Rasa Aman untuk Korban Penerbangan Air Asia

Reporter

Senin, 29 Desember 2014 22:17 WIB

TEMPO.CO, Surabaya - Rumah bercat krem berlantai dua di salah satu satu jalan di Perumahan Puri Mas, Gunung Anyar, Surabaya, itu tampak sepi. Hanya ada tiga orang di sana kemarin, yakni pemilik rumah Husein Harsono, cucu dan asisten rumah tangga. Kemarin rumah itu didatangi oleh Camat Gunung Anyar, Dewanto Kusumo Legowo, bersama beberapa lurah. (Baca: Cari Air Asia, Basarnas Temukan Titik Terang)


Rumah itu tercatat dalam sebagai alamat Yenny Suwono, penumpang pesawat Air Asia QZ 8501 jurusan Surabaya-Singapura yang hilang Minggu lalu. Yenny adalah putri bungsu Husein. Meski sudah memiliki rumah sendiri di Rungkut Harapan, tapi Kartu Tanda Penduduk Yenny masih memakai alamat orang tuanya.


Yenny berangkat ke Singapura bersama suami Su Bundi dan kedua anaknya Ang Sharen Michael dan Ang Steven Michael untuk berlibur. Kepada rombongan Camat, Husein tidak kuasa menahan tangisnya. "Kondisi ayahnya masih tertekan, menangis terus," kata Dewanto. Kemarin, isteri Husein dan anaknya yang lain sedang memantau perkembangan informasi di Crisis Center Terminal 2 Bandara Juanda.


Dewanto mengatakan akan mengirim petugas Satpol PP dan Linmas untuk pengamanan rumah itu. Mereka juga akan memberi tahu jika ada perkembangan terbaru tentang pesawat atau penumpangnya. (Baca: Lima Teori Hilangnya Pesawat AirAsia)


Sesuai instruksi Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, seluruh camat dan lurah yang warganya terdaftar sebagai penumpang Air Asia QZ 8501 diminta mendatangi rumah korban. Tujuannya untuk pengamanan dan memberikan dukungan kepada mereka.


Advertising
Advertising

Menurut data yang dicarinya sendiri di Posko Crisis Center di Bandara Juanda, Risma memastikan ada 77 warga Surabaya menjadi penumpang pesawat AirAsia itu. Dari jumlah itu, ada 5 keluarga yang berangkat rombongan bersama keluarganya ke Singapura. Sehingga lima rumah itu dijaga oleh linmas, dirantai dan digembok. “Rumahnya saya jamin aman,” kata Risma. “Pak RT membelikan gemboknya sendiri, supaya aman.”


Tempo mendatangi rumah penumpang bernama Kuncoro di kawasan Pucang, Kelurahan Kertajaya, Kecamatan Gubeng. Rumah itu dipenuhi kerabat dan keluarganya. Namun belum terlihat petugas Satpol PP ataupun Linmas di sana. “Istrinya masih syok. Yang pergi Kuntoro bersama anaknya untuk berlibur,” kata laki-laki usia 40-an. kerabat Kuncoro, yang tidak bersedia menyebut nama. (Baca: Mengapa AirAsia Majukan Jadwal Penerbangan?)


Pemandangan serupa di rumah seorang penumpang lain di Manyarejo. Hanya ada sebuah mobil terparkir di sana. Tidak ada penghuni yang keluar meski beberapa kali memencet bel.


AGITA SUKMA LISTYANTI | MOHAMMAD SYARRAFAH



Baca juga:
Pelaut Ini Mengaku Lihat Pesawat Mirip AirAsia
AirAsia Hilang, Nelayan Ini Dengar Ledakan di Belitung
Tak Baca Email, 10 Penumpang AirAsia Batal Terbang
Ini Pesan Pramugara AirAsia kepada Istrinya
Jejak Air Asia Terlacak di Bangka Belitung?


Berita terkait

Kecelakaan Pesawat di Cilenggang, Bawa Tiga Orang dari Tanjung Lesung

41 menit lalu

Kecelakaan Pesawat di Cilenggang, Bawa Tiga Orang dari Tanjung Lesung

Sebanyak tiga orang diduga tewas dalam kecelakaan pesawat di dekat lapangan Sunburst, Cilenggang, Kota Tangerang Selatan.

Baca Selengkapnya

Pesawat Jatuh di Sunburst BSD

1 jam lalu

Pesawat Jatuh di Sunburst BSD

Sebuah pesawat jatuh di Lapangan Sanburst, Cilenggang, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan.

Baca Selengkapnya

Teleport, Perusahaan Logistik AirAsia Targetkan 2 Juta Pengiriman Paket di Asia Tenggara

5 hari lalu

Teleport, Perusahaan Logistik AirAsia Targetkan 2 Juta Pengiriman Paket di Asia Tenggara

Teleport berencana untuk bekerja sama dengan lebih banyak maskapai penerbangan untuk menambah kapasitas pada jalur-jalur utama yang bervolume tinggi.

Baca Selengkapnya

Pendapatan Indonesia AirAsia Melonjak jadi Rp 6,62 Triliun, Apa Saja Komponen Pendorongnya?

7 hari lalu

Pendapatan Indonesia AirAsia Melonjak jadi Rp 6,62 Triliun, Apa Saja Komponen Pendorongnya?

Direktur Utama Indonesia AirAsia Veranita Yosephine membeberkan komponen pendorong lonjakan pendapatan perusahaan pada tahun 2023.

Baca Selengkapnya

Indonesia AirAsia Bukukan Pendapatan Rp 6,62 Triliun Sepanjang 2023, Meningkat 75,24 Persen

8 hari lalu

Indonesia AirAsia Bukukan Pendapatan Rp 6,62 Triliun Sepanjang 2023, Meningkat 75,24 Persen

Manajemen Indonesia AirAsia sedang aktif dalam memperoleh sumber pendanaan melalui beberapa skema potensial.

Baca Selengkapnya

Tony Fernandes Ditunjuk Sebagai Penasihat Strategis Grup Penerbangan AirAsia

24 hari lalu

Tony Fernandes Ditunjuk Sebagai Penasihat Strategis Grup Penerbangan AirAsia

Tony Fernandes ditunjuk sebagai penasihat dan pengurus Grup Chief Executive Officer (Advisor and Steward Group Chief Executive Officer) AirAsia.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibentuk, AirAsia Tebar Promo Tiket 28 Rute Internasional Mulai Kemarin

26 hari lalu

Terpopuler: Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibentuk, AirAsia Tebar Promo Tiket 28 Rute Internasional Mulai Kemarin

Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan Indonesia dan Tiongkok telah sepakat untuk membentuk tim ihwal penggarapan proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya.

Baca Selengkapnya

Indonesia AirAsia Tebar Promo Tiket 20 Persen untuk 28 Rute Internasional, Tiket Bisa Dipesan Hari ini

27 hari lalu

Indonesia AirAsia Tebar Promo Tiket 20 Persen untuk 28 Rute Internasional, Tiket Bisa Dipesan Hari ini

Maskapai penerbangan berbiaya hemat Indonesia AirAsia menawarkan promo hemat 20 persen untuk pembelian tiket penerbangan di 28 rute internasional.

Baca Selengkapnya

Dampak Erupsi Gunung Ruang, Indonesia AirAsia Batalkan Seluruh Penerbangan Menuju Kota Kinabalu

30 hari lalu

Dampak Erupsi Gunung Ruang, Indonesia AirAsia Batalkan Seluruh Penerbangan Menuju Kota Kinabalu

Maskapai penerbangan Indonesia AirAsia membatalkan dua penerbangan dari dan menuju Kota Kinabalu, Malaysia akibat sebaran abu vulkanik Gunung Ruang, Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara.

Baca Selengkapnya

KNKT Investigasi Penyebab Kecelakaan di Km 58 Tol Jakarta-Cikampek, Ini Tugas Investigator KNKT

36 hari lalu

KNKT Investigasi Penyebab Kecelakaan di Km 58 Tol Jakarta-Cikampek, Ini Tugas Investigator KNKT

KNKT memiliki investigator dan sekretariat untuk membantu proses investigasi kecelakaan di Indonesia, termasuk di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek.

Baca Selengkapnya