakabaring, Palembang, terus bergulir di Polda Sumatera Selatan

Baca Selengkapnya